MISKONSEPSI MATERI SUBSTANSI GENETIKA PADA SISWA SMA SE-KECAMATAN KEDATON BANDAR LAMPUNG

Cintia Elisa, Tri Jalmo, Berti Yolida

Abstract


This study aimed to describe the students misconceptions and factors that affected misconceptions. Samples were 64 students that were selected using saturated sampling technique. This study design was simple descriptive. Data were obtained of students and teachers. Written test of identification misconception and questionnaire. Data analysed by CRI methods and misconceptions factors were analyzed using percentage formula and Pearson Product Moment Correlation test. The result showed that there were students's misconception of 50,76%. Students who experience the highest misconception on the concept DNA by 58,56%. Correlation test results showed by the correlation with opposite direction between students motivation annd learning method with misconception.

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan miskonsepsi siswa dan faktor yang mempengaruhi miskonsepsi. Sampel penelitian adalah siswa SMA kelas XII IPA se-Kecamatan Kedaton Bandar Lampung berjumlah 64 siswa yang dipilih menggunakan teknik Sampling Jenuh. Desain penelitian ini adalah deskriftif sederhana. Data diperoleh dari soal tes tertulis identifikasi miskonsepsi dan pemberian angket siswa dan guru. Analisis data miskonsepsi menggunakan metode CRI dan faktor penyebab miskonsepsi dianalisis menggunakan rumus persentase serta uji korelasi Pearson Product Moment. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terjadi miskonsepsi siswa sebesar 50,76%. Siswa yang mengalami miskonsepsi paling tinggi pada konsep DNA sebesar 58,56%. Hasil uji korelasi menunjukkan adanya korelasi yang signifikan dengan arah korelasi berlawanan arah antara motivasi belajar siswa dan metode guru mengajar dengan miskonsepsi.

Kata kunci: miskonsepsi, Certainty of Response Index (CRI), substansi genetika?


Full Text:

PDF

References


Ali, M. 1992. Strategi Penelitian Pendidikan. Bandung: Angkasa.

Arikunto, S. 2013. Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik. Jakarta: Rineka Cipta.

Chumaidach, R. 2013 Jurnal Pendidikan Organisasi Konsep Genetika.Pada Buku Biologi SMA Kelas XII Jurnal EduBio Tropika.Vol 1 (1): 1-15 (Online), (Https://Edu Bio Pendidikan Kita.co.id. diakses 26 Januari 2016. 09-00 WIB).

Corebima, A. D. 2008. Materi Genetik. Pelatihan Materi Biologi Genetika SMA/MA. Malang: Universitas Negeri Malang.

Dahar, R. W. 1996. Teori-teori Belajar. Jakarta: Penerbit Erlangga.

Finley, F. N., J. S. W. 1992. Teachers perception of important and difficult science content. Science Education. Vol 1 (4): pages 1-538. (Online) (Http://online library.wiley.com.Diakses November 2015. 08.50 WIB

Gagner, R. 1991. Genetic Education Of Theory. San Diego: Harcourt Brace Jovanivich College Publisher.

Haambokoma.C, 2007. Journal of International Development and Cooperation. Nature and Causes of Learning Difficulties in Genetics at High School Level in Zambia. 4 (13): 1-9. (Online), (Http://www.Certainty jurnal education.net, diakses 10 Januari 2015 14.00 WIB).

Hakim, A., Liliasari, dan A. Kadarohman. 2012. Student Concept Understanding of Natural Products. Chemistry in Primary and Secondary Me-tabolies Using the Data Collecting Technique of Modified CRI. 1 (4): 1-8. (Online), (Http://www.International Online Journal of Education, diakses 20 Maret 2015 09.00 WIB).

Hasan, S., D. Bagayoko, dan E. L. Kelley. 1999. Misconception and The Certainty of Response Index (CRI).Journal of Physics Education.Vol 1 (5): 1-34. (Online), (https://www.Researchgate.net, diakses 25 Oktober 2015, 08.30 WIB).

Ibrahim, M. 2012. Seri Pembelajaran Inovativ Konsep, Miskonsepsi, dan Cara Pembelajarannya. Surabaya: Unesa University Press.

Kusumawardhany, D.A. 2013. Perbandingan Pengaruh Metode Student Teams Achievement Division (STAD). Ceramah Terhadap Prestasi Belajar Sosiologi Siswa IPS di SMA Negeri 2 Karanganyar Tahun Ajaran 2012/2013. 1 (2): 1-34. (Online), (http://jurnal.fkip.Unsac.id/), Diakses pada 21 September 2016. Pukul 20.48).

Liliawati, W dan Ramlis, T. R. 2009.Identifikasi Miskonsepsi Materi IPBA di SMA dengan Menggunakan CRI (Certainly of Response Index) dalam Upaya Perbaikan Urutan Pemberian Materi IPBA pada KTSP.Prosiding Seminar Nasional Penelitian, Pendidikan, dan Penerapan MIPA. Yogyakarta: Universtas Negeri Yogyakarta.

Manalu, Kartika. 2012.Identifikasi Pembelajaran Konsep Upaya Mengatasi Miskonsepsi Dalam Pembelajaran Biologi. Jurnal Pendidikan. 2 (6): 1-13. (Online), (Http://Jurnal Nasional Pendidikan, diakses 7 November 2015 07.00 WIB).

Mustika, A., Yusminah., H dan Andi, F. 2014.Identifikasi Miskonsepsi pada Konsep Genetika dengan Metode CRI.Jurnal Sainsmat. 1 (3): 1-129. (Online), (http://ojs.unm.ac.id/index.php/sainsmat, diakses 9 september 2014 02.00 WIB).

Nusantari, Elya.2013.Jurnal Pendidikan Sains Jenis Miskonsepsi Genetika yang ditemukan pada Buku Ajar di Sekolah Menengah Atas. Jurnal Pendidikan Nasional. 1 (1): 1-8. (Online), (Http://Bio Edu misconception, diakses 6 Januari 2015 08.00 2013).

Paramitha.2013.Buku Pedoman Guru Biologi Edisi ke-4.National Science Teachers Association. Terjemahan The Biology Teachers Handbook 4th Edition. Jakarta: PT. Indeks.

Prayitno. 1997. AUM PTDSL. Padang: FIP Universitas Negeri Padang.

Prayitno, D. 2010. Paham Analisis Statistik Data Dengan SPSS. Yogyakarta: Media Kom.

Riduwan. 2010. Belajar Mudah Penelitian Untuk Guru, Karyawan, Peneliti Pemula. Bandung: Alfabeta.

Robert, E.1999.Scientific Development and Mis-concepstions Trough The Ages: A Reference Guide. 1 (2): 1-8. (Online), (Http:Greenwood Jurnal Bio Genetic, diakses 7 April 2016 08.00 WIB).

Suhermin.2014. Profil Media Slide Interaktif Berbasis MS Power Point.Pada Pokok Bahasan Substansi Genetika Kleas XII. 1 (1): 1-21. (Online), (Http://kitabelajargenetik.co.id, diakses 8 April 12.00 WIB).

Suparno, P. 2013. Miskonsepsi dan Perubahan Konsep dalam Pendidikan Fisika. Jakarta: PT Grasindo.

Tekkaya, C. 2002. Misconceptions as Barrier to Understanding Biology. Journal of Universitas HacettepeAnkara. 1 (2): 1-12. (Online), (http://www.Efdergi.hacettepe. ed.tr/200223CEREN%20TEKAYA.pd, diakses 4 Juni 2016 07.00 WIB).


Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2017 Jurnal Bioterdidik



View My Stats

Creative Commons License
The copyright is reserved to The Jurnal Bioterdidik: Wahana Ekspresi Ilmiah that is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.