Analisis Klasifikasi Mitos dalam Tradisi Lisan Masyarakat Lampung

Risma Margaretha

Abstract



The purpose of this study was to analyze the character of myth seen from the variety as the oral tradition of Lampung society and see it as the identity of Lampung society. The data were obtained by using survey, interview, and documentation method and were analyzed qualitatively. The results showed that there are characters and myths categorization in Lampung society based on indigenous territories of people who live and believe to Papadun and Saibatin culture. In myth, it was found values which become the characteristics of Lampung society, such as persistent, willing to die for the sake of self-esteem, and open to others. Myths have various functions such as educational value, social value, entertainment value, and mystical value, even become the social and cultural identity of Lampung society.


Keywords: myth, social cultural, identity, lampung society

 

Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis karakter mitos dilihat dari ragam dan varian sebagai tradisi lisan masyarakat Lampung, dan melihatnya sebagai penanda atau identitas. Data diperoleh melalui metode survei, wawancara dan dokumetasi dan dianalisis secara kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan terdapat karakter dan pengkategorian mitos pada masyarakat Lampung berdasarkan wilayah adat masyarakatnya yang beradat Papadun maupun Saibatin. Dalam ragam mitos ditemukan nilai-nilai yang menjadi karakter masyarakat Lampung seperti teguh pada pendirian, rela mati demi harga diri, dan terbuka kepada orang lain. Mitos juga memiliki berbagai fungsi dan dalam kehidupan masyarakat yang benilai pendidikan, nilai sosial, nilai hiburan dan nilai mistis, dan bahkan menjadi identitas sosial dan budaya masyarakat Lampung.


Kata kunci: mitos, sosial budaya, identitas, masyarakat Lampung

 

DOI: http://dx.doi.org/10.23960/jpp.v7.i2.201715


Full Text:

PDF

References


Barthes. R. 1972. Mythologies. New York: Noondy Press.

Campbell, Joseph. 1998. The Power of Myth. New York: Doubleyday

Danandjaya, James. 2002. Folklore Indonesia Ilmu Gosip, Dongeng dan Lain-lain. Jakarta: Pustaka Utama Grafiti.

Hadikusuma, Hilman. 1985/1986. Sejarah dan Adat Istiadat Lampung. Proyek Inventarisasi dan Dokumentasi Kebudayaan Daerah Propinsi Lampung.

____, 1990. Masyarakat dan Adat Budaya Lampung. Bandung:Mandar Maju.

Honko, Lauri. 1984. The Problem of Defining Myth, in Alan Dundes, Sacred Narrative: Readings in the Theory of Myth. Barkeley: University of California.

Press. Halm 41-52 Putra, Heddy Shri Ahimsa. 2006. Strukturalisme Levi-strauss: Mitos dan Karya Sastra. Yogyakarta: Kepel Press.

Susanto, Harry. 1978. Mitos Menurut pemikiran Mircea Eliade. Yogyakarta: Kanisius.

Yunus, Umar. 1981. Mitos dan Komunikasi, Jakarta: Sinar Harapan.


Refbacks

  • There are currently no refbacks.




Copyright (c) 2018 Jurnal Pendidikan Progresif

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.


View My Stats

Creative Commons License
The copyright is reserved to The Jurnal Pendidikan Progresif that is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.