Pembelajaran Tari Bedayo Tulang Bawang Menggunakan Metode Demonstrasi di SMPN 1 Banjar Agung

Deki Prabowo, I Wayan Mustika, Riyan Hidayatullah, Agung Kurniawan

Abstract


This research was aimed to describe the process and the result of bedayo tulang bawang dance learning that used demonstration method in the extracurricular activity at SMPN 1 Banjar Agung. The research problem was how the process and the result of bedayo tulang bawang dance learning were. There were 13 varieties of movement that were given by the teacher. They were lapah tebeng, ngetir, ngapu gincang, samber melayang, mampan bias, kilat mundur, gubugh gakhang, cangget, sembah pembukow, lipeto, ngegencang bumi, ngegiser, and ngerujung. The process of bedayo tulang bawang dance learning was attended by 25 students during six meetings with the method that was used by teacher was demonstration method. Data collecting techniques used throughobservation, interview, and documentation. The result of the dance learning process was gained through practice test. There were 2 students gained excellent criteria, 11 students gained good criteria, 4 students gained adequate criteria and the other 8 gained poor criteria.

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan proses dan hasil pembelajaran tari bedayo tulang bawang menggunakan metode demonstrasi pada kegiatan ekstrakurikuler di SMPN 1 Banjar Agung. Rumusan masalahnya yakni, bagaimana proses dan hasil pembelajaran tari bedayo tulang bawang. Ada 13 ragam ragam gerak yang diberikan oleh guru pembimbing yaitu lapah tebeng, ngetir, ngapu gincang, samber melayang, mampan bias, kilat mundur, gubugh gakhang, cangget, sembah pembukou, lipeto, ngegencang bumi, ngegiser dan ngerujung. Proses pembelajaran tari bedayo tulang bawang diikuti oleh 25 siswa selama enam kali pertemuan dengan metode yang digunakan guru yaitu metode demonstrasi. Teknik pengumpulan data yang digunakan yaitu melalui observasi, wawancara dan dokumentasi. Hasil dari proses pembelajaran tari bedayo tulang bawang diperoleh melalui tes praktik. 2 siswa mendapat kriteria sangat baik, 11 siswa mendapat kriteria baik, 4 siswa mendapat kriteria cukup dan 8 siswa mendapat kriteria kurang.

Kata Kunci: Demonstrasi, Ekstrakurikuler, Tari.


Full Text:

PDF

References


Djamarah, Syaiful Bahri dan Zain, Aswan. 2015. Strategi Belajar Mengajar.Jakarta: Rineka Cipta.

Hidayat, Robby. 2004. Koreografi Anak-Anak. Malang: Program Pendidikan Seni Tari, Universitas Malang.

Mulyani, Novi. 2016. Pendidikan Seni Tari Anak Usia Dini. Yogyakarta: Gava Media.

Mustika, I Wayan. 2012. Tari Muli Siger. Sumberjaya: Anugerah Utama.

Suryosubroto. 2009. Proses Belajar Mengajar di Sekolah. Jakarta: Rineka Cipta


Refbacks

  • There are currently no refbacks.


##submission.copyrightStatement##