Kesulitan Pada Guru IPA SMP Dalam Merencanakan dan Melaksanakan Asesmen
Abstract
This study aimed to identify the difficulties of science teachers in planning and implementing out the assessment. The research design was simple descriptive design. The samples of this research were 30 science teacher at Kemiling sub-district of Bandar Lampung that were selected by using non-probability sampling technique. Data of the teacher difficulties in planning and implementing the assessment were obtained from questionnaires and interviews then analyzed descriptively. The result of the research showed that the average of teachers difficulties in planning the assessment was low (34.06%) and teachers difficulties in implementing out the assessment was low (29.73%). The highest difficulty in planning the assessment was on indicators setting up the assessment grid. While the highest difficulty in implementing the assessment was the psychomotor domain in observing the aspects assessed.
Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi kesulitan guru IPA dalam merencanakan dan melaksanakan asesmen. Desain yang digunakan pada penelitian ini adalah desain deskriptif sederhana. Sampel penelitian adalah guru IPA SMP se-Kecamatan Kemiling Bandar Lampung berjumlah 30 guru yang dipilih dengan menggunakan teknik sampling non-probability. Data kesulitan guru dalam merencanakan dan melaksanakan asesmen diperoleh dari angket dan wawancara kemudian dianalisis secara deskriptif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa rata-rata kesulitan guru dalam merencanakan asesmen tergolong rendah (34,06%) dan kesulitan guru dalam melaksanakan asesmen juga tergolong rendah (29,73%). Kesulitan tertinggi dalam merencanakan asesmen yaitu pada indikator menyusun kisi-kisi asesmen. Sementara kesulitan tertinggi dalam melaksanakan asesmen yaitu pada ranah psikomotorik dalam mengamati aspek yang dinilai.
Kata kunci: asesmen, guru IPA, kesulitan, melaksanakan, merencanakan
Full Text:
PDFReferences
Asarina, R. 2014. Studi Eksplorasi Kendala-Kendala Guru dalam IPS di SMP Wilayah Kecamatan Moyudan. Yogyakarta: Universitas Negeri Yogyakarta.
Dewan Pengembangan Ujian Nasional. 2000. Menggunakan Umpan Balik dari Ujian Umum dan Penilaian Guru untuk Meningkatkan Pengajaran Kelas. Nigeria: Nairob Kenya.
Kemendikbud. 2014. Panduan Penilaian untuk Sekolah Menengah Pertama (SMP). Jakarta: Kemendikbud.
Kemendikbud. 2015. Peraturan Mentri dan Kebudayaan Nomor 104 tentang Penilaian Hasil Belajar oleh Pendidik. Jakarta: Kemendikbud.
Kemendikbud. 2016. Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2016 Tentang Standar Penilaian . Jakarta: Kemendikbud.
Kunandar. 2007. Guru Professional Implementasi Kurikulum Tingkat Satuan (KTSP) & Sukses dalam Sertifikasi Guru. Jakarta: Rajawali Pers.
Kurebwa, M. dan Nyaruwata. L. T. 2013. Assessment Challenges in the Primary School: A Chase of Gweru Urban School. Greener Journal of Education Research. Zimbabwe. 3(7): 336-334 (Online), (http://assessment.challenges.co.id 20 Juli 2017 Pukul 08.30 ).
Kusaeri dan Suprananto. 2012. Pengukuran dan Penilaian . Yogyakarta: Graha Ilmu.
Lumadi, M.W. 2013. Challenges Besetting Teachers in Classroom Assessment: an Exploratory Perspective. Journal of Social Science. 34(3): 211-221. South Africa: University of South Africa. (Online), (http://wordpress.com., 20 Juli 2017 Pukul 08.30 ).
Maghfiroh, U. 2015. Pelaksanaan Penilaian Mata Pelajaran PPKN Kelas VII SMP Negeri 1 Lasem dan SMP Negeri 1 Sedan Berdasarkan Kurikulum 2013. Semarang: Universitas Negeri Semarang. (Online), (http://lieps.unnes.ac.id., 23 Juli 2017 Pukul 08.39 ).
Ningrum, N. 2012. Hambatan Guru Kewarganegaraan dalam Pelak-sanaan Evaluasi di SMAN 1 Sanden. Jurnal Citizenship: 1 (2). 1-10. Yogyakarta: Universitas Ahmad Dahlan. (Online), (http://jurnal.fkip.unila.ac.id., 20 Juli 2017 Pukul 08.30).
Permendibud. 2014. Sistem Nasional. Jakarta: Permendikbud.
Permendiknas. 2007. Standar Penilaian . Jakarta: Permendiknas.
Poerwanti, A. S. 2010. Tujuan dan Fungsi Penilaian (Asesmen dalam ). (Online), (http://id.wordpress.com diakses 22 Juli 2017 pukul 13.09)
Retnawati, H., S. Hadi., dan A.C. Nugraha. 2016. Vocational high school teachers difficulties in implementing the assessment in curriculum 2013 in yogyakarta province of Indonesia. Yogyakarta: Universitas Negri Yogyakarta. 9 (1): 33-44. (Online), (http://eprints.uny.ac.id.,diakses pada 20 Juli 2017)
Setiadi, H. 2016. Pelaksanaan Penilaian Kurikulum. Jurnal Penelitian dan Evaluasi . 20 (2): 176. (Online), (http://jurnal.fkip.upi.ac.id 25 juli 2017 pukul 20.00 wib)
Sudarma, M. 2014. Mengembangkan Keterampilan Berpikir Kreatif. Jakarta: Kharisma Putra Utama Offset.
Sulaeman, A. A. 2016. Pengembangan Instrumen Penilaian . Jakarta: Direktoret Jendral Guru dan Tenaga Kependidikan Kementrian dan Kebudayaan.
Suparno. 2002. Filsafat Kontruktivisme dalam . Yogyakarta: Pustaka Filsafat
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2017 Jurnal Bioterdidik
View My Stats
The copyright is reserved to The Jurnal Bioterdidik: Wahana Ekspresi Ilmiah that is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.