PENINGKATAN KETERAMPILAN MENGKOMUNIKASIKAN DAN INFERENSI MELALUI MODEL PEMBELAJARAN INKUIRI TERBIMBING

Asep Nugroho, Chansyanah Diawati, Nina Kadaritna

Abstract


This research is intended to describe the effectiveness of guided inquiry learning model applied in acid and alkali subject to improve students’ presentation and drawing inference skill.  This research used Pre-experimental method by one-group pretest-posttest design.  The subjects of this research are the second semester students of class XI IPA 1 SMA Muhammadiyah 2 Bandar Lampung in academic year 2012-2013.  The effectiveness of guided inquiry learning model showed by the increase of pretest and posttest scores that can be seen by the n-Gain value.  The result showed that n-Gain value average of students’ presentation skill is 0,45 and the students ‘drawing inference skill is 0,39.  It can be conclude that guided inquiry learning model applied in acid and alkali subject is effective in improving students’ presentation and drawing inference skill in medium criteria.

Penelitian ini dilakukan untuk mendeskripsikan efektivitas model pembelajaran inkuiri terbimbing pada materi asam-basa dalam meningkatkan keterampilan mengkomunikasikan dan inferensi.  Penelitian ini menggunakan metode pre-experimental dengan One-Group Pretest-Posttest Design.  Subjek dalam penelitian ini adalah siswa kelas XI IPA1 SMA Muhammadiyah 2 Bandar Lampung semester ganjil tahun ajaran 2012-2013.  Efektivitas model pembelajaran inkuiri terbimbing ditunjukkan oleh adanya peningkatan nilai pretest dan posttest yang dilihat dari nilai n-gain.  Hasil penelitian menunjukkan bahwa rata-rata nilai n-gain keterampilan mengkomunikasikan sebesar 0,45 dan keterampilan inferensi sebesar 0,39.  Dapat disimpulkan bahwa pembelajaran inkuiri terbimbing pada materi asam-basa efektif dalam meningkatkan keterampilan mengkomunikasikan dan inferensi dengan kriteria sedang.

Kata kunci: inferensi, keterampilan mengkomunikasikan, pembelajaran inkuiri terbimbing.


Full Text:

PDF

References


Dahar, R.W. 1988. Teori-teori belajar. Erlangga. Jakarta

Dimyati dan Mudjiono. 2002. Belajar dan Pembelajaran. Rineka Cipta. Jakarta.

Panen, P, D. Mustafa, dan M. Sekarwinahyu. 2001. Konstruktivisme dalam Pembelajaran. Dikti. Jakarta.

Roestiyah. 1998. Strategi Belajar Mengajar. Rineka Cipta. Jakarta.

Sanjaya, W. 2006. Strategi Pembelajaran berorientasi Standar Proses Pembelajaran. Kencana Prenada Media Group. Jakarta.

Semiawan, C. 1992. Pendidikan Keterampilan Proses. Jakarta. Gramedia

Trianto. 2010. Model-Model Pembelajaran Terpadu. Bumi Aksara. Jakarta

Ibrahim, M. 2000. Pembelajaran Inkuiri. Diakses 10 Desember 2011 dari http://herfis.blogspot.com/2009/07/ pembelajaran inkuiri.html

Panen, P, D. Mustafa, dan M. Sekarwinahyu. 2001. Konstruktivisme dalam

Pembelajaran. Dikti. Jakarta.

Cahyono, A. 2010. Model Pembelajaran Berbasis Inkuiri Untuk Meningkatkan Penguasaan Konsep dan Kemampuan Pemecahan Masalah Siswa SMA Pada Konsep Listrik Dinamis. Jurnal Inspirasi Pendidikan. Volume 1. Diakses 2 Desember 2011 dari http://risecahyono.blogspot.com/2011/02 /model pem-belajaran-berbasis-inkuiri.html

Nuh, U. 2010. Fisika SMA Online: Keterampilan Proses Sains. Artikel Pendidikan. Diakses 03 Februari 2012 dari http://fisikasma- online.blogspot.com/2010/03/ keterampilan-proses-sain


Refbacks

  • There are currently no refbacks.