KARAKTERISTIK SOSIAL EKONOMIPENGRAJIN GERABAH BERALIHMATA PENCAHARIAN MENJADI PEMBUAT TAHU TEMPE

Raisa Maharani, Edy Haryono, Dedy Miswar

Abstract


This study reviewing characteristic of socio economic craftsman earthenware has transformed livelihoods being the makers tofu tempeh Kedamaian village. The study used descriptive method, population 15 people.Research methodology used method descriptive, with technique that taking the data by observation, structural interview, documentation. Engineering analysis using data table the percentage who has been described with the approach of space (spatial).The research results show that: (1) Factors that lie behind the livelihood of 15 100% pottery craftsmen because of the difficulty of getting clay, (2) 10 of tofu tempeh makers have an average age that belong to a full unproductive age,(3) 9 of tofu tempeh makers level of education is low, (4) 14 of tofu tempeh makers have a small number of family heads categorized,(5) 12 of tofu tempeh makers earn monthly income above UMR, (6) 15 of pottery producers experienced an increase in income after switching to their livelihoods, (7). 15 of tofu tempeh makers minimum family basic needs are met.

Penelitian ini bertujuan mengkaji karakteristik sosial ekonomi pengrajin gerabah yang beralih mata pencaharian menjadi pembuat tahu tempe di Kelurahan Kedamaian Tahun 2016. Penelitian menggunakan metode deskriptif, populasi15 orang.Teknik pengambilan data yaitu observasi, wawancara terstuktur, dan dokumentasi.Teknik analisis menggunakan data tabel persentase yang dideskripsikan dengan pendekatan keruangan (spasial).Hasil penelitian menunjukkan: (1) Faktor yang melatar belakangi alih mata pencaharian 15 pengrajin gerabah karena sulitnya mendapatkantanah liat,(2) 10 pembuat tahu tempe memiliki umur tidak produktif penuh,(3) 9 pembuat tahu tempe memiliki tingkat pendidikanrendah,(4) 12 pembuat tahu tempe memiliki jumlah tanggungan kepala keluarga dikategorikan kecil, (5) 12 pembuat tahu tempe memperoleh pendapatan perbulan di atas UMR, (6) 15 pengrajin gerabah mengalami peningkatan pendapatan setelah beralih mata pencaharian,(7) 15 pembuat tahu tempe kebutuhan pokok minimum keluarganya terpenuhi.

Kata Kunci : alih mata pencaharian, pendidikan, pendapatan


Full Text:

PDF

References


Addien.2010. Praktik Membuat Kerajinan Tanah Liat. Trans Mandiri Abadi.Jakarta.

Bintarto.1968. Buku Penuntun Geografi Sosial.U.P. Spring. Yogyakarta.

Daldjoeni.1977. Pusparagam Aspirasi Manusia. Alumni. Bandung.

Halim, Ridwan. 1990. Hukum Perburuhan Dalam Tanya Jawab.Ghalia Indonesia. Jakarta.

Sukirno, Sadono.1985. Ekonomi Pembangunan:proses, Masalah,dan dasarkebijakan.LPFE-UI. Jakarta.




DOI: http://dx.doi.org/10.23960%2Fjpg.v4i6.13332

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


INDEXING

Index of /public_upgrade/site/images/admin-atturatsDESKRIPSI GAMBAR DESKRIPSI GAMBAR DESKRIPSI GAMBAR DESKRIPSI GAMBAR DESKRIPSI GAMBAR DESKRIPSI GAMBAR DESKRIPSI GAMBAR DESKRIPSI GAMBAR