DESKRIPSI KEMAMPUAN GURU IPA DI SMP NEGERI BANDAR LAMPUNG DALAM MENGELOLA LABORATORIUM

Ani Sulistiyani, Undang Rosidin, Dina Maulina

Abstract


The effective laboratory management was one factor that determine the learning process based on practical laboratory. Teacher who has important influence on practical should manage laboratory optimally. The purpose to determine the ability of junior high school science teachers to manage laboratory. The samples were six junior high school in Bandar Lampung which was taken by purposive sampling. This research used descriptive analysis and observe four aspects: laboratory management as practical place, practical planning, practical implementation, and knowledge about authentic assessment. The result showed that the ability of junior high school science teachers have value 37,3. One school have good criteria and the other have very bad criteria. The conclusion is teachers ability in manage laboratory have bad criteria in laboratory management as practical place, planning, authentic assessment, and have very bad criteria in practical implementation.

Pengelolaan laboratorium yang efektif merupakan salah satu faktor yang menentukan proses pembelajaran berbasis praktikum. Guru yang memiliki peranan penting dalam praktikum harus dapat mengelola laboratorium secara optimal. Tujuan penelitian ini adalah mengetahui kemampuan guru dalam mengelola laboratorium. Subjek penelitian, yaitu enam SMP negeri Bandar Lampung dengan teknik purposive sampling. Penelitian ini menggunakan deskriptif sederhana dan mengamati empat aspek, yaitu: pengelolaan laboratorium sebagai tempat praktikum, perencanaan, pelaksanaan praktikum, dan penilaian autentik. Hasil observasi menunjukan bahwa rata-rata kemampuan guru dalam mengelola laboratorium memiliki nilai 37,3. Satu sekolah memiliki kemampuan kriteria baik sedangkan sekolah lainnya memiliki kriteria sangat kurang. Kesimpulan dari penelitian ini adalah kemampuan guru dalam mengelola laboratorium sebagai tempat praktikum, perencanaan dan penilaian autentik memiliki kriteria kurang sedangkan kemampuan melaksanakan praktikum berkriteria sangat kurang.

Kata kunci: kemampuan guru, SMP, mengelola laboratorium


Full Text:

PDF

References


Arikunto, Suharsimi. 2010. Prosedur Penelitian. Jakarta: Rhineka Cipta.

Bhakti, Andra. 2014. Pengembangan Model Penilaian Autentik Berbasis Kurikulum 2013. (Online) (http:// penilaian autentik. Pdf, diakses 12 Maret 2015.

Direktorat Pendidikan Menengah Umum. 1994. Evaluasi Efektivitas Pengadaan Alat IPA dalam Program Pendidikan di Sekolah. Jakarta: Direktorat Pendidikan Menengah Umum.

Hamalik, Oemar. 2002. Pendidikan Guru Berdasarkan Pendekatan Kompetensi. Jakarta: Bumi Aksara.

Mahirudin. 2008. Pengaruh Fasilitas dan Kompetensi Pengelola terhadap Efektivitas Manajemen Laboratorium IPA di Kabupaten Konawe. (Online), (http:// Jurnal-manajemen lab-IPA.pdf), diakses 12 Maret 2014.

Majid, Ilham dan Ika. 2012. Penerapan Penilaian Autentik untuk Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Pada SMPN 7 Kota Ternate. Jurnal Bioedukasi. Vol 1, No.1, Hal: 32- 38. (Online), (http:// Biologi unhair.com), diakses 12 Maret 2014.

Maknun. 2012. Pemetaan Keterampilan Esensial Laboratorium dalam Kegiatan Praktikum Ekologi. Jurnal Pendidikan IPA Indonesia. Volume 1: 1-7.

Maulina, Dina. 2014. Profil Kemampuan Guru-Guru IPA SMP Se-Bandar Lampung dalam Melakukan Kegiatan Praktikum. Jurnal Bio-terdidik. Volume 2: 27-36.

Purwantoyo, dkk. 2013. Model Analisis Evaluasi Diri Untuk Mengembangkan Kemampuan Mahasiswa Calon Guru IPA dalam Merancang Pengembangan Laboratorium di Sekolah. Jurnal Pendidikan IPA Indonesia. Volume 2: 107-119.

Purwanto, Ngalim. 2008. Prinsip dan teknik evaluasi pengajaran. Bandung: Remaja Rosdakarya.

Riswan, Muhammad. 2012. Pelaksanaan Praktikum IPA Biologi Kelas VIII di SMP Negeri 3 Takalar. (Online) (http:// Tikabio- Pelaksana-an Praktikum IPA Biologi Kelas VIII Di SMP Negeri 3 Takalar.html). diakses 12 Maret 2014.

Salirawati, Das. 2009. Manajemen Laboratorium IPA. Sleman: Dinas Pendidikan Kabupaten Sleman.

Tim Ahli Program STEP-2. 2007. Manajemen Labortorium IPA. Jakarta: Departemen Agama Republik Indonesia.

Sudjana. 2000. Manajemen Program Pengajaran. Bandung: Falah Production.

Suyanto, Slamet. 2011. Lembar Kerja Siswa. Paparan Ilmiah. Universitas Negeri Yogyakarta: Yogyakarta.

Yennita. 2013. Hambatan Pelaksanaan Praktikum IPA Fisika yang Dihadapi Guru SMP Negeri di Kota Pekanbaru. Jurnal Laboratori Pendidikan Fisika. Volume 1: 1-11.


Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2015 Jurnal Bioterdidik



View My Stats

Creative Commons License
The copyright is reserved to The Jurnal Bioterdidik: Wahana Ekspresi Ilmiah that is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.