PEMBELAJARAN TARI SIGEH PENGUTEN DENGAN MENGGUNAKAN KONSEP NEMUI NYIMAH PADA SISWA SD NEGERI 01 SIMPANG AGUNG LAMPUNG TENGAH
Abstract
This study aims to describe the process and outcomes of learning dance penguten
sigeh using nemui concept nyimah at primary school students 01 Intersection
Grand Central Lampung. The method used is descriptive qualitative. Source of
data in this study is the cultural art teacher and student grade IV. Data collection
techniques used that observation, interviews, documentation, test practice. Steps
of use nyimah nemui concept that students are taught to have an attitude of
tolerance and good behavior, appreciate friends, able to move in accordance with
the learned and intellectual skills that students are able to memorize dance sigeh
penguten has been learned. Assessment is provided through four aspects, namely
rote motion, motion technique, the precision of motion with accompaniment, and
appreciation or expression. Learning outcomes sigeh dance penguten using
nyimah nemui concept shows that the average of all aspects of dance ratings sigeh
penguten got both criteria with an average score of 81.7.
Penelitian ini bertujuan mendeskripsikan proses dan hasil belajar tari sigeh
penguten dengan menggunakan konsep nemui nyimah pada siswa SD Negeri 01
Simpang Agung Lampung Tengah. Metode penelitian yang digunakan adalah
deskriptif kualitatif. Sumber data dalam penelitian ini adalah guru seni budaya dan
siswi kelas IV. Teknik pengumpulan data yang digunakan yakni observasi,
wawancara, dokumentasi, tes praktik. Langkah-langkah penggunaan konsep
nemui nyimah yaitu siswa diajarkan untuk memiliki sikap toleransi dan
berperilaku baik, menghargai teman, mampu bergerak sesuai dengan yang
dipelajari dan kecakapan intelek yaitu siswa mampu menghafal gerak tari sigeh
penguten yang telah dipelajari. Penilaian diberikan melalui empat aspek yaitu
hafalan gerak, teknik gerak, ketepatan gerak dengan iringan, dan penghayatan atau
ekspresi saat menari. Hasil pembelajaran tari sigeh penguten dengan
menggunakan konsep nemui nyimah menunjukkan bahwa rata-rata dari seluruh
aspek penilaian tari sigeh penguten mendapat kriteria baik dengan rata-rata skor
81,7.
Kata kunci: pembelajaran, nemui nyimah, sigeh penguten
sigeh using nemui concept nyimah at primary school students 01 Intersection
Grand Central Lampung. The method used is descriptive qualitative. Source of
data in this study is the cultural art teacher and student grade IV. Data collection
techniques used that observation, interviews, documentation, test practice. Steps
of use nyimah nemui concept that students are taught to have an attitude of
tolerance and good behavior, appreciate friends, able to move in accordance with
the learned and intellectual skills that students are able to memorize dance sigeh
penguten has been learned. Assessment is provided through four aspects, namely
rote motion, motion technique, the precision of motion with accompaniment, and
appreciation or expression. Learning outcomes sigeh dance penguten using
nyimah nemui concept shows that the average of all aspects of dance ratings sigeh
penguten got both criteria with an average score of 81.7.
Penelitian ini bertujuan mendeskripsikan proses dan hasil belajar tari sigeh
penguten dengan menggunakan konsep nemui nyimah pada siswa SD Negeri 01
Simpang Agung Lampung Tengah. Metode penelitian yang digunakan adalah
deskriptif kualitatif. Sumber data dalam penelitian ini adalah guru seni budaya dan
siswi kelas IV. Teknik pengumpulan data yang digunakan yakni observasi,
wawancara, dokumentasi, tes praktik. Langkah-langkah penggunaan konsep
nemui nyimah yaitu siswa diajarkan untuk memiliki sikap toleransi dan
berperilaku baik, menghargai teman, mampu bergerak sesuai dengan yang
dipelajari dan kecakapan intelek yaitu siswa mampu menghafal gerak tari sigeh
penguten yang telah dipelajari. Penilaian diberikan melalui empat aspek yaitu
hafalan gerak, teknik gerak, ketepatan gerak dengan iringan, dan penghayatan atau
ekspresi saat menari. Hasil pembelajaran tari sigeh penguten dengan
menggunakan konsep nemui nyimah menunjukkan bahwa rata-rata dari seluruh
aspek penilaian tari sigeh penguten mendapat kriteria baik dengan rata-rata skor
81,7.
Kata kunci: pembelajaran, nemui nyimah, sigeh penguten
Full Text:
PDFReferences
Arikunto. 2010. Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik. Jakarta: Rineka Cipta
Mustika, I Wayan. 2012. Tari Muli Siger : Anugrah Raharja ( AURA) : Lampung
Nurgiyantoro, Burhan. 2001. Penilaian Dalam Pengajaran Bahasa dan Sastra. Yogyakarta: FPBS IKIP
Sanjaya, Wina. 2008. Perencanaan dan Desain Sistem Pembelajaran. Prenada : Jakarta
Sugiono. 2011. Metode Penelitian Kuantitatif-Kualitatif Dan R & D. Alfabeta : Bandung
Sukmadinata. 2007. Metode Penelitian Pendidikan. Bandung: Rosda
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2015 Jurnal Seni dan Pembelajaran