Hubungan Lingkungan Belajar Sekolah Dengan Hasil Belajar Peserta Didik Kelas V Sekolah Dasar

Dian Yanika Putri, Riswanti Rini, Sugiman Sugiman

Abstract

The problem in this research was the result of students’ learning of students on grade V  was still low. The aim of this research was to find out the positif correlation between the school learning environment and the result of learning. The method which was used in this research was correlation and th data which was used in this researche was quantitatif data. Population in this research was the students grade V in elementary school in Rajabasa subdisctric. Sample of this research waas 155 respondents. Collecting the data in this research was use questionnaire and documentation method. The result of the analysis data technique which used product moment correlation showed that there was a positif correlation between the school learning environment and the resut of learning with rhitung as 0,252 higher than rtable that is 0,183.

Masalah dalam penelitian ini adalah masih rendahnya hasil belajar siswa kelas V SD. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan yang positif antara lingkungan belajar sekolah dengan hasil belajar. Metode penelitian yang digunakan adalah korelasi dan data yang digunakan adalah data kuantitatif. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas V SD Negeri Kecamatan Rajabasa. Sampel dalam penelitian ini berjumlah 155 responden. Pengumpulan data dalam penelitian ini  dengan menggunakan metode angket dan dokumentasi. Hasil dari teknik analisis data yang menggunakan rumus korelasi product moment menunjukan bahwa, terdapat hubungan yang positif antara lingkungan belajar sekolah dengan hasil belajar dengan rhitung sebesar 0,252 lebih besar daripada rtabel yaitu sebesar 0,183.

Kata kunci: hasil belajar, lingkungan belajar sekolah.

References

Ahmadi, Abu dan Supriyono, Widodo. 2004. Psikologi Belajar. PT. Jakarta: Rineka Cipta.

Bridgeland J. M., DiIulio J. J., Morison K. B. 2006. The Silent Epidemic. Perspectives of High School Dropouts. Washington, DC: Civic Enterprises, L.L.C. Jurnal Internasional. Tersedia di http://search.ebscohost.com. Diakses pada 30 Januari 2018.

Hamalik, Oemar. 2004. Kurikulum dan Pembelajaran. Jakarta: Bumi Aksara.

Hamdu, Ghullam dan Agustina, Lisa. 2011. Motivasi Belajar Peserta didik Terhadap Hasil Belajar IPA di Sekolah dasar. Jurnal penelitian Pendidikan. Vol 12, no.1. Tersedia di http://scholar.google.co.id/scholar_url?url=http%3A%2F%2Fwww.academia.edu%2Fdownload%2F35968572%2F8-Ghullam_Hamdu1.pdf). Diakses tanggal 1 Februari 2018.

Kasmadi dan Sunariah, Nia Siti.2014. Panduan Modern Penelitian Kuantitatif. Bandung: Alfabeta.

Saghafi, M. R., Franz, J., & Crowther, P. 2012. Perceptions of physical versus virtual design studio education. Jurnal Internasional of Architectural Research. Vol 6, No 1. Tersedia di (http://search.ebscohost.com). Diakses pada 30 Januari 2018.

Sari, Dian Purnama. 2016. Hubungan Antara Lingkungan Sekolah Dengan Hasil Belajar Siswa IV SD Negeri Gugus Wibisono Kecamatan Jati Kabupaten Kudus. UNNES: Semarang. Tersedia di ( http://lib.unnes.ac.id/24054/1/1401412035.pdf). Diakses tanggal 25 Maret 2018.

Slameto. 2013. Belajar dan Faktor-faktor yang mempengaruhinya. Jakarta: Bumi Aksara.

Sumantri, Mohamad Syarif. 2014. Hubungan Antara Sikap Matematika Dan Lingkungan Belajar Terhadap Hasil Belajar Matematika Siswa Kela V Sekolah Dasar. Jurnal Pendidikan. Vol 2, No 2. Tersedia di (www.googlescholer.co.id). Diakses tanggal 9 Februari 2018

Refbacks

  • There are currently no refbacks.