Pengaruh Variasi Pengolahan Cangkang Kerang Kijing Lokal (Pilsbryoconcha exilis lea) Terhadap Kadar Timbal Dan Kalsium

Bagus Rachman Satrya, Kartika Sari, Agus Sutanto, Hening Widiowati

Abstract


This study aims to find out the most appropriate processing variations in reducing levels of lead metal (Pb), find out the most appropriate processing variation to maintain the calcium (Ca) content of mussel shell, and provide information about the potential of processed mussel shells as animal feed. This study used a completely randomized design method (CRD) with 4 treatments, namely, processing steamed shells (BW0), boiled (CW0), sauteed (DW0) and fresh shells as a control (AW0). Based on the results of the analysis, the treatment that reduces lead content the most is processing of boiled shells (CW0) of 815,488 ppm. Based on the results of the study, it can be concluded that the boiled processing method is the treatment that removes the highest levels of lead metal (Pb) and the steamed processing method is the most appropriate method of processing calcium content in the shell.

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui variasi pengolahan yang paling tepat dalam menurunkan kadar logam berat timbal (Pb), mengetahui variasi pengolahan yang paling tepat mempertahankan kandungan kalsium (Ca) cangkang kijing, dan memberikan informasi tentang potensi olahan cangkang kijing sebagai pakan ternak. Penelitian ini menggunakan metode rancangan acak lengkap (RAL) dengan 4 perlakuan yaitu, pengolahan cangkang dikukus (BW0), direbus (CW0), ditumis (DW0) dan cangkang segar sebagai kontrol (AW0). Berdasarkan hasil analisis, maka perlakuan pengolahan yang menurunkan kandungan timbal paling banyak adalah pengolahan cangkang dengan cara direbus (CW0) sebesar 815,488 ppm. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa, metode pengolahan direbus adalah pengolahan yang paling banyak menghilangkan kadar logam berat timbal (Pb) dan metode pengolahan dikukus merupakan metode pengolahan yang paling tepat dalam mempertahankan kandungan kalsium pada cangkang.

Kata kunci: analisis cangkang, kalsium, kijing kokal, pakan ternak, timbal, variasi pengolahan


Full Text:

PDF

References


Aliska A, dkk. 2012. Pemanfaatan Kulit Kerang Sebagai Alternatif Penjernih Air Dan Destilasi Sebagai Pengubah Air Asin Menjadi Air Tawar (Studi Kasus Di Bontang Kuala, Kota Bontang Di Provinsi Kalimantan Timur): Karya Ilmiah.

Astuti, I. Karina dan Dewiyanti. 2016. Analisis Kandungan Logam Berat (Pb) Pada Tiram (Crassostrea cucullata) Di Pesisir Krueng Raya Aceh Besar. Jurnal Ilmiah Mahasiswa Kelautan Dan Perikanan Unsyiah. 1(1).

Handayanto, E., dkk. 2017. Fitromediasi dan Phytomining Logam Berat Pencemar Tanah. Malang: UB Press.

Nikmah, M. 2017. Potensi Penggunaan Cangkang Kerang Sebagai Filter Dalam Proses Depurasi Terhadap Kandungan Logam Berat KADMIUM (Cd) Pada Kerang Bulu (Anadara antiquata). Skripsi diterbitkan. Surabaya: Universitas Airlangga.

Rachmawati, R., Widodo dan Apri. 2013. Pengaruh Lama Perebusan Kerang Darah (Anadara granosa) dengan Arang Aktif Terhadap Pengurngan Kadar Logam Kadmium dan Kadar Logam Timbal. Jurnal Pengolahan dan Bioteknologi Perikanan. 2(2).

Rakhman, A. N., Sukandarrumidi dan Fivry. 2018. Geotoksiologi Usaha Menjaga Keraunan Akibat Bencana Geologi. Yogyakarta: UGM Press.

Sahara, E., Sari, dan Nuzulistyaningsih. 2012. Penambahan Grit Kerang Dan Pembatasan Pemberian Pakan Terhadap Kualitas Kerabang Telur Ayam Arab (Silver Brakiel Kriel). Workshop Nasional Unggas Lokal. Palembang: Universitas Sriwijaya.

Sudjana. 2005. Metode Statistika. Bandung: Tarsito.

Yuliandari, W. 2015. Food Combining Pola Makan Sehat, Enak, dan Mudah. Jakarta: PT Kawan Pustaka.


Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2020 Jurnal Bioterdidik: Wahana Ekspresi Ilmiah

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

View My Stats

Creative Commons License
The copyright is reserved to The Jurnal Bioterdidik: Wahana Ekspresi Ilmiah that is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.