PERBEDAAN PRESTASI BELAJAR BIMBINGAN DAN KONSELING KARIR, DITINJAU DARI MOTIVASI BERPRESTASI
Abstract
The research objective was to determine: 1)The interaction between cooperative learning and motivation toward learning achievement B&K Career;2)The average difference learning achievement B&K Careers viewed by students achievement motivation; 3)The difference average in learning achievement B&K Career between cooperative learning STAD from TGT;4)The average difference in learning achievement B&K career between Cooperative Learning STAD and TGT on students; 5)The difference average in learning achievement B&K Career between Cooperative Learning STAD and TGT.The study was conducted in the Department of Guidance and Counseling B&K UM Metro.The study concluded as follows: There was a significant interaction between cooperative learning and achievement motivation in learning achievement,there are differences in the average achievement caused by differences in achievement motivation of each student,there is no difference in average learning achievement between cooperative learning STAD and TGT there is a mean difference between groups of high achievement motivated students who use STAD cooperative learning models.
Tujuan penelitian :1) Interaksi antara pembelajaran kooperatif dan motivasi terhadap prestasi belajar B&K Karir; 2)Perbedaan rata-rata prestasi belajar B&K Karir ditinjau dari motivasi berprestasi mahasiswa; 3) Perbedaan rata-rata prestasi belajar B&K Karir antara pembelajaran kooperatif STAD dari TGT;4)Perbedaan rata-rata prestasi belajar B&K karir antara pembelajaran Kooperatif STAD dan TGT:5) Perbedaan rata-rata prestasi belajar B&K Karir antara pembelajaran Kooperatif STAD dan TGT.Penelitian dilakukan di Jurusan B&K FKIP UM Metro Kota Metro. Penelitian menyimpulkan: Ada interaksi yang signifikan antara pembelajaran kooperatif dan motivasi berprestasi dalam pencapaian prestasi belajarnya, terdapat perbedaan rata-rata prestasi belajar yang disebabkan oleh perbedaan motivasi berprestasi dari setiap mahasiswa, Tidak terdapat perbedaan rata-rata prestasi belajar yang antara pembelajaran kooperatif STAD dan TGT, ada perbedaan rata-rata antara kelompok mahasiswa bermotivasi prestasi tinggi yang menggunakan pembelajaran kooperatif model STAD.
Kata kunci: bimbingan dan konseling , pembelajaran kooperatif, motivasi berprestasi
Full Text:
PDFReferences
Crow, Lestar D and Crow,Alice. 1989. Psikologi Pendidikan. Terjemahan Abd. Rahman Abror. Yogyakarta: Nur Cahaya.
Depdiknas. 2007. Pendidikan dan Pelatihan Supervisi Akademik dalam Peningkatan Profesionalisme Guru. Jakarta
Dimyati.2005. Belajar dan Pembelajaran.Jakarta: Depdikbud.
Gagne, Robert M., Briggs, Leslie J., Wager, Walter W. 1992.
Principles of Instructional Design. Harcour Brace Jovanovich College Publisher. San Diego.
Lie. 2000. Metodologie of Learning. Depdikbud Dirjen Dikti DIKTI P2LPTK. Jakarta.
Mangkunegara, Anwar Prabu. 2005. Evaluasi Kinerja SDM. PT. Refika Aditama, Bandung
McClelland, D.C. 1987 Human Motivation. Cambridge, UK: Cambridge University Press.
Nur, Muhammad . 2000, Pembelajaran Kooperatif, Departemen Pendidikan Nasional Direktorat Pendidikan Dasar dan Menengah, Lembaga Penjamin Mutu Jawa Timur.
Siagian, Sondang P. 2004. Teori Motivasi dan Pengukurannya. Penerbit PT. Rineka Cipta. Jakarta.
Slavin, R.E. 1994. Cooperative Learning (2nd Ed.). Boston: Allyn and Bacon.
Surya, Mohammad. 2003. Psikologi Belajar dan Pembelajaran. Jakarta: CV. Mahaputra Adidaya
Uno, B. Hamzah. 2007.Teori Motivasi dan Pengukurannya. Analisis di Bidang Pendidikan. Bumi Aksara. Jakarta
Winarsunu, Tulus. 2007. Statistik dalam Penelitian Psikologi dan Pendidikan.(Malang:UPT Penerbitan Universitas Muhammadiyah Malang).
Woolfolk, Anita. 2004. Educational Psychology. Ninth Edition. Pearson Education Inc. USA.
Refbacks
- There are currently no refbacks.