KEMAMPUAN MENULIS PUISI BERDASARKAN DIKSI BERBASIS PENDIDIKAN KARAKTER SISWA KELAS VIII
Abstract
Writing skills is one of skills that must be mastered in Indonesian language learning process. The purpose of learning Indonesian language at junior high school contained 2013 curriculum (K13) subjects in Indonesian Language and Literature Class VIII is Basic Competence, writing poetry with attention to the builder element. The aim to be achieved in this study is to determine the ability of students to write poetry based on diction the character education. The population of this study was eight 230 students of eight grade at SMP Muhammadiyah Gadingrejo. The sample UAS 28 students from class VIII. The average of test results conducted by researcher in Muhammadiyah School 1 Gadingrejo academic year 2018-2019 showed that the ability of students to write poetry with character education based diction is considered sufficient because the number of average scores of 73 students was categorized sufficient.
Keterampilan menulis adalah salah satu keterampilan yang harus dikuasai dalam proses pembelajaran bahasa indonesia. Tujuan pembelajaran bahasa Indonesia di jenjang pendidikan Sekolah Menengah Pertama yang terdapat pada Kurikulum 2013 (K13) mata pelajaran Bahasa dan Sastra Indonesia Kelas VIII sebagai berikut: Kompetensi Dasarnya, menulis puisi dengan memperhatikan unsur pembangunnya. Tujuan yang akan dicapai dalam penelitian ini untuk mengetahui kemampuan siswa menulis puisi berdasarkan diksi berbasis pendidikan karakter. Populasi dalam penelitian ini siswa kelas VIII semester ganjil SMP Muhammadiyah 1 Gadingrejo yang berjumlah 230 siswa dengan sempel yang didalam penelitian ini hanya mengambil satu kelas untuk dijadikan sampel yaitu kelas VIII 5 dengan jumlah 28 siswa. Rata-rata hasil tes yang dilakukan peneliti di SMP Muhammadiyah 1 Gadingrejo tahun pelajaran 2018-2019 diperoleh kemampuan siswa dalam menulis puisi berdasarkan diksi berbasis pendidikan karakter dianggap cukup karena jumlah nilai rata-rata siswa 73 yang dikategorikan cukup.
Kata kunci: Diksi, Puisi, Pendidikan Karakter, Menulis.
Full Text:
PDFReferences
Abidin, R.D.(2014). Peningkatan Kemampuan menulis Puisi Melalui Model Pembelajaran Kontekstual dengan Inspirator Gambar peristiwa. Jurnal. Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Denpasar; Universitas Mahasaraswati Denpasar
Burhan Nurgiantoro. (2010). Penilaian Pembelajaran Bahasa Berbasis Kopetensi. PBFE Yogyakarta; Yogyakarta.
Dalman. (2011). Ketrampilan Menulia. Jakarta; PT Raja Grafindo Persada.
Danang Wahyudi. 2016. Peningkatan Keterampilan Menulis Puisi Menggunakan MediaGambar Pada Siswa Kelas V Sd Negeri Suryodiningratan 2. Jurnal: Universitas Negeri Yogyakarta.
E. Zainal dan Tasai. (2010). Cermat Berbahasa Indonesia. Jakarta; Akademika Pressindo.
Esti Ismawati dkk. (2016). Pengembangan Model Pembelajaran Sastra Indonesia Berbasis Pendidikan Karakter Di Sma/Smk Kabupaten Klaten. Jurnal. Universitas Widya Dharma Klaten.
Idrus Nasinha dkk. (2012). Pengembangan Media Pembelajaran Menulis Puisi Berbasis Tayangan Acara Televisi Untuk Siswa Kelas VIII. Jurnal. Universitas Negeri Malang.
Retno Winarni dkk. Pengembangan Buku Teks Pengkajian Menulis Puisi Berbasis Karakter Dalam Pembelajaran Kontekstual. Jurnal. Universitas Sebelas Maret.
Sefri Rahman .W,. Amir Fuadi ,. Andayani. (2016). Peningkatan Keaktivan dan Kemampuan Menulis Teks Anekdot Dengan Menggunakan Metode Pembelajaran Make A Matck. FKIP Universitas Sebelas maret.
Sufia Retti dkk. (2016). Peningkatan Keterampilan Menulis Puisi Melalui Prinsip-Prinsip Sugestologi Siswa Kelas Vii.1 Smp N 4 Vii Koto Sungai Sarik Kabupaten Padang Pariaman. Jurnal: Universitas Negeri Padang
Tarigan, H.G. (2015). Prinsip-Prinsip Dasar Sastra. Bandung; Angkasa.
Tri Muryanti. (2016). Pengembangan Media Pembelajaran Menulis Puisi Bermuatan Pendidikan Karakter Berbasis Android Siswa Kelas Viii Smp Negeri 1 Kampak Trenggalek. Jurnal. Mahasiswa Magister Pendidikan Bahasa Indonesia.
Winda Budiastuti. (2014). Peningkatan Motivasi dan Keterampilan Menulis Puisi dengan Penerapan Pendekatan Kontekstual. Jurnal. Universitas Sebelas Maret
Refbacks
- There are currently no refbacks.