PERBANDINGAN HASIL BELAJAR SAINS MENGGUNAKAN PA BERBASIS SCIENTIFIC APPROACH DENGAN PA KONVENSIONAL

Malinda Riwi Anugrah Putri, Undang Rosidin, Ismu Wahyudi

Abstract


The research had been done to examine the differences and the higher learning outcomes of students knowledge using performance assessment based on scientific approach to the performance of conventional assessment. The design in this study used The Static Group Comparison. The results showed that there were differences in learning outcomes of students knowledge using performance assessment based on scientific approach to the performance of conventional assessment and the higher learning result was using performance assessment based on scientific approach.

Telah dilakukan penelitian untuk mengetahui perbedaan hasil belajar sains menggunakan performance assessment berbasis scientific approach dengan performance assessment konvensional dan mengetahui manakah hasil belajar sains yang lebih tinggi antara keduanya. Desain penelitian yang digunakan adalah The Static Group Comparison. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat perbedaan hasil belajar sains menggunakan performance assessment berbasis scientific approach dengan performance assessment konvensional dan hasil belajar lebih tinggi menggunakan performance assessment berbasis scientific approach.

Kata kunci: performance assessment, scientific approach, hasil belajar

Full Text:

PDF

References


Bundu, Patta. 2006. Penilaian Keterampilan Proses dan Sikap Ilmiah dalam Pembelajaran Sains di SD. Jakarta: Depdiknas.

Idha, C. 2008. Meningkatkan Pemahaman Konsep Mata Pelajaran Biologi Melalui Performance Assessment. Jurnal Pendidikan Inovatif, Volume 3 (2).

Kemendikbud. 2013. Permendikbud Nomor 66 Tahun 2013 Standar Penilaian Pendidikan. Jakarta: Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia pendidikan dan Kebudayaan dan Penjaminan Mutu Pendidikan.

Kemendikbud. 2014. Lampiran Permendikbud Nomor 104 Tahun 2014 Tentang Penilaian Hasil Belajar oleh Pendidik Pada Pendidikan Dasar dan Pendidikan Menengah. Jakarta: Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia pendidikan dan Kebudayaan dan Penjaminan Mutu Pendidikan.

Majid, A. 2011. Perencanaan Pembelajaran: Mengembangkan Kompetensi Guru. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.

Majid, A. 2011. Perencanaan Pembelajaran: Mengembangkan Kompetensi Guru. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.

Sari dan Wiyarsi. 2011. Efektivitas Penerapan Performance Assessment Terhadap Motivasi dan Hasil Belajar Kimia Siswa SMA di Daerah Istimewa Yogyakarta. Prosiding Seminar Nasional Kimia UNESA 2011. Surabaya: UNESA.

Setyono, B. 2005. Penilaian Otentik dalam Kurikulum Berbasis Kompetensi (dalam jurnal pengembangan pendidikan). Jember: Lembaga Pembinaan dan Pengembangan Pendidikan (LP3) Universitas Jember.

Sudjana, N. 2009. Penilaian Hasil Proses Belajar Mengajar. Jakarta: Rineka Cipta.

Sujarwanto dan Rusilowati, A. 2015. Pengembangan Instrumen Performance Assessment Berpendekatan Scientific pada Tema Kalor dan Perpindahannya. Skripsi. Semarang: UNNES (Tidak Diterbitkan).

Tim Penyusun Kamus Pusat dan Pengembangan Bahasa. 1991. Kamus Besar Bahasa Indonesia. Jakarta: Balai Pustaka.


Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2016 Jurnal Pembelajaran Fisika



  Lisensi Creative Commons
Copyright of the article is reserved by the author(s). Published by the Physics Education Study Program, Faculty of Teacher Training and Education, Universitas Lampung in Collaboration with the Physical Society of Indonesia (since 2019).  This article is an open-access article under the Creative Commons non-commercial-share-alike 4.0 International License (CC BY-NC-SA 4.0) license.