Peningkatan Keterampilan Berkomunikasi Siswa SMA Menggunakan Model Pembelajaran Berbasis Masalah Pencemaran oleh Limbah Cair Tahu

Fita Muftihana, Noor Fadiawati, Chansyanah Diawati

Abstract


The purpose of this study is to describe the effectiveness pollution by tofu liquid waste problem-based learning model to improve students’ communication skills. The method used was quasi experiment with the matching only pretest-posttest control group design. The Samples of this research were XI MIA 8 as experiment and XI MIA 5 as control class, that obtained by purposive sampling technique. Data analysis techniques used parametric statistic with t-test and n-gain calculation. The results showed that the posttest average value in the experiment class (71.30) was higher than the posttest average value in the control class (54.67) and the average n-gain of experiment class in medium category. Therefore, it is concluded that the implementation of pollution by tofu liquid waste problem-based learning model was effective in improving the students’ communication skills.

 

Keywords: problem-based learn, pollution of tofu liquid waste, communication skills.

 

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan efektivitas model pembelajaran berbasis masalah pencemaran limbah cair tahu dalam meningkatkan keterampilan berkomunikasi siswa.  Metode penelitian yang digunakan adalah quasi eksperimen dengan desain The Matching Only Pretest-Postestt Control Group.  Sampel dalam penelitian ini adalah siswa kelas XI MIA 8 sebagai kelas eksperimen dan siswa kelas XI MIA 5 sebagai kelas kontrol, yang diperoleh melalui teknik purposive sampling. Data penelitian dianalisis menggunakan statistik parametrik dengan uji t dan perhitungan n-gain. Hasil penelitian menunjukkan bahwa nilai rata-rata postes di kelas eksperimen (71,3) lebih tinggi daripada nilai rata-rata postes keterampilan siswa di kelas kontrol (54,67) dan n-gain di kelas eksperimen berkategori sedang. Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa model pembelajaran berbasis masalah pencemaran limbah cair tahu efektif dalam meningkatkan keterampilan berkomunikasi siswa

 

Kata kunci: pembelajaran berbasis masalah, pencemaran limbah cair tahu, keterampilan berkomunikasi


Full Text:

PDF

References


Adack, J. (2013). Dampak Pencemaran Limbah Pabrik Tahu terhadap Lingkunga Hidup. Lex Administratum, 1(3): 78-86.

Agustin, S., Fadiawati, N., & Diawati, C. (2018). Efektivitas Model Pembelajaran Berbasis Masalah Pencemaran oleh Limbah Cairan Pemutih dalam Meningkatkan Keterampilan Berpikir Kreatif Siswa. Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Kimia, 7(2): 1-15.

Arends, R. I. (2008). Learning to Teach Seventh Edition. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Asabe, M. B., & Yusuf, S. D. (2016). Effects of Science Process Skills Approach and Lecture Method On Academic Achievement of Pre-Service Chemistry Teachers In Kaduna State Nigeria. Journal of Science, 4(2): 68-72.

Barrows, H. S. (1986). A Taxonomy of Problem-based Learning methods. Journal of Medical Education, 20(6): 481-486).

Didem & Gunay, A. (2010). The Effects of Using Problem-Based Learning in Science and Technology Teaching Upon Students’ Academic Achievement and Levels of Structuring Concepts. Asia-Pasific Forum on Science Learning and Teachin, 11(2): 1-23.

Elfiani, F. (2017). Upaya Meningkatkan Kemampuan Berpikir Kreatif Siswa Kelas Vii F Mts Ma’arif Nu 1 Wangon Melalui Pembelajaran Ideal Problem Solving. Journal of Mathematics Education, 3(2): 27-35.

Fogarty, R. (1997). Problem Based Learning and Other Curriculum Models For The Multiple Intelligences Classroom. Illionis: Sky Light, Arlington Heights..

Fraenkel, J. R., Wallen, N. E., & Hyun, H. H. (2012). How To Design and EvaluateResearch In Education Eighth Edition. New York: The Mc Graw-Hill Companies .

Frederiksen, N. (1984). Implications of Cognitive Theory for Instruction in Problem Solving. Review of Educational Researc, 54(3): 363-407.

Ge, X., & Land, S. M. (2004). A Conceptual Framework for Scaffolding Ill-Structured Problem solving Processess Using Question Prompts and Peer Interactions, 52(2): 5-22.

Gunter, T., & Alpat, S. K. (2016). The effects of problem-based learning (PBL) on the academic achievement of students studying ‘Electrochemistry’. Chemistry Education Research and Practice, 18(1): 78-98.

Hake, R. R. (1998). Interactive-Engagement Versus Traditional Methods: A Six Thousand-Student Survey of Mechanics Test Data For Introductory Physics Courses. American Journal of Physics, 66(1): 64-74.

Harlen, W. (1992). The Teaching of Science: Studies in Primary Education. London: David Fulton Publishing Company.

Hitipeu, I. (2009). Belajar dan Pembelajaran. Malang: Fakultas Pendidikan Universitas Negeri Malang.

Kamarudin, Sugiatno, & Dian. (2013). Respon Siswa Terhadap Sajian Simbol, Tabel, Grafik dan Diagram dalam Materi Logaritma di SMA. Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran, 2(11): 1-10.

Li, L., & Guo, R. (2015). A Student-Centered Guest Lecturing: A Constructivism Approach to Promote Student Engagement. Journal of Instructional Pedagogies, 15: 1-7.

Lumbu. M. A., Fadiawati, N., & Diawati, C. (2018). Efektivitas Model Pembelajaran Berbasis Masalah Pencemaran limbah Cairan Pemutih dalam Meningkatkan Keterampilan Berpikir Kritis Siswa. Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Kimia, 7(2): 1-15.

Maisaroh, Fadiawati, N., & Diawati, C. (2018). Efektivitas Model Pembelajaran Berbasis Masalah Pencemaran Oleh Limbah Detergen dalam Meningkatkan Keterampilan Berpikir Kreatif Siswa. Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Kimia, 7(2): 1-15.

Ngafifi, M. (2014). Kemajuan Teknologi dan Pola Hidup Manusia dalam Perspektif Sosial Budaya. Jurnal Pembangunan Pendidikan: Fondasi dan Aplikasi, 2(1): 33-47.

Noviyanti, M. (2011). Pengaruh Motivasi dan Keterampilan Berkomunikasi Terhadap Prestasi Belajar Mahasiswa pada Tutorial Online Berbasis Pendekatan Kontekstual pada Matakuliah Statistika Pendidikan. Jurnal Pendidikan, 12(2): 80-88.

Nurmaliyani, N., Diawati, C., & Setyarini, M. (2018). Pembelajaran Berbasis Masalah Erosi Email Gigi Untuk Meningkatkan Kemampuan Penalaran dan Keterampilan Proses Sains Siswa. Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Kimia, 7(2): 1-15.

Osman, K., Hiong, L. C., & Vebrianto, R. (2013). 21st Century Biology An Interdisciplinary Approach of Biology, Technology, and Mathematics Education. Procedia-Sosial and Behavioral Sciences, (102): 188-194.

Pratiwi, P. B., Diawati, C., & Setyarini, M. (2018). Pembelajaran Berbasis Masalah Erosi Email Gigi Untuk Meningkatkan Kemampuan Penalaran dan Keterampilan Berpikir Kritis Siswa. Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Kimia, 7(1): 1-15.

Rajanuddin, A. M. (2014). Keterampilan Komunikasi Pustakawan Informasi Perpustakaan STAIN Samarinda. Jurnal Komunikasi dan Sosial Keagamaan, 6(2): 198-209.

Sari, E. N., Fadiawati, N., & Diawati, C. (2018). Efektivitas Model Pembelajaran Berbasis Masalah Pencemaran Oleh Limbah Detergen dalam Meningkatkan Keterampilan Berpikir Tingkat Tinggi. Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Kimia, 7(2): 1-15.

Siswono. (2015). Proses Berpikir Kreatif Siswa dalam Memecahkan dan Mengajukan Masalah Matematika. Jurnal Ilmu Pendidikan, 15(1): 60-68.

Sudjana. (2005). Metoda Statistika. Bandung: Tarsito.

Trilling, B., & Fadel, C. (2009). 21st Century Skills Learning for Life in Our Times. San Fransisco: Wiley.

Ulfa, M., Fadiawati, N., & Diawati, C. (2018). Efektivitas Model Pembelajaran Berbasis Masalah Pencemaran Oleh Limbah Detergen dalam Meningkatkan Keterampilan Berpikir Kritis Siswa. Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Kimia, 7(2): 1-15.

Wulandari, N. I., Wijayanti, A. & Budhi, W. (2018). Efektivitas Model Pembelajaran Problem Based Learning Terhadap Hasil Belajar Ipa Ditinjau dari Kemampuan Berkomunikasi Siswa. J. Pijar MIPA, 13(1): 51-55.

Yulita, E., Fadiawati, N., & Diawati, C. (2018). Efektivitas Model Pembelajaran Berbasis Masalah Pencemaranlimbah Cairan Pemutih dalam Meningkatkan Keterampilan Berpikir Tingkat Tinggi. Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Kimia, 7(2): 1-15.


Refbacks

  • There are currently no refbacks.