Efektivitas Model Pembelajaran Problem Posing Ditinjau dari Pemahaman Konsep Matematis

Siti Hotijah, Haninda Bharata, Caswita Caswita

Abstract


This quasi-experimental research aimed to find out the effectiveness of problem posing learning model in terms of student's understanding of mathematical concepts. The population of this research was all eleven science grade students of SMA Negeri 1 Gedongtataan in academic year of 2016/2017 as many as 228 students that were distributed into seven classes evenly based on the understanding of mathematical concepts. The samples of this research were students of XI IPA 1 and XI IPA 2 class which were chosen by cluster random sampling. The data of students understanding of mathematical concept were obtained by essay test given before and after the lesson. The data analysis of this research used t-test. Based on the results of this research and discussion, it was concluded that problem posing learning model was effective in terms of understanding of mathematical concepts.


Penelitian eksperimen semu ini bertujuan untuk mengetahui efektivitas model pembelajaran problem posing ditinjau dari pemahaman konsep matematis siswa. Populasi penelitian ini adalah seluruh siswa kelas XI IPA semester genap SMA Negeri 1 Gedongtataan tahun pelajaran 2016/2017 sebanyak 228 siswa yang terdistribusi dalam tujuh kelas secara merata berdasarkan pemahaman konsep matematisnya. Sampel penelitian ini adalah siswa kelas XI IPA 1 dan XI IPA 2 yang dipilih dengan teknik cluster random sampling. Desain yang digunakan adalah pretest-posttest control group design. Data pemahaman konsep matematis siswa diperoleh dari soal uraian yang diberikan sebelum dan sesudah pembelajaran. Analisis data penelitian ini menggunakan uji-t. Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan disimpulkan bahwa model pembelajaran problem posing efektif ditinjau dari pemahaman konsep matematis.


Kata kunci: efektivitas, model pembelajaran problem posing, pemahaman konsep matematis



Full Text:

PDF

References


Depdiknas. 2006. Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan. Jakarta: BSNP.

English, L. D. 1997. Promoting a Problem Posing Classroom. Journal Teaching Children Mathematics, 4(3), 172. (Online),http://dlx.booksc.org/26500000/libgen.scimag26586000 26586999.zip/browse/10.2307/41196906.pdf, diakses 2 Agustus 2017.

Fraenkel, Jack R. dan Wallen, Norman E. 2009. How to Design and Evaluate Research in Education 7th Edition. New York: Mcgraw-hill Inc.

Haji, S. 2011. Pendekatan Problem Posing dalam Pembelajaran Matematika di Sekolah Dasar. Jurnal Pendidikan Matematika, 14(1), 55 63. (Online), http://repository.unib.ac. id/7140/, diakses 2 Agustus 2017.

Herawati, O. D. P., Siroj, R. A., & Basir, M. D. 2010. Pengaruh Pembelajaran Problem Posing

Terhadap Kemampuan Pemahaman Konsep Matematika Siswa Kelas Xi IPA SMA Negeri 6 Palembang. Jurnal Pendidikan Matematika, 4(1), 70-80. (Online), Tersedia:http: //ejournal.unsri.ac.id/index.ph p/jpm/article/view/312, diakses 8 Oktober 2016.

Kemendikbud. 2014. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 58 Tahun 2014 tentang Kurikulum 2013 SMP/MTs. Jakarta: Kemendikbud.

Mahmudi, A. 2011. Problem Posing untuk Menilai Hasil Belajar Matematika. Matematika dan Pedidikan Karakter dalam Pembelajaran. Prosiding Seminar Nasional Matematika dan Pendidikan Matematika. (Online), http://eprints.uny.ac. id/ id/eprint/7359, diakses 18 Oktober 2016.

Mustapa, Emilda. 2015. Efektivitas Pembelajaran Langsung dengan Pendekatan Problem Posing Ditinjau dari Kemampuan Berpikir Kreatif. Skripsi. Bandar Lampung: Universitas Lampung.

OECD. 2015. PISA 2015: Assesment and Analitical Framework. (Online), http://www.oecd.org/publications/pisa-2015-assessment-and-analytical-framework97892642 55425-en.htm, diakses 15 Desember 2016.

Sari, Virgania. 2007. Keefektifan Model Pembelajaran Problem Posing Dibanding Kooperatif tipe CIRC (Cooperative Integrated Reading and Compotition) pada Kemampuan Siswa Kelas VII Semester 2 SMP Negeri 16 Semarang dalam Menyelesaikan Soal Cerita Materi Pokok Himpunan Tahun Pelajaran 2006/2007. Skripsi. (Online), http://digilib.unnes.ac.id/ gsdl/collect/skripsi/archives/HASHe58a.dir/doc.pdf, diakses 11 Oktober 2016.

Shuk-kwan, S. L. 1997. On The Role of Creative Thinking In Problem Posing. Journal, 29(3), 81-85. (Online), https:// link.springer.com/article/10.1007/s11858-997-0004-9, diakses 2 Agustus 2017.

Silver, E.A. & Cai, S.. 1996. An Analysis of Arithmetic Problem Posing by Middle School Students. Journal for Research in Mathematics Education. 27: 521-539. (Online), http://www. jstor.org/ stable/749846?seq=1#page_scan_tab_contents, diakses 20 Oktober 2016.

Silverman, F. L., Winograd, K., & Strohauer, D. (1992). Student-Generated Story Problems. Journal The Arithmetic Teacher, 39(8), 6. (Online), https://search.proquest.com/ openview/9c95db3a41f7670e724ef4ae05391185/1?pqorigsite=gscholar&cbl =815, diakses 2 Agustus 2017.

Siswono, T. Y. E. 2005. Upaya Meningkatkan Kemampuan Berpikir Kreatif Siswa Melalui Pengajuan Masalah. Jurnal Pendidikan Matematika dan Sains, 10(1), 1-9. (Online),

http://www.academia.edu/download/31423532/paper05_problemposing.pdf, diakses 2 Agustus 2017.

Suherman, E., Turmudi, Suryadi, Didi, Herman, Tatang, Suhendra, Prabawanto, Sufyani, Nurjanah, & Rohayati, Ade. 2003. Strategi Pembelajaran Matematika Kontemporer. Bandung: JICA-UPI.

TIMSS. 2015. International Results in Mathematics. (Online), http://timssandpirls.bc.edu., diakses 18 Desember 2016.

Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 20 Tahun 2003. Jakarta: Depertemen Pendidikan Nasional Republik Indonesia.


Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Indexing by:

      

                               

        

 

 

 

Lisensi Creative Commons
Ciptaan disebarluaskan di bawah Lisensi Creative Commons Atribusi-NonKomersial-BerbagiSerupa 4.0 Internasional.