Analysis of Mathematical Literacy viewed from Student Learning Independence in Problem-based Learning assisted by e-Modules with a Local Culture Themes

Asrida Sigiro, Sukestiyarno Sukestiyarno, Mulyono Mulyono

Abstract


Abstract: This research aims to describe students' mathematical literacy abilities through the application of a PBL (Problem-Based Learning) model assisted by an e-module with a culturally based Ethnomathematics approach to the topic of Systems of Linear Equations and Inequalities (SPLDV). The study focuses on students' self-directed learning. The research subjects consisted of 32 students from SMP Negeri 3 Pematang Siantar. The research employed a mixed-methods approach, combining qualitative and quantitative research. The design used in this study was exploratory mixed-methods. Students' self-directed learning levels were categorized into three groups: high, medium, and low. The research findings from the 32 students in the experimental group showed that 5 students had low self-directed learning, 19 students had medium self-directed learning, and 8 students had high self-directed learning. The implementation of the teaching methods went very well, with an average rating of 4.50. The average score for mathematical literacy reached the minimum passing score (70), which was 82.73, with a passing proportion of 87.50%. The interpretation of both qualitative and quantitative research results led to the conclusion that there is a relationship between students' self-directed learning and their mathematical literacy abilities when exposed to the PBL model with a culturally based Ethnomathematics approach. Specifically, students with low self-directed learning exhibited low mathematical literacy, and vice versa. The research results also indicated that the average mathematical literacy scores of the experimental group were better than those of the control group.        

 

Keywords: mathematical literacy, pbl, self-directed learning, ethnomathematics, e-module, spldv. 

 

Abstrak: Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan kemampuan literasi  matematis siswa melalui penerapan model PBL berbantuan e-modul dengan Pendekatan etnomatematika berbasis budaya lokal pada materi SPLDV ditinjau dari kemandirian belajar siswa. Subjek penelitiannya adalah 32 siswa SMP Negeri 3 Pematang Siantar. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian campuran (kualitatif dan kuantitatif). Penelitian ini menggunakan desain campuran exploratory. Tingkat kemandirian belajar dikategorikan menjadi 3 yaitu tinggi, sedang dan rendah. Hasil penelitian dari 32 siswa pada kelas eksperimen terdapat 5 anak yang memiliki kemandirian rendah, 19 anak memiliki kemandirian sedang, dan 8 anak memiliki kemandirian tinggi. Keterlaksanaan pembelajaran berjalan dengan sangat baik dengan nilai rata-rata sebesar 4,50. Rata-rata nilai kemampuan literasi matematis mencapai KKM (70) yaitu 82,73 dengan proporsi ketuntasan mencapai 87,50%. Hasil interpretasi penelitian kualitatif dan kuantitatif dapat disimpulkan ada hubungan antara kemandirian belajar siswa dengan kemampuan literasi matematis siswa yang dikenai model pembelajaran PBL dengan pendekatan etnomatematika berbasis budaya lokal, yakni siswa yang memiliki kemandirian belajar rendah, kemampuan literasi matematisnya juga rendah, begitu sebaliknya. Hasil penelitian diperoleh rata-rata nilai kemampuan literasi matematis siswa pada kelas eksperimen lebih baik dari kelas control.   

 

Kata kunci: literasi matematika, pbl, kemandirian belajar, etnomatematika, e-modul, spldv



DOI: http://dx.doi.org/10.23960/jpmipa/v24i3.pp670-689

Full Text:

PDF

References


Ali, M & Asrori, M. (2010). Psikologi Remaja Perkembangan Siswa.. Jakarta : Bumi Aksara.

Asmara & Rochmad. (2017). Analisis Kemampuan Literasi Matematika Siswa Kelas X Berdasarkan Kemampuan Matematik. Scholaria, 7(2): 135-142.

Auliya, M, N., Suyitno, A., & Asikin, M. (2021). Kemampuan Literasi Matematis Ditinjau dari Kemandirian Belajar di MTS Darul Hikmah Kedung Jepara. Jurnal Kajian Pembelajaran Matematika, 5(2): 11-17.

Dinata, I, O. (2022). Meta Analisis Penggunaan Model PBL Guna Meningkatkan Kemmpuan Literasi Matematis Siswa. Mathema Journal, 4(2) : 67-76.

Fajriyah, E. (2018). Peran Etnomatematika Terkait Konsep Matematika dalam Mendukung Literasi. PRISMA, 1:114-119.

Herawati, S, N., & Muhtadi, A. (2018). Pengembangan Modul Elektronik (E-Modul) Interaktif pada Mata Pelajaran Kimia Kelas XI SMA. Jurnal Inovasi Teknologi Pendidikan, 5(2):180-191.

Herutomo, A, R., Hajeniati, N., & Mustari, F. (2020). Model Problem-Based Learning Berpendekatan Matematika Realistik untuk Mendukung Literasi Matematis Siswa. Jurnal Pendidikan Matematika, 11(1): 25-38.

Hidayat, R., Rahmatudin, J., & Sriwahyuni, A. (2019). Kontribusi Model Pembelajaran Problem Based Learning terhadap Kemampuan Literasi Matematis Siswa SMP. Jurnal Didactical Mathematics, 1(2) :32-40.

Hutagalung, S. (2017). Peningkatan Kemampuan Pemahaman Konsep Matematis Siswa melalui Pembelajaran Guided Discovery Berbasis Budaya Toba di SMP Negeri 1 Tukka. Journal of Mathematics Education and Science, 2(2):70-77.

Majid, A. (2013). Strategi Pembelajaran. Bandung: PT. Remaja Rosdakarya.

Masjaya., & Wardono. (2018). Pentingnya Kemampuan Literasi Matematika untuk Menumbuhkan Kemampuan Koneksi Matematika dalam Meningkatkan SDM. PRISMA, 1: 568-574.

Masrukan. (2017). Asesmen Otentik Pembelajaran Matematika. Semarang: FMIPA Universitas Negeri Semarang.

Muharomah, N, N., & Setiawan, E. (2020). Penerapan Model Pembelajaran Problem Based Learning untuk Meningkatkan Kemampuan Literasi Matematis Siswa SMP. Jurnal Pendidikan Matematika, 8(3): 389-400.

OECD, PISA. (2018). Assement and Analytical Framework: Mathematics, Reading, Science, Problem Solving and Financial Literacy. Paris: OECD publisher.

Ornawati, V., Hendrastuti, R, Z., & Franita, Y. (2023). Pengaruh Model Problem Based Learning terhadap Kemampuan Literasi Matematis ditinjau dari Gaya Belajar Siswa SMP. Jurnal Ilmiah Pendidikan Matematia, 11(1) : 45-56.

Pamungkas, D, M., & Franita, Y. (2019). Keefektifan problem based learning untuk meningkatkan kemampuan literasi matematis siswa. Jurnal Penelitian Pendidikan dan Pengajaran Matematika, 5(2) : 75-80.

Pramana, W, M., Jampel, N, I., & Pudjawan, K. (2020). Meningkatkan Hasil Belajar Biologi Melalui E-Modul Berbasis Problem Based Learning. Jurnal EDUTECH Universitas Pendidikan Ganesha, 8(2):17-32.

PISA. (2019). Programme for international student assessment (PISA) results from PISA 2018. Oecd, 1-10.

Pratiwi,D., & Ramdhani, S. (2017). Penerapan Model Problem Based Learning (PBL) untuk Meningkatkan Kemampuan Literasi Matematis Siswa SMK. Jurnal Gammath, 2(2):1-13.

P4TK. 2011. Instrumen Penilaian Hasil Belajar Matematika SMP: Belajar dari PISA dan TIMSS. Yogyakarta: P4TK. Kemendiknas.

Sari, R, H, N. (2015). Literasi Matematis: Apa, Mengapa dan Bagaimana?. Makalah. Disajikan dalam Seminar Nasional Matematika dan Pendidikan Matematika UNY. Yogyakarta, 2015.

Simanjuntak, D, S., Imelda. (2018). “ Respon Siswa terhadap Pembelajaran Matematika Realistik dengan Konteks Budaya Batak Toba”. Journal od Mathematics Education and Science, 4(1) : 81-88.

Suciawati, V., Anggiana, D, A., & Hermawan, V. (2023). Analisis Kemampuan Literasi Matematis Siswa dalam Penerapan Model Pembelajaran Problem Based Learning. Pasundan Journal Of Research in Mathematics Learning and Education, 8(1) : 119-127

Sugiyono (2015). Metode Penelitian Kombinasi (Mix Methods). Bandung: Alfabeta.

Sukestiyarno. (2020). Olah Data Penelitian Berbantuan SPSS. Semarang : UNNES Press.

Sulistio, G., Nindiasari, H., & Jaenudin. (2

. Efektivitas Kemampuan Literasi Matematis dengan Pendekatan Problem Based Learning (PBL) Berbasis Karakter dan Budaya Lokal Siswa SMP di Kabupaten Lebak. WILANGAN, 1(3): 267-277.

Tabun, M, H., Teneo, L, N, P., & Daniel, F. (2020). Kemampuan Literasi Matematis pada Pembelajaran Model Problem Based Learning (PBL). Jurnal Pendidikan Matematika, 10(1) : 1-8.

Wijayantia, P., & Wardono. (2020). “Analisis Literasi Matematika Ditinjau dari Kemandirian Belajar Siswa SMP Pada Pembelajaran DAPIC-ProblemSolving Pendekatan PMRI Berbatuan Schoology”. PRISMA, 3:670-678.

Wijaya, A. (2016). Student Information Literacy: A Perspective from Mathematical Literacy. Journal on Mathematic Education, 7(2): 73-82.

Yanti, S., & Surya, E. (2021). Kemandirian Belajar dalam Memaksimalkan Kualitas Pembelajaran. https://www.researchgate.net/profile/silvia-yanti/publication/321833928_kemandirian_belajar_dalam_memaksimalkan_kualitas_pembelajaran/links/5a33fdd8aca27247eddc1f25/kemandirian-belajar-dalam-memaksimalkan-kualitas-pembelajaran.pdf. (Diunduh 20 Desember 2021).

Yanuarto, W. N., & Qodariah, L. N. (2020). Deskripsi Literasi Matematis Peserta didik SMP Ditinjau dari Kemandirian Belajar. MATH LOCUS: Jurnal Riset dan Inovasi Pendidikan Matematika, 1(2), 41- 53

Yuliani, K., & Saragih, S. (2015). The Development of Learning Devices Based Guided Discovery Model to Improve Understanding Concept and Critical Thinking Mathematically Ability of Student at Islamic Junior High School of Medan. Journal of Education and Practice IIST, 6(24): 116-128.


Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2023 Jurnal Pendidikan MIPA

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

View My Stats

Creative Commons License
The copyright is reserved to The Jurnal Pendidikan MIPA that is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.