The Effectiveness of Learning Models Problem Solving on Electrolyte and Nonelectrolyte Solutions to Improve Science Process Skills

Ila Rosilawati, Rima Damayanti, Nina Kadaritna

Abstract


The purpose of this research was to describe the effectiveness of a problem solving learning model on electrolyte and non electrolyte solution material. The method used was a quasi-experiment with the matching only pretest-posttest control group design. The population on this research was all of the students from Senior High School Al-Azhar 3 Bandar Lampung in grade X IPA. The research sample was determined by purposive sampling technique, in order to obtain class X IPA 4 as the experimental class and X IPA 3 as the control class. The data analysis technique used is the difference test of two means using the t-test. The results showed that the n-gain mean of science process skills in the experimental class (0.67) was in the medium category; There is a significant difference in the average posttest score of science process skills between the experimental class and the control class. Thus, it can be concluded that the problem solving learning model on electrolyte and non-electrolyte solution material is effective for increasing students' science process skills.

 

Keywords: electrolyte and non-electrolyte solutions, science process skills, problem solving learning models.


Full Text:

PDF

References


Abdullah, C., & Parris, J. 2015. Critical Analysis of Primary LM-Level Class: Effectson Self-Efficacy and Science Process Skills. Journal Sciences Education. 14: 1-13.

Aka, I.E.., Guven, E., & Aydogdu, M. 2010. Effect of Problem Solving Method on Science Process Skills and Academic Achievement. Jurnal of Turkish Science Education. 7 (4): 13-25.

Alfiriani, A. 2017. Efektivitas Hasil Belajar Siswa dengan Menggunakan Pendekatan Student Centered Learning (SCL) Melalui Discovery pada Mata Pelajaran TIK di SMP Laboratorium UNP. Jurnal Edik Informatika. Program Studi Pendidikan Informatika STKIP PGRI Sumbar. I2: 7-17.

Anggraini, A., Fadiawati, N., & Diawati, C. 2012. The Enhancement Of Communication Skill And Prediction Skill In Colloidal Concept By Problem Solving Learning. Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Kimia. 1(1): 9-15.

Ardian, A., & Munadi, S. 2015. Pengaruh Strategi Pembelajaran Student- Centered Learning dan Kemampuan Spasial Terhadap Kreativitas Mahasiswa. Jurnal Pendidikan Teknologi dan Kejuruan. Universitas Negeri Yogyakarta. 22(4).

BSNP, 2006. Standar Isi untuk Satuan Pendidikan Dasar dan Menengah. Badan Standar Nasional Pendidikan, Jakarta.

Budiningsih, A. 2005. Belajar dan Pembelajaran. Rineka Cipta, Jakarta.

Cruickshank, R., Jenkin, D.B., & Metcalf, K.K. 2006. The act of teaching. McGraw Hill, New York.

Carolin, Y., Saputro S., Nugroho, A., & Saputro, C. 2015. Penerapan Metode Pembelajaran Problem Solving Dilengkapi LKS untuk Meningkatkan Aktivitas dan Prestasi Belajar pada Materi Hukum Dasar Kimia Siswa Kelas X Mia 1 SMA Bhinneka Karya 2 Boyolali Tahun Pelajaran 2014/2015. Jurnal Pendidikan Kimia, 4 (4): 46-53.

Djamarah, S.B., & Zain, A. 2010. Strategi Belajar Mengajar. Rineka Cipta, Jakarta.

Dimyati & Mudjiono. 2010. Belajar dan Pembelajaran. Rineka Cipta, Jakarta.

Etikasari, M., Rosilawati, I., & Tania, L. 2015. Efektivitas Pendekatan Ilmiah Pada Materi Asam Basa Dalam Meningkatkan Keterampilan Mengorganisasikan. Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Kimia. 4(1). 42-55.

Fadiawati, N. 2011. Perkembangan Konsepsi Pembelajaran Tentang Struktur Atom dari SMA Hingga Perguruan Tinggi. Disertasi. UPI. Bandung.

Firman. 2000. Penilaian Hasil Belajar dalam Pengajaran Kimia. Jurusan Pendidikan Kimia FPMIPA UPI, Bandung.

Fitriyani, R., Haryani, S., & Susatyo, E. B. 2017. Pengaruh Model Inkuiri Terbimbing terhadap Keterampilan Proses Sains pada Materi Kelarutan dan Hasil Kali Kelarutan. Jurnal Inovasi Pendidikan Kimia. 11(2): 1957-1970.

Fraenkel, J. R., Wallen, N. E., & Hyun, H. H. 2012. How To Design and Evaluate Research In Education Eighth Edition. The McGraw-Hill Companies, New York.

Gega, P. 1987. Science Elementary Education. John Willey dan Son, New York.

Gurses, A., Cetinkaya, S., Dogar, C., & Sahin E. 2015. Determination of Levels of Use of Basic Process Skills of High School Students. Journal of Procedia Social and Behavioral Sciences, 191, 644-650.

Hake, R. R. 1998. Interactive-Engagement Versus Traditional Methods: A Six Thousand-Student Survey of Mechanics Test Data For Introductory Physics Courses. American Journal of Physics, 66(1), 64-74.

Hartini, E.M., Kusasi, M., & Iriani, R. 2017. Meningkatkan Keterampilan Proses Sains Dan Hasil Belajar Melalui Model Problem Solving Dengan Pendekatan Saintifik Pada Materi Hidrolisis Garam. Journal of Chemistry And Education, 1(1): 37-45

Horsley, S. L. 1990. Elementary School Science for the 90S. Association Supervision and Curriculum Development, Virginia.

Indrawati. 1999. Keterampilan Proses Sains: Tinjauan Kritis dari Teori ke Praktis. Dirjen Pendidikan Dasar dan Menengah, Bandung.

Mudalara, I. P. 2012. Pengaruh Model Pembelajaran Inkuiri Bebas terhadap Hasil Belajar Kimia Siswa Kelas XI IPA SMA Negeri 1 Gianyar Ditinjau dari Sikap Ilmiah. Jurnal Pendidikan IPA. 2(2): 2-22.

Novratilova, N., Kadaritna, N., & Tania, L. 2015. Efektivitas Problem Solving Dalam Meningkatkan Keterampilan Mengelompokkan Dan Menyimpulkan Pada Asam Basa. Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Kimia, 4(3): 782-794.

Paulina, M., & Permana, R. 2018. Penerapan Kompetensi Kimia Sma Menggunakan Pendekatan Inkuiri Ilmiah Pada Mahasiswa S1 Pendidikan Kimia. Jurnal Pendidikan Kimia dan Ilmu Kimia. 1(2): 20-31.

Putri, E.D., Rudibyani, B. R., & Efkar, T. 2015. Pembelajaran Problem Solving Untuk Meningkatkan Keterampilan Inferensi dan Mengkomunikasikan Materi Larutan Penyangga. Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Kimia. 4 (3): 1060-1072.

Sanjaya, W. 2006. Strategi Pembelajaran Berorientasi Standar Proses Pembelajaran. Kencana Prenada Media Group, Jakarta.

Semiawan, C., Tangyong, A. F., Belen, S., & Matahelemual, Y. 1992. Pendekatan Keterampilan Proses. PT. Gramedia, Jakarta.

Shoimin, A. 2016. Model Pembelajaran Inofatif dalam Kurikulum 2013. Ar-Ruzz Media, Yogyakarta.

Siregar,E., & Nara, H. 2014. Tujuan Belajar dan Pembelajaran. Ghalia Indonesia, Bogor.

Sudjana. 2005. Metode Statistika. PT.Trasito, Bandung.

Sunyono. 2012. Buku Model Pembelajaran Berbasis Multipel Representasi (Model Simayang). Aura Printing & Publishing, Bandarlampung.

Syaputra, A. 2016. Analisis Perkembangan Aspek Keterampilan Proses Sains Kimia Siswa melalui Pembelajaran Berbasis Literasi Sains dan Teknologi di SMA Muhammadiyah 11 Padangsidimpuan. Jurnal Eksakta, 2 (1): 49-53.

Syarif, S., Syah, D., & Muslihah, E. 2010. Strategi Belajar Mengajar. Diadit Media, Jakarta.

Tawil, M. & Liliasari. 2014. Keterampilan-keterampilan sains dan Implementasinya dalam Pembelajaran IPA. Badan Penerbit Universitas Negeri Makassar, Makassar.

Trianto. 2010. Model Pembelajaran Terpadu konsep Strategi dan Implementasinya dalam Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP). Bumi Aksara, Jakarta.

Ubaidillah, M. 2016. Pengembangan LKPD Fisika Berbasis Problem Solving Untuk Meningkatkan Keterampilan Proses Sains dan Keterampilan Berpikir Tingkat Tinggi. Jurnal EduFisika, 1 (2): 9-20.


Refbacks

  • There are currently no refbacks.