PENGEMBANGAN LKPD BERBASIS DISCOVERY LEARNING PADA MATERI TEKS DRAMA DI SMP
Sari
The problem in this research is how the development of a students’ worksheet based on discovery learning to drama text in junior high school and its’ eligibility as teaching materials. The purpose of the study is to describe the development of a students’ worksheet based on discovery learning to drama text in junior high school and its’ eligibility as teaching materials. This research uses research and development (rnd) method. The results of the study show that the form students’ worksheet based on discovery learning to drama text in junior high school that has been validated. Validation is conducted by expert lecturers to test the feasibility of the product. The result of the validator assessment of content aspect is on the percentage of 83.1% which belongs to very feasible category, meanwhile the assessment of practitioners on Indonesian language teachers on the learning aspects and the content aspects in percentage of 87.1% with very feasible category.
Masalah dalam penelitian ini ialah bagaimanakah pengembangan lembar kerja peserta didik (LKPD) berbasis discovery learning pada materi teks drama di SMP dan kelayakannya sebagai bahan ajar. Tujuan penelitian ialah untuk mendeskripsikan pengembangan lembar kerja peserta didik (LKPD) berbasis discovery learning pada materi teks drama di SMP dan kelayakannya sebagai bahan ajar. Metode yang digunakan dalam penelitian ini ialah penelitian dan pengembangan (research and development/R&D). Hasil penelitian menunjukkan bahwa produk lembar kerja peserta didik (LKPD) berbasis discovery learning pada materi teks drama di SMP yang sudah divalidasi. Hasil penilaian validator pada aspek isi dengan persentase 83.1% kategori sangat layak, sedangkan penilaian praktisi atau guru Bahasa Indonesia pada aspek pembelajaran dan aspek isi dengan sama-sama persentase 87.1% kategori sangat layak.
Keywords: students’ worksheet development, discovery learning, drama text.
Teks Lengkap:
PDF (English)Referensi
Hamalik, O. (2009). Kurikulum dan pembelajaran. Jakarta: Bumi Aksara.
Hasanuddin. (1996). Drama karya dua dimensi. Bandung: Angkasa.
Karwono, M. (2017). Belajar dan pembelajaran serta pemanfaatan sumber belajar. Depok: Rajagrfindo Persada.
Halliday & Ruqaiyah, H. (1994). Bahasa, konteks, dan teks; aspek-aspek bahasa dalam pandangan semiotik sosial. Yogyakarta: Gajah Mada University Press.
Karwono, M. (2017). Belajar dan pembelajaran serta pemanfaatan sumber belajar. Depok: Raja Grafindo Persada.
Niarti, N. (2017). Pengembangan bahan ajar berbasis multimedia interaktif pada materi menyimak untuk siswa kelas vi sekolah dasar. Bandarlampung: Universitas Lampung.
Prastowo, A. (2012). Panduan kreatif membuat bahan ajar inovatif. Yogyakarta: Diva Press.
Rahmawati. et al. (2012). Pengembangan perangkat pembelajaran dengan metode pembelajaran penemuan terbimbing (guided discovery learning) untuk melatih keterampilan berpikir kritis dan penguasaan konsep pada siswa SMP. Jurnal Pendidikan Sains Pascasarjana Universitas Negeri Surabaya. Jilid 1, No.2, (https://journal.unesa.ac.id/index.php/jpps/article/view/393), diakses 10 Desember 2019.
Sirait, M. (2017). Model pembelajaran berbasis discovery-inkuiri dan kontribusinya terhadap penguatan kualitas pembelajaran. Jurnal Pendidikan Dasar. Jilid 1, No.2, (http://journal.staincurup.ac.id) diaksesl 10 Desember 2019.
Sugiyono. (2016). Metode penelitian kuantitatif, kualitatif, dan R&D. Alfabeta, Bandung.
Universitas Lampung. (2018). Format penulisan karya ilmiah. Universitas Lampung, Bandarlampung.
Yupita, I. A. (2013). Penerapan model pembelajaran discovery learning untuk meningkatkan hasil belajar IPS di sekolah dasar. Jurnal Penelitian Pendidikan Guru Sekolah Dasar. Jilid 1, No.2, (http://jurnalmahasiswa.unesa.ac.id) diakses 10 Desember 2019.
Refbacks
- Saat ini tidak ada refbacks.