Hubungan Konsep Diri dengan Rencana Pilihan Karier Pada Siswa Kelas XI SMA
Abstract
The problem of this research was the students plan in career choice. The aims of this study was to found the correlation between the self concept and students plan in career choice. This research method was the correlational method. The sample in this research was 85 students which obtained by simple random sampling . The data were analyzed using correlation product moment. The results of this research was showed of the value of rhitung = 0,527 > rtabel = 0,213, so Ho was rejected and Ha was accepted. The meaning is be found correlation between the self concept and students plan in career choice. The direction of correlation indicates a positive correlation, which the meaning is more positive self concept of the students, so also more good plan in career choice. The conclusion of the research was be found correlation and significant between the self concept and students plan in career choice of the second grade students in SMA Negeri 3 Bandar Lampung in academic year 2016/2017.
Masalah penelitian ini adalah rencana pilihan karier siswa. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui hubungan antara konsep diri dengan rencana pilihan karier. Metode penelitian ini adalah metode korelasional. Sampel penelitian sebanyak 85 siswa yang diperoleh melalui simple random sampling. Analisis data menggunakan korelasi product moment. Hasil penelitian menunjukkan nilai rhitung = 0,527 > rtabel = 0,213, maka Ho ditolak dan Ha diterima. Artinya terdapat hubungan antara konsep diri dengan rencana pilihan karier. Arah hubungan menunjukkan hubungan positif, artinya semakin positif konsep diri siswa, maka semakin baik juga dalam rencana pilihan karier. Kesimpulan penelitian adalah terdapat hubungan positif dan signifikan antara konsep diri dengan rencana pilihan karier pada siswa kelas XI SMA Negeri 3 Bandar Lampung tahun ajaran 2016/2017.
Kata kunci: hubungan, konsep diri, rencana pilihan karier
Full Text:
PDFReferences
ABKIN. 2007. Rambu-Rambu Penyelenggaraan Bimbingan dan Konseling dalam Jalur Pendidikan Formal. Standar Kompetensi Kemandirian Peserta Didik. Jakarta: Jenderal Peningkatan Mutu Pendidikan dan Tenaga Kependidikan Departemen Pendidikan Nasional
Aiken, L.R. & Marnat, G.G. 2008. Pengetesan dan Pemeriksaan Psikologi, Edisi Kedua Belas Jilid 1. Jakarta: P.T. Indeks
Azwar, S. 2014. Metode Penelitian Kuantitatif & Kualitatif. Yogyakarta : Pustaka Pelajar
King, S. 2011. Sex Differences in a Casual of Model of Career Maturity. Journal of Counseling and Development. 68, 208-215. http://onlinelibrary.wiley.com/doi/10.1002/j.1556-6676.1989.tb01359.x/abstract Diakses pada 10 Agustus 2017
Novitasari, A.D. 2015. Hubungan Antara Persepsi Dukungan Orang Tua dengan Perencanaan Karir Pada Siswa Kelas XI SMK Negeri 1 Kalasan. Artikel E-Journal (online), Edisi ke 9 Tahun ke-4, www.uny.ac.id, diakses 20 Juni 2017
Osipow, S.H. 1983. Theories of Career Development. USA: Prentice-Hall, Inc.
Papalia, D.E., Olds, S.W., Feldman, R.D. 2009. Human Development (Psikologi Perkembangan) Edisi 9. Jakarta: Salemba Humanika
Prahesty, I.D. & Mulyana, O.P. 2013. Perbedaan Kematangan Karir Siswa Ditinjau dari Jenis Sekolah. (Jurnal online), (http://eprintsunesa.ac.id/), diakses 20 Oktober 2016
Santrock, J.W. 2013. Adolesence, Edisi Keenam (Terjemahan). Jakarta: Erlangga
Winkel & Hastuti, S. 2004. Bimbingan dan Konseling di Institusi Pendidikan. Yogyakarta: Media Abadi
Refbacks
- There are currently no refbacks.
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.