Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Pengembangan Civic Dispotition Di SMP Gajah Mada Bandar Lampung

Desy Nengsiah Waty, Yunisca Nurmalisa, Devi Sutrisno Putri

Abstract


The purpose of this research was to identify the factors that influence the development of civic dispotition at junior high school of Gajah Mada, Bandar Lampung. This type of research was descriptive with quantitative approaches. The data were analyzed using persentages. The results of this research showed that the development of civic dispotition was influenced by emotional intelligence, school environment, family environment, and community environment. The main factor that influenced the process of developing civic dispotition of students was school environment. The percentage of the school environment in the development of civic dispotition were 60%. School environment which develop civic dispotition was a conducive school environment that starts from reforming the curriculum, increasing teacher competence, and inculcating a positive school culture.

Tujuan penelitian ini untuk mengidentifikasi faktor-faktor yang mempengaruhi pengembangan watak kewarganegaraan (civic dispotition) di SMP Gajah Mada Bandar Lampung. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif dengan pendekatan kuantitatif. Hasil penelitian menunjukkan pengembangan watak kewarganegaraan (Civic Dispotition) dipengaruhi oleh kecerdasan emosional, lingkungan sekolah, lingkungan keluarga, dan lingkungan masyarakat. faktor yang paling berpengaruh dalam proses pengembangan watak kewarganegaraan (civic dispotition) peserta didik adalah lingkungan sekolah. Persentase lingkungan sekolah dalam pengembangan watak kewarganegaraan (civic dispotition) sebesar 60%. Lingkungan sekolah yang dapat mengembangkan watak kewarganegaraan (civic dispotition) adalah lingkungan sekolah yang kondusif yang dimulai dari  pembenahan kurikulum, meningkatkan kompetensi guru, serta penanaman budaya sekolah yang positif.

Kata kunci : Faktor, Pengembangan, Civic Dispotition  


References


Branson, M. S., & Quigley, C. N. 1998. The role of civic education. Positition paper by the communitarian Network.

Kurniawan, S. 2016. Pendidikan Karakter Konsepsi dan Implementasinya secara Terpadu Di Lingkungan Keluarga. Sekolah, Perguruan Tinggi dan

Masyarakat. Yogyakarta: Ar-Ruzz Media.

Masaong, A. K., & Tilomi, A. A.2011. Kepemimpinan Berbasis Multiple Intelligence. Sinergi Kecerdasan Intelektual, Emosional, dan Spiritual untuk Meraih Kesuksesan yang Gemilang. Bandung: Alfabeta.

Mulyono, B. 2017. Reorientasi civic disposition dalam kurikulum Pendidikan Kewarganegaraan sebagai upaya membentuk warga negara yang ideal. Jurnal Civics: Media Kajian Kewarganegaraan, Vol. 14. No. 2.

Pangalila, T. 2017. Peningkatan Civic Disposition Siswa Melalui Pembelajaran Pendidikan Kewarganegaraan (PKn). Jurnal Pendidikan Kewarganegaraan, Vol. 7. No.1.

Purwanto, S., Susanto, E., & Pahalawidi, C. 2014. Pendidikan karakter dengan pendekatan sport education dalam perkuliahan di jurusan pendidikan olahraga UNY. Jurnal Pendidikan Karakter, Vol. 2.

Quigley, C. N., & Bahmueller, C.1991. Civitas: A Framework for Civic Education. Calabasas, CA: Center for civic educations.

Robbins, S. P., Judge, T. A., & Millett, B. 2009. Essentials of Organizational Behavior (10th Edition). Upper Saddle River, NJ: Prentice Hall.

Zubaedi, D. P. K. 2011. Konsepsi dan Aplikasinya dalam Lembaga Pendidikan. Jakarta: Kencana.


Refbacks

  • There are currently no refbacks.