Pelatihan Tari Kreasi Lampung Dengan Konsep Koreografi Di Sanggar Gardancestory Bandarlampung
Abstract
The aim of this study was to describe the process and the result of Lampung creation dance with the concept of choreography in Gardancestory gallery Bandarlampung. The problem of this research was how the process and the result of Lampung creation dance are. There are some variety of motion which given by the trainer, they are nyiau bias, injak tai manuk, melayang, timbangan. The process of Lampung creation dance using concept of choreography started by using audiovisual step, in this step the trainer showed a video contains creation dance to the student. In exploring step, the trainer instantiated the motion of traditional dance to be created or developed. In improving and forming step, the score was taken. The result of Lampung creation dance with choreography concept shows that the students can produce motion quality with good criteria.
Penelitian bertujuan untuk mendeskripsikan proses dan hasil pelatihan tari kreasi Lampung dengan konsep koreografi di sanggar Gardancestory Bandarlampung. Rumusan masalahnya yakni, bagaimana proses dan hasil pelatihan tari kreasi Lampung. Ada beberapa ragam gerak yang di berikan oleh pelatih yaitu nyiau bias, injak tai manuk, melayang, timbangan. Proses pelatihan tari kreasi Lampung dengan konsep koreografi dimulai menggunakan tahap audio visual, pada tahap ini pelatih memberikan tayangan video tari kreasi kepada peserta didik, tahap eksplorasi pada tahap ini pelatih memberikan contoh gerak tari tradisi untuk dikreasikan atau dikembangkan, untuk tahap improvisasi dan tahap pembentukan dilakukan pengambilan nilai tes praktik. Hasil pelatihan tari kreasi Lampung dengan konsep koreografi menunjukan bahwa peserta didik dapat menghasilkan kualitas gerak dengan kriteria baik.
Kata Kunci: koreografi, pelatihan, sanggar, tari.
Full Text:
PDFReferences
Hadi, S. 2011. Koreografi Bentuk-Teknik-Isi. Yogyakarta: Cipta media.
Kamil, M. 2011. Pendidikan Nonformal. Bandung: Alfabeta.
Kurniasih, Imas. 2015. Ragam Pengembangan Model Pembelajaran. Yogyakarta :Kata Pena.
Marsita. S. 2014. Peran Sanggar Seni Kaloka Terhadap Perkembangan Tari Selendang Pemalang di Kelurahan Pelutan Kecamatan Pemalang. Jurnal Seni Tari. 3, (1), 14.
Meri, La. 1986. Elemen-Eelemen Dasar Komposisi Tari.Yogyakarta : Lagaligo.
Mustika, I Wayan. 2013. Teknik Dasar Gerak Tari Lampung. Lampung : Buana Cipta.
Pribadi, Benny. 2014. Desain dan Pengembangan Program Pelatihan Berbasis Kompetensi. Jakarta: Prenada Media Group.
Republik Indonesia. 2003. Undang-Undang tentang Sistem Pendidikan Nasional, UU No. 20 Tahun 2003, LN No. 78 Tahun 2003.
Smith, Jacqueline, 1985. Komposisi Tari. Yogyakarta : Ikalasti Yogyakarta.
Widaryanto. 2009. Koreografi. Bandung : Jurusan Tari STSI Bandung.
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2018 Jurnal Seni dan Pembelajaran