PENGARUH MODEL DISCOVERY LEARNING TERHADAP KETERAMPILAN BERPIKIR KRITIS SISWA

Vifty Octanarlia Narsan, Tri Jalmo, Berti Yolida

Abstract


The purpose of this research was to find out the influence of discovery learning model to critical thinking skill and students learning activity on immune system subject matter. The sample were students of IX IPA1 and IPA2 SMAN 16 Bandar Lampung. The design of this research was pretest posttest non equivalent. The quantitative data were critical thinking skill that were obtained from pretest and posttest which analyzed by using t-test and U-test with signification level of 5%. Learning activity data and students perception were analyzed descriptively. The results showed that N-gain of critical thinking skill on experiment class was 45,63 which was higher than control class was 29,36. Learning activity on experiment class was 75% which was higher than control class was 59,19%. Therefore, discovery learning model gave significantly influence in improvement of critical thinking skill and students learning activity on immune system subject matter.


Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh model discovery learning terhadap keterampilan berpikir kritis dan aktivitas belajar siswa pada materi sistem pertahanan tubuh. Sampel penelitian adalah siswa kelas IX IPA1 dan IPA2 SMAN 16 Bandar Lampung. Desain penelitian pretest posttest non equivalent. Data kuantitatif berupa keterampilan berpikir kritis yang diperoleh dari pretest dan posttest dan dianalisis menggunakan uji-t dan U dengan taraf signifikansi 5%. Data aktivitas belajar dan tanggapan siswa dianalisis secara deskriptif. Hasil penelitian menunjukkan N-gain keterampilan berpikir kritis kelas eksperimen (45,63) lebih tinggi dibandingkan kelas kontrol (29,36). Aktivitas belajar kelas eksperimen (75%) lebih tinggi dibandingkan kelas kontrol (59,19%). Sehingga, model discovery learning berpengaruh signifikan terhadap peningkatan keterampilan berpikir kritis dan aktivitas belajar siswa pada materi sistem pertahanan tubuh.

Kata kunci: aktivitas belajar, berpikir kritis, discovery learning


Full Text:

PDF

References


Ari, A. 2006. Pengaruh Model Discovery Learning Terhadap Aktivitas dan Penguasaan Konsep Siswa pada Materi Pokok Sistem Pernapasan kelas VIII A SMP Negeri 1 Gading Rejo Tanggamus. Skripsi. Bandar Lampung: Universitas Lampung.

Balim, A.G. 2009. The Effects of Discovery Learning on Students Success and Inquiry Learning Skills. Eurasian Journal of Educational Research. Vol. 35, No. 2: 1-20. (Online). (http://wiki.astrowish.

net/.pdf, diakses pada 3 Februari 2015; 07.21 WIB).

Colleta, V.P. dan Phillips. 2005. Interpreting FCI Scores: Normalized Gain, Preinstruction Scores, and Scientific Reasoning Ability. American Association of Physics Teachers. Vol. 73, No. 12: 1172-1182. (Online). (http:// www.physics.utoronto, diakses pada 25 Februari 2015; 13.45 WIB).

Depdiknas. 2003. Pedoman Khusus Pengembangan Instrumen dan Penilaian Ranah Kognitif, Afektif dan Psikomotor. Jakarta: Depdiknas-Dikdasmen.

Hake, R. 1999. Assessment of Student Learning in Introductory Science Courses. (Online). (http://www.physics.indiana.edu /Analyzing Change-Gain.pdf, diakses pada 22 Januari 2015; 06.54 WIB).

Hamalik, O. 2004. Motivasi Belajar Mengajar. Jakarta: Bumi Aksara.

Koentjaraningrat. 1990. Metode - Metode Penelitian Masyarakat. Jakarta: Gramedia Pustaka Utama.

Pertiwi, A. 2014. Pengaruh Penggunaan Model Discovery Learning dengan Pendekatan Saintifik terhadap Keterampilan Berpikir Kritis Siswa SMA. Vol 17, No. 2: 1-16. (Online). (http:// jurnal.fkip.unila.ac.id/ /article/ view/2048, diakses pada 30 maret 2015; 20.21 WIB).

PISA. 2012. Program for International Student Assessment Result. (Online). (http://www.oecd.org, diakses pada 25 Februari 2015; 20.42 WIB).

Purwanto, N. 2008. Prinsip-prinsip dan Teknik Evaluasi Pengajaran. Bandung: Remaja Rosdakarya.

Riyanto, Y. 2001. Metodologi Penelitian Pendidikan. Surabaya: SIC.

Rosilawati dan Sunyono. 2008. Peningkatan Aktivitas dan Pemahaman Konsep Termokimia Melalui Pembelajaran Penemuan Terbimbing. Jurnal Lipi. Vol. 32, No. 2: 1-14. (Online). (http://jurnal.fkip. Unila.ac.id/ index .php, diakses pada 10 maret 2015; 21.21 WIB).

Rusman. 2010. Model-Model Pembelajaran (Mengembangkan Profesionalisme Guru). Jakarta: Raja Grafindo Persada.

Suryabrata, S. 2002. Psikologi Pendidikan. Jakarta: Rajawali.

Thompson, C. 2011. Critical Thinking across the Curriculum: Process over Output. International Journal of Humanities and Social Science. Vol. 1, No. 9: 1-4. (Online). (http://www.ncsu.edu/Creativity_Critical_Thinking_Articles.pdf, diakses pada 25 Februari 2015; 08.45 WIB).

Wahyuningsih, S. 2012. Peningkatan Proses dan Hasil Belajar IPA materi Penggolongan Daun dengan Metode Penemuan Terbimbing. Vol. 3, No. 7: 1-8. (Online). (http://jurnal.fkip.unila.ac.id/ index .php /JBT/ article/view /2048, diakses pada 10 maret 2015; 20.21 WIB).

Widyadhyana. 2014. Pengaruh Model Discovery Learning Terhadap Pemahaman Konsep Dan Sikap Ilmiah Siswa SMP Pada Materi Pembelajaran Fisika. Skripsi. Bandar Lampung: Universitas Lampung.


Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2015 Jurnal Bioterdidik



View My Stats

Creative Commons License
The copyright is reserved to The Jurnal Bioterdidik: Wahana Ekspresi Ilmiah that is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.