Tendensi kesalahan berbahasa jawa pada materi pranatacara siswa kelas X SMA N 1 Karanganyar Kabupaten Kebumen

Oktavia Puspita Dewi, Nur Hanifah Insani

Abstract


Pranatacara as one of the Javanese subjects has numerous benefits for students in social life, including in Kebumen Regency. Unfortunately, students frequently make language errors in maximizing their pranatacara speaking abilities, which are influenced by a region's dialect, with the ngapak dialect in Kebumen district being the subject of this research. The gap in this study lies in the difference of the pranatacara's notion where a pranatacara requires the usage of archaic language but the data generated uses krama inggil language. This study attempts to analyze phonological and morphological errors in class X students' instructional material in pranatacara practice. This research employs descriptive qualitative methods and research validation techniques to extend observations and enhance perseverance. The examination information was as hands-on practice results from 36 class X students of SMA N 1 Karanganyar, Kebumen. Data examination was finished by data decline and the results were then explained using an error investigation table. In this review, it was discovered that error in the pronunciation of the vowel "a," which transformed to the vowel "o," predominated linguistic errors in phonology and morphology. The phonological errors included the words menopo, kulo, soho, etc. while morphological errors are in the form of monggo, saengga, pramila, and other. According to study’s findings, it can be seen that a significant population in Kebumen still unable to utilize Javanese properly and correctly. Regional languages may lose their viability as a result. By conducting research, people will hopefully become more conscious of the need of preserving their native language by starting to speak using a variety of krama properly and correctly according to their regional accent.

 

Keywords: language errors, phonology, morphology, pranatacara, Ngapak dialect


Full Text:

PDF

References


Abdullah, (2019). Bahasa Ngapak Sebagai Sarana Kontruksi Budaya Jawa. Buletin Al-Turas, Vol. 25 No. 2, 141-162.

Andriani, A., Sari, D. I., Choirunisa, E. M., Ariska, N. P., & Ulya, C. (2021). Analisis Kesalahan Berbahasa Dalam Tataran Morfologi Pada Portal Berita Online Suara.Com. Nivedana : Jurnal Komunikasi & Bahasa, Volume 2, Nomor 2(E-ISSN: 2723-7664), 128-139.

Aryanto, A., Santosa, E., Qurniawati, Z., & Setyowati, H. (2021). Pelatihan Pembawa Acara Berbahasa Jawa Bagi Perangkat Desa Di Desa Panggungharjo, Kabupaten Bantul. Community Empowerment, IV, 1049-1055. https://doi.org/10.31603/ce.4929

Azizah, I. M., Usadi, S. H., & Muliya, A. R. (2022). Kesalahan Berbahasa Bidang Fonologi Pada Pidato Presiden Ri Joko Widodo Di Sidang Umum Pbb Ke-75. Tabasa: Jurnal Bahasa Sastra Indonesia Dan Pengajarannya, Vol. 3, No. 1, 18-28. https://ejournal.uinsaid.ac.id/index.php/tabasa

Azmah, R. D. (2017). Akomodasi Komunikasi Imakes Dalam Interaksi Antar Budaya Studi Deskriptif Kualitatif Akomodasi Anggota Ikatan Mahasiswa Asal Kebumen Yang Berada Di Solo). Skripsi. http://eprints.ums.ac.id/50764/6/Naspub.ifah.pdf

Azmifatonah, Nur. (2019). Pengembangan Media Berbasis TI. Skripsi. Solo: Universitas Sebelas Maret. https://osf.io/preprints/inarxiv/8ghm3/

Dispendik. (2022). Kurikulum Merdeka Muatan Lokal Bahasa Jawa SMA/SMALB/SMK/MA/MAK Provinsi Jawa Tengah. Semarang.

Handayani, A. D., & Dhamina, S. I. (2021). Analisis Kesalahan Berbahasa Jawa Ranah Fonologis Dalam Media Informasi Daring “Setenpo”. DIWANGKARA Jurnal Pendidikan, Bahasa, Sastra Dan Budaya Jawa, 1-6.

Indrasari, D. (2015). Analisis Kesalahan Fonologis Pada Karangan Berbahasa Jawa Siswa Kelas Iii Sd Negeri Kotagede 5 Yogyakarta. Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Negeri Yogyakarta. https://journal.student.uny.ac.id/index.php/pgsd/article/viewFile/1190/1063

Johan, A. B., Widyawati, A., & Ratnawati, D. (2021). Pengembangan Pelatihan Master Of Ceremony (MC). Prosiding Seminar Nasional Hasil Pengabdian Kepada Masyarakat Tahun 2021, 320-322.

Lathifah, N. R., Anggita, F. D., & Rosianingsih, S. (2021). Analisis Kesalahan Berbahasa Dalam Tataran Fonologi Pada Kanal Youtube “Mas Bas-Bule Prancis”. Jurnal Pendidikan Bahasa Dan Sastra Indonesia, X, 91-98. http://jurnal.umt.ac.id/index.pp/lgrm

KBBI, Https//Kbbi.Web.Id/Bahasa, Diakses pada 03 Juni 2022

Kusuma, Lia. A. (2017). Analisis Kesalahan Berbahasa Pada Teks Pidhato Berbahasa Jawa Siswa Kelas IX SMP Negeri 1 Kalijambe. Skripsi. Solo: Universitas Sebelas Maret.

Mukhibun, A., Zuhri, F. A., Bami, D. N., & Ulya, C. (2022). Analisis Kesalahan Berbahasa Bidang Morfologi Pada Opini Terbuka Suaramerdeka.Com. JURNAL BAHASA, SASTRA, DAN BUDAYA, P-ISSN: 2088-6020 | E-ISSN:

-5733, 38-50. ttp://ejurnal.ung.ac.id/index.php/JBSP/index

Pawestri, A. G. (219). Membangun Identitas Budaya Banyumasan Melalui Dialek Ngapak Di Media Sosial. Jurnal Pendidikan Bahasa Dan Sastra,, Volume 19, Nomor 2,(P-ISSN 1412-0712, E-ISSN 2527-8312, Doi:

Https://Doi.Org/10.17509/Bs_Jpbsp.V19i2.24790), 255-266.

Pratiwi, R. A., Auzar, & Sinaga, M. (2022). Analisis Kesalahan Berbahasa Tataran Morfologi Dalam Majalah Bahana Mahasiswa. Journal Silistik, 38-47.

Ramadhani Narindra. (2019). “Keterampilan Berbicara : Pembawa Acara”. Skripsi.

Solo: Universitas Sebelas Maret. https://osf.io/preprints/inarxiv/9w2ay/

Ratnasari, K. N., & Jadmiko, R. S. (2018). Analisis Penggunaan Bahasa Krama Inggil Dari Orang Tua. Jurnal Pendidikan Karakter, 152-160.

https://journal.uny.ac.id/index.php/jpka/article/view/20292/11481

Rokhmah, N. A. (2013). Perbedaan Tindak Tutur Di Kalangan Mahasiswa Kebumen Dan Surakarta Dalam Percakapan Nonresmi: Suatu Tinjauan Sosiopragmatik. Skripsi.

Rokhman, A., Santosa, I., & Pangestuti, S. (2021). Penggunaan Bahasa Banyumasan Berdasarkan Karakteristik Penutur Dan Kecenderungannya Di Media Digital. Seminar Nasional LPPM Unsoed, 1-17.

Romli, A. S. (2012). Kiat Memandu Acara Panduan Praktis Menjadi Mc Dan Moderator. Bandung: Nuansa Cendekia.

Septiyani, M., & Hartati, U. (2018). Pemerolehan Bahasa Anak-Anak Usia 3 Dan 5 Tahun Dalam Dialek Banyumas Di Kejawang Sruweng Kebumen.

Setyawati, B. M. (2021). Model Picture And Picture Untuk Meningkatkan Keterampilan. Ideguru: Jurnal Karya Ilmiah Guru, VI, 288-296. doi: https://doi.org/10.51169/ideguru.v6i3.267

Sugiyono. (2013). Metode Penelitian Pendidikan Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif, Dan R&D. Bandung: Alfabeta Bandung.

Tarigan, H. G. (1984). Pengajaran Analisis Kesalahan Berbahasa. Bandung: Angkasa. Triastuti, W. (2018). Analisis Kesalahan Berbahasa Pada Karangan Deskripsi Siswa Kelas VII A SMP Muhammadiyah Piyungan

Tahun Ajaran 2017/2018.http://repository.upy.ac.id/1764/

Ula, M., Santoso, A. B., & Winarsih, E. (2022). Penggunaan Bahasa Pembawa Acara Pernikahan. Widyabastra,

VIII, 48-59. http://e-journal.unipma.ac.id/index.php/widyabastra/article/view/6765/2755

Wahyuni, Tri. (2019). Analisis Kesalahan Berbahasa Bidang Morfologi Pada

Keterampilan Menulis Karangan Narasi Siswa Kelas VII SMP Negeri 3 Kartasura. Skripsi. Solo: Universitas Muhammadiyah Surakarta. http://eprints.ums.ac.id/78060/




DOI: http://dx.doi.org/10.23960%2Faksara%2Fv24i2.pp462%E2%80%93476

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

View My Stats