IMPLEMENTASI PENDIDIKAN PROGRAM AKSELERASI SMPN 3 WAY PENGUBUAN LAMPUNG TENGAH

Evi Amalia Setya Ningtyas, Sumadi Sumadi, Sowiyah Sowiyah

Abstract


The aim of this research was to know the planning, implementation, evaluation of accelleration program, inhibiting factors of accelleration program and supporting factors of accelleration program. This research kind was descriptive qualitative with the case study method in State Junior High School 3 Way Pengubuan. Data collectings were interview, observation, and documentation. Data were from fifteen respondents. The result of research showed that planning is done systematically by preparing accellerated class and proposing the proposal program, activities of accellerated program started by preparing the curriculum of accelleration, evaluation consisted of daily test, mid test, semester test, school examination, and national examination, problems of accellerated program covers limited student to be, lack of capability teachers, and facilities, supporting factor is good communication among the stakeholders.

Tujuan penelitian untuk mengetahui perencanaan, pelaksanaan, evaluasi program akselerasi, faktor penghambat, dan pendukung program akselerasi. Penelitian ini adalah deskripsi kualitatif, menggunakan metode studi kasus pada situs SMP Negeri 3 Way Pengubuan. Pengumpulan data melalui wawancara, observasi dan dokumentasi. Data berasal dari lima belas informan. Hasil menunjukkan bahwa perencanaan dilakukan secara sistematis diawali dari menyiapkan kelas akselerasi dengan menyusun proposal. Selama penyusunan proposal melakukan konsultasi kepada Dinas dan pengawas, kelas percepatan diawali dengan membuat perangkat pembelajaran oleh guru yang bertugas pada kelas akselerasi, evaluasi pembelajaran kelas percepatan terangkum atas aktivitas penilaian, faktor penghambat pelaksanaan pembelajaran program akselerasi terdiri dari empat hal adalah minimnya siswa berkategori cerdas istimewa, terbatasnya guru yang mampu mengajar pada kelas akselerasi, sarana dan prasarana yang belum memadai, dan minimnya penguasaan teknologi, faktor pendukung program akselerasi adalah adanya komunikasi yang baik.

Kata kunci: implementasi, program akselerasi, SMP


Full Text:

PDF

References


Ahmadi, A. 2015. Ilmu Pendidikan. Bandung: Rineka Cipta.

______. 2011. Strategi Pembelajaran Sekolah Terpadu. Jakarta: Prestasi Pustaka Publiaher.

Alsa, A. 2007. Kelemahan dan Keunggulan Program Akselerasi (Pidato Pengukuhan Jabatan

Guru Besar Pada Fakultas Psikologi UGM). Tidak dipublikasikan.

______. 2012. Pendekatan Kuantitatif dan Kualitatif serta Kombinasinya dalam Penelitian Psikologi.

Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Ambarita, A. 2013. Kepemimpinan Kepala Sekolah. Bandar Lampung: Universitas Bandar Lampung.

Arianto, S. 2008. Pengertian Fasilitas Belajar dan Jenisnya. Blogspot.com. (Diakses pada tanggal 2

Januari 2016 pukul 14.00 WIB).

Bafadal, I. 2003. Manajemen Peningkatan Mutu Sekolah Dasar. Jakarta: Bumi Aksara.

Departemen Pendidikan Nasional. 2009. Pedoman Penyelenggaraan Program Percepatan Belajar Bagi Siswa

Berbakat Akademik. Jakarta. Biro Hukum Depdiknas.

Hamalik, O. 2006. Proses Belajar Mengajar. Jakarta: Bumi Aksara Soetomo.

______. 2004. Proses Belajar Mengajar. Jakarta: Bumi Aksara.

______. 2003. Kurikulum dan Pembelajaran. Jakarta: Bumi Aksara.

Hawadi. 2004. Akselerasi A-Z Informasi Program Percepatan Belajar dan Anak Berbakat Intelektual. Jakarta: PT Gramedia Widiasarana Indonesia.

Makmun, A. S. 2007. Perencanaan Pendidikan, Suatu Pendekatan Komprehensif. Jakarta: Remaja Rosdakarya.

Mulyasa. 2008. Manajemen dan Kepemimpinan Kepala Sekolah. Jakarta: Bumi Aksara.

Permendiknas Republik Indonesia No. 34 tahun 2006 tentang Pembinaan Prestasi Peserta Didik yang Memiliki Potensi Kecerdasan dan Bakat Istimewa. Jakarta: Kemdiknas.

Permendiknas Republik Indonesia No. 41 tahun 2007 tentang Standar Proses. 2007. Jakarta: BSNP.

Ramayulis. 2006. Ilmu Pendidikan Islam. Jakarta: Penerbit Kalam Mulia.

Rusydie, S. 2011. Prinsip-Prinsip Manajemen Kelas, Jogjakarta: Diva Press.

Samiun, Y. 2006. Kesehatan Mental. Yogyakarta: Kanisius.

Sopiatin, P. 2010. Manajemen Belajar Berbasis Kepuasan Siswa. Bogor: Ghalia Indonesia.

Susilo, M. J. 2006. Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan. Yogjakarta.

Syukur, F. 2007. Teknologi Pendidikan. Semarang: RaSAIL.


Refbacks

  • There are currently no refbacks.