Pengembangan Modul Kompetensi Pedagogik Guru Pedamping Non PLB Anak Tunagrahita

Nova Yunandar, Budi Koestoro, Herpratiwi Herpratiwi

Abstract


The purpose of this research is to describe: 1) condition and potential of school toward the product which will be developed, 2) produce pedagogic competence module of teacher of child mental retardation, 3) explain expert response to pedagogic module teacher companion child mental retardation used is research and development. This research was conducted at SLB PKK Lampung Province, SLB Dharma Bakti Dharma Pertiwi and SLBIT Baitul Jannah Bandar Lampung. Data collection was done by observation, unstructured interview, and questionnaire. The conclusions of this research are: 1) condition and initial potential is very possible and support to be done for development of pedagogic competence module of non plumber teacher of child mental retardation, 2) teacher module development process done development stage that is: preliminary study (potency and potency and data collection) , Product design, product validation by expert, and final product, 3) media expert validation result obtained score 45 (Good), result of design expert validation got score 65 (very good), material validation result obtained 56 score (Good).

Tujuan penelitian ini adalah mendeskripsikan: 1) kondisi dan potensi sekolah terhadap produk yang akan dikembangkan, 2) menghasilkan modul kompetensi pedagogik guru anak tunagrahita,3) menjelaskan tanggapan pakar terhadap modul kompetensi pedagogik guru pedamping anak tunagrahitapenelitian yang digunakan adalah penelitian dan pengembangan. Penelitian ini dilakukan di SLB PKK Provinsi Lampung, SLB Dharma Bakti Dharma Perrtiwi dan SLBIT Baitul Jannah Bandar Lampung.Pengumpulan data dilakukan dengan observasi, wawancara tidak terstruktur, dan angket. Kesimpulan dari penelitian ini adalah: 1) kondisi dan potensi awal sangat memungkinkan dan mendukung untuk dilakukan pengembangan modul kompetensi pedagogik guru pendamping non plb anak tunagrahita, 2) proses pengembangan modul guru dilakukan tahap pengembangan yaitu: studi pendahuluan (kodisi dan potensi serta pengumpulan data), desain produk, validasi produk oleh pakar, dan produk akhir, 3) hasil validasi pakar media diperoleh skor 45 (Baik), hasil validasi pakar desain diperoleh skor 65 (sangat Baik), hasil validasi pakar materi diperoleh skor 56 (Baik).

Kata kunci: guru non PLB, kompetensi pedagogik, guru pedamping anak tunagrahita


Full Text:

PDF

References


Arsyad, A. 2007. Media Pembelajaran. Jakarta: PT Raja Grafindo Persada.

Budiningsih, C. Asri. 2008. Belajar Dan Pembelajaran. Jakarta: : Rinekacipta

Grossman, GM. And e Helpman, 1991. Trade. Knowledge Spillovers and Growth. European Economic Review, Vol. 80, April, pp. 517-526.

Pribadi, Benny A. 2009.Model-model Desain Sistem Pembelajaran. Jakarta : PPS Prodi Teknologi Pendidikan UNJ.

Slameto. 2003. Belajar dan Faktor-Faktor Yang Mempengaruhinya. Jakarta: RinekaCipta.

Smith, M.B, Ittenbach, R.F. & Patton, J.R. 2002. Metal Retardation. Saddle River New Jersey: Merril Prentice Hall.

Sugiyono. 2011. Metode Penelitian Pendidikan. Bandung: Alfabeta.

Sukmadinata. 2006. Metode Penelitian Pendidikan. Bandung: Rosdakarya

Suparman, A. 2005. Desain Intruksional. Jakarta: Pengembangan Aktivitas Intruksional, Dirjendikti, Depdiknas.

Suprijanto. 2013. Pendidikan Orang Dewasa, Dari Teori Hingga Aplikasi. Yogyakarta: Penerbit Bumi Aksara Yogyakarta

Widoyoko, EkoPutro. 2012.Teknik Penyusunan Instrumen Penelitian. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Yamin, Moh. 2014. Teoridan Metode Pembelajaran, Konsepsi, Strategi dan Praktik Belajar yang Membangun Karakter. CopyrightJanuari, 2015 Malang, Jatim. Madani.


Refbacks

  • There are currently no refbacks.


FUJI188

slot gacor

bandar togel

bandar togel

Slot777

situs toto