The Effect of Jigsaw Learning Strategies on the Metacognition of Tenth Grade Students on Fungi Material A Case of MA Baitussalam

Sulistia Ningsih, Syarifah Widya Ulfa

Abstract


Abstract This study aims to find out how the influence of Jigsaw learning strategies on students' metacognition development. This study uses a quantitative method by distributing questionnaires to students in both classes, namely control and experiment. The population in this study was 56 students. From this study, it was found that the use of the Jigsaw type learning model in MA could provide an increase in students' metacognition. This is indicated by the average number of students' metacognition in the treatment class is higher than in the control class, namely 7,643 for the treatment group and 6,286 for the control group. The treatment class is smaller than the control class if the standard deviation is the benchmark, with 0.1174 for the treatment class and 0.1442 for the control class, which means that the jigsaw type cooperative learning model has an effect on improving students' metacognition. .

 

Keywords cooperative learning, jigsaw, metacognition.

 

Abstrak Penelitian ini bertujuan untuk mencari tahu bagaimana pengaruh strategi belajar Jigsaw pada perkembangan metakogni Murid. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan menyebarkan kuesioner pada murid terhadap kedua kelas yaitu kontrol dan ekperimen. Jumlah populasi dalam penelitian ini sebanyak 56 Murid. Dari penelitian ini menemukan hasil jika penggunaan model pembelajaran tipe Jigsaw di MA bisa memberikan peningkatan pada metakognisi murid. Hal ini ditandai dengan  jumlah rata-rata metakogni Murid pada kelas perlakukan lebih tinggi dari pada kelas kontrol, yaitu  7,643 untuk kelompok perlakukan dan 6,286 untuk kelompok kontrol. Kelas perlakuan lebih kecil dari kelas kontrol apabila standar deviasinya menjadi tolak ukur, yaitu dengan  0,1174 untuk kelas perlakukan dan 0,1442 untuk kelas kontrol yang artinya, model pembelajaran kooperatif tipe jigsaw memiliki pengaruh dalam meningkatkan metakognisi siswa.  

 

Kata kunci Pembelajaran kooperatif, Jigsaw, metakognisi.


DOI: http://dx.doi.org/10.23960/jpmipa/v23i4.pp1464-14710


Full Text:

PDF

References


Anita Lie. (2007). Kooperatif Learning (Mempraktikkan Cooperative Learning di Ruang-ruang Kelas). Jakarta: Grasindo

Arends. (2007). Model Pembelajaran Problem Based Learning .Jakarta : Bumi Aksara

Huda, Miftahul.2015. Model-Model Pengajaran dan Pembelajaran. Yogyakarta.Pustaka Belajar,hal.197-199

Isjoni. (2010). Pembelajaran Kooperatif. Meningkatkan kecerdasan antar peserta didik. Yogyakarta : Pustaka Pelajar

Jamil Suprihatiningrum. (2014). Strategi Pembelajaran.Yogyakarta: Ar-Ruzz Media

Purwanto. (2014). Evaluasi Hasil belajar. Yogyakarta: Pustaka Pelajar

Rusman, 2012. Model-model Pembelajaran: Mengembangkan Profesionalisme Guru, RajaGrafindo Persada, Jakarta

Salminawati. 2011. Filsafat Pendidikan Islam. Bandung: Cita Pustaka Media Perintis

Shahbari, A.J., Daher W & Rassian, S., 2014, Mathematical Knowledege and The Cognitive and Metacognitive Processes Emerged In ModelEliciting Activities, International Journal on New Trends in Education and Their Implications.

Slavin, Robert E. 2009. Cooperative Learning.Bandung : Nusa Media

Suprijono.Agus, (2016), Cooperative Learning Teori dan Aplikasi Paikem, Yogyakarta: Pustaka Pelajar

Trianto, (2007). Model-model Pembelajaran iInovatif berorientasi kontruktivistik. Prestasi Pustaka: Jakarta.

Tukiran, Taniredja, dkk. 2011. Model-Model Pembelajaran Inovatif. Bandung: Alfabeta.


Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2022 Jurnal Pendidikan MIPA

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

View My Stats

Creative Commons License
The copyright is reserved to The Jurnal Pendidikan MIPA that is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.