Efektivitas Model Pembelajaran POGIL untuk Meningkatkan Keterampilan Berpikir Tingkat Tinggi pada Materi Garam Menghidrolisis

Elis Elis, Ila Rosilawati, Chansyanah Diawati

Abstract


This research was aimed to describe the effectiveness of Process Oriented Guided Inquiry Learning (POGIL) to improve high order thinking skills (HOTS) in hydrolyzing salt. The method of this research was quasi-experimental with pretest-posttest control group design. The sample was taken using a purposive sampling technique and obtained XI MIA 1 as the experiment class and XI MIA 4 as a control class. The data analysis used the two average difference test, namely the t-test. The result of the research showed that the average n-gain of high order thinking skills applied by the POGIL learning model was higher than the average n-gain of high order thinking skills with a conventional model. There was a significant n-gain difference between the experiment class and the control class. Thus, it was concluded that the POGIL learning model was effective for increasing high order thinking skills in hydrolyzing salt.

 

Keywords: high order thinking skill, hydrolyzing salt, POGIL.

 

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan efektivitas model pembelajaran Process Oriented Guided Inquiry Learning (POGIL) untuk meningkatkan keterampilan berpikir tingkat tinggi pada materi garam menghidrolisis. Metode penelitian yang digunakan adalah kuasi eksperimen dengan pretest-postest control group design. Sampel penelitian diambil menggunakan teknik purposive sampling dan diperoleh kelas XI MIA 1 sebagai kelas eksperimen dan kelas XI MIA 4 sebagai kelas kontrol. Analisis data penelitian menggunakan uji perbedaan dua rata-rata yaitu uji t. Hasil penelitian menunjukkan bahwa rata-rata n-gain keterampilan berpikir tingkat tinggi yang diterapkan model pembelajaran POGIL lebih tinggi dari pada rata-rata n-gain keterampilan berpikir tingkat tinggi dengan model  pembelajaran konvensional. Terdapat perbedaan n-gain HOTS yang signifikan antara kelas eksperimen dan kelas kontrol. Dengan demikian, disimpulkan bahwa model pembelajaran POGIL efektif untuk meningkatkan keterampilan berpikir tingkat tinggi pada materi garam menghidrolisis.

 

Kata kunci : keterampilan berpikir tingkat tinggi, garam menghidrolisis, POGIL.

 

DOI: http://dx.doi.org/10.23960/jppk.v8.i2.201901

 


Full Text:

PDF

References


Anderson, L. W., & Krathwohl, D. R. (2001). A taxonomy for learning teaching, and assesing: A revision of bloom’s taxonomy of educational objectives. New York: Addison Wesley Longman, In.

Brathlow, M. J. (2011). The effektiveness of process oriented guided inquiry learning to reduce alternate conceptions in secondary chemistry. (Disertasi). Liberty University: Tidak diterbitkan.

Eggen, P. D. & Kauchak. D. P. (1996). Learning and teaching. 2 nd ed. Needdham Height, Massachussets: Allyn and Bacon.

Fadiawati, N., & Syamsuri, M. M. F. (2016). Merancang pembelajaran kimia di sekolah. Yogyakarta: Media Akademi.

Fraenkel, J. R., Wallen N. E., & Hyun, E. (2012). How to design and evaluate research in education. New York: McGraw-Hill Inc.

Gunawan, A. W. (2006). Genius learning strategy. Jakarta: PT. Gramedia Pustaka Utama.

Hanson, D. M. (2006). Designing process-oriented guided inquiry activities. Faculty Guidebook: Stony Brook University.

Hayon, V. H. B., Wariani, T., & Bria. (2017). Pengaruh kemampuan berpikir tingkat tinggi (Higher Order Thinking) terhadap hasil belajar kimia materi pokok laju reaksi mahasiswa semester I program studi Pendidikan Kimia Unwira Kupang tahun akademik 2016/1017. Seminar Nasional Pendidikan Sain II UKSW. (309-316).

Hosnan. (2014). Pendekatan saintifik dan kontekstual dalam pembelajaran Abad 21. Bogor: Ghalia Indonesia.

Irwanto, Saputro, Rohaeti, & Prodjosantoso, A. K. (2018). Promoting critical thinking and problem solving skills of preservice elementary teachers through process oriented guided inquiry learning (POGIL). International Journal of Instruction, 11(4).

Julianingsih. (2017). Pengembangan instrumen asesmen higher order thinking skill (HOTS) untuk mengukur dimensi pengetahuan IPA siswa di SMP. (Skripsi). Lampung: Universitas Lampung.

Kurniati, D., Harimukti, R., & Jamil, N. A. (2016). Kemampuan berpikir tingkat tinggi siswa SMP di Kabupaten Jember dalam menyelesaikan soal berstandar PISA. Jurnal Penelitian dan Evaluasi Pendidikan.

Laily, N. R. (2013). Analisis soal tipe Higher Order Thinking Skill (HOTS) dalam Soal UN kimia SMA Rayon B Tahun 2012/2013. Jurnal Unswagati, 9(1).

Lee, K. (2012). Augmented reality in education and training. Journal. Techtrends Link. Res.Pr Improve Learn, 56 (2). 13-21.

Manzoor, A. K. (2009). Teaching of heat and temperature by hypothetical inquiry approach: A sample of Inquiry teaching. Journal Of Pysics Teacher Education. Online. 5 (2). 43-64.

Moog, R. S., & Spencer N. J. (2010). In process oriented guided inquiry learning (POGIL). ACS Symposium Series. Washington DC: American Chemical Society.

Nurfitriyah, A. (2017). Pengaruh penerapan model pembelajaran POGIL (Processs Oriented Guided Inquiry Learning) terhadap hasil belajar kognitif dan keterampilan berpikir tingkat tinggi siswa kelas XI SMA Negeri 10 Malang pada materi larutan penyangga. (Skripsi). Malang: Universitas Negeri Malang.

Sadeh, I., & Zion, M. (2009). The development of dynamic inquiry performances within an open inquiry setting: A comparison to guided inquiry setting. Journal of research in science teaching, 46 (10), 1137–1160.

Tim Penyusun. (2013). Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 67 Tahun 2013 Tentang Kerangka Dasar Dan Struktur Kurikulum Sekolah Dasar/ Madrasah Ibtidaiyah. Jakarta: Kemendikbud

Tim Penyusun. (2013). Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 65 Tahun 2013 Tentang Standar Proses Pendidikan. Jakarta: Kemendikbud.

Tim Penyusun. (2013). Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 24 Tahun 2016 Tentang KI dan KD SMA/MA. Jakarta: Kemendikbud.

Widodo, & Kadarwati. (2013). Higher order thinking berbasis pemecahan masalah untuk meningkatkan hasil belajar berorientasi pembentukan karakter siswa. Cakrawala Pendidikan. Th. XXXII, No. 1 (161-171).

Woolfolk, A. (2009). Educational psychology: Active Learning edition edisi kesepuluh. Cetakan pertama. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Zaini, M. (2015). Hasil belajar dan keterampilan berpikir tingkat tinggi siswa SMA pada pembelajaran biologi menggunakan model pembelajaran berdasarkan masalah. Jurnal Pendidikan Biologi, 20(207).


Refbacks

  • There are currently no refbacks.