Ciri-ciri akustik tuturan gagap: Kajian fonetik akustik
Abstract
Abstract
This study aims to formulate the acoustic characteristics of stuttering speech through the acoustic phonetic approach. The parameters used to determine the acoustic characteristics of stuttering speech are the duration of speech and silence, the speech tone contours, and the intensity contours of the speech. The data used in this research is a documentary data taken from the website www.youtube.com. The research data is in the form of stuttering speech with phonetic transcription [bəbəbəp bəbəp bəbəbəp bəlaki]. The data were analyzed using Praat 1.6.26 software. The results show that the analyzed stuttering speech has some acoustic characteristics as follows: (1) it has a different duration per sound segment and tends to increase in the last sound segment which is influenced by the length of the lexical strands and the slow movement of the speakers articulator; (2) it has silences with varying duration between one sound segment and another, which indicates that a stuttering speech is spoken haltingly and often stops suddenly; (3) it has a fairly flat tone contour in the first, second, and third segments, and has a significant increase in tone contour in the last sound segment; and (4) it is spoken louder in the last sound segment compared to the previous sound segment which is characterized by a high increase in sound intensity in the last sound segment.
Keywords: stuttering speech, acoustic characteristics, acoustic phonetics
Abstrak
Penelitian ini bertujuan untuk merumuskan ciri-ciri akustik tuturan gagap melalui pendekatan fonetik akustik. Parameter yang digunakan untuk menentukan ciri-ciri akustik tuturan gagap adalah durasi tuturan dan senyapan, kontur nada tuturan, dan kontur intensitas tuturan. Data yang digunakan adalah data dokumenter yang termuat dalam situs www.youtube.com. Data penelitian berupa tuturan gagap dengan transkripsi fonetis [bəbəbəp bəbəp bəbəbəp bəlaki]. Data dianalisis dengan menggunakan software Praat 1.6.26. Hasil analisis data menunjukkan bahwa tuturan gagap memiliki ciri-ciri akustik sebagai berikut: (1) memiliki durasi per segmen bunyi yang berbeda-beda dan cenderung meningkat pada segmen bunyi terakhir yang dipengaruhi oleh panjang untaian leksikal dan cepat-lambatnya gerakan artikulator penutur; (2) memiliki kensenyapan dengan durasi yang berbeda-beda antara segmen bunyi yang satu dengan segmen bunyi lainnya yang menandakan bahwa tuturan gagap dituturkan secara tersendat-sendat dan sering mendadak berhenti; (3) memiliki kontur nada yang cukup datar pada segmen pertama, kedua, dan ketiga, serta mempunyai kenaikan kontur nada yang cukup signifikan pada segmen bunyi terakhir; dan (4) dituturkan secara lebih lantang pada segmen bunyi terakhir dibandingkan dengan segmen bunyi sebelumnya yang ditandai dengan kenaikan intensitas bunyi yang tinggi pada segmen bunyi terakhir.
Kata kunci: tuturan gagap, ciri-ciri akustik, fonetik akustikFull Text:
PDFReferences
Brymman, A., & Bell, E. (2007). Business Research Strategies. United States: Oxford University Press.
Busri, H., & Badrih, M. (2018). Linguistik Indonesia. Malang: Madani Media.
Gordon, M. (2014). Phonetics: Physical Dimensions of Speech Sounds. In C. Genetti (Ed.), How Languages Work: An Introduction to Language and Linguistics (hal. 25–48). New York: Cambridge University Press.
Indah, R. N. (2017). Gangguan Berbahasa: Kajian Pengantar. Malang: UIN-Maliki Press.
Irawan, Y., & Dinakaramani, A. (2019). Fonetik dan Fonologi Melodi Bahasa: Prosodi. Bandung: Alfabeta.
Kridalaksana, H. (2009). Kamus Linguistik (4 ed.). Jakarta: Gramedia.
Kurniawati, W. (2018). Senyapan dalam Tuturan Berbahasa Indonesia: Studi terhadap Tuturan pada“Debat Pilkada DKI 2017.” Widyaparwa. https://doi.org/10.26499/wdprw.v46i1.165
Ladeforged, P. (1993). A Course in Phonetics. US: Harcourt Brace & Company.
Lanier, W. (2010). Speech Disorders. US: Lucent Books.
Lapoliwa, H. (1988). Pengantar Fonologi I: Fonetik. Jakarta: Departemen Pendidikan dan Kebudayaan.
Mahsun, M. (2014). Metode Penelitian Bahasa: Tahapan, Strategi, dan Tekniknya. Jakarta: Raja Grafindo Persada.
Marsono. (2013). Fonetik. Yogyakarya: Gadjah Mada University Press.
Musfiroh, T. (2015). Karakteristik Linguistik dan Nonlinguistik Pada Penderita Gagap Kronis. LITERA. https://doi.org/10.21831/ltr.v3i2.6764
Muslich, M. (2018). Fonologi Bahasa Indonesia. Jakarta: PT. Bumi Aksara.
Parker, F., & Riley, K. (2014). Linguistics for Non-Linguist: A Primer with Exercise. Singapore: Pearson.
Prihartono, W. (2018). Identifikasi Tuturan Latah: Pendekatan Fonetik Akustik. Madah: Jurnal Bahasa dan Sastra. https://doi.org/10.31503/madah.v8i2.636
Rahayu, E., Widyaningsih, I., & Laksono, B. A. (2020). Problematika Keterlambatan Bicara dan Gagap Pada Anak Usia 6 Tahun. Jurnal Pendidikan Modern. https://doi.org/10.37471/jpm.v5i2.73
Rahim, A. (2004). Pertuturan Gagap dan Rawatannya: Kes Komunikasi dalam Bahasa Melayu. Jurnal Bahasa.
Rois, H. (2020). Digitalisasi Tuturan Psikogenik Latah (Kajian Fonetik Akustik). BELAJAR BAHASA: Jurnal Ilmiah Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia. https://doi.org/10.32528/bb.v5i1.2863
Sarwono, J. (2009). Memadu Pendekatan Kuantitatif dan Kualitatif: Mungkinkah? Jurnal Ilmiah Manajemen Bisnis Ukrida.
Scott, L. (2008). Stuttering: Straight Talk for Teachers A Handbook for Teachers and Speech-Language Pathologists (Third Edit). USA: The Stuttering Foundation.
Sintyawati, C. (2019). Pengaruh Ketidaksiapan Percakapan Terhadap Pembentukan Kalimat pada Penyandang Gagap. Prosiding Seminar Nasional Bahasa dan Sastra Indonesia (SENASBASA).
Sudaryanto. (2015). Metode dan Aneka Teknik Analisis Bahasa: Pengantar Penelitian Wahana Kebudayaan secara Linguistis. Yogyakarta: Sanata Dharma University Press.
Verhaar, J. W. M. (2012). Asas-Asas Linguistik Umum. Yogyakarya: Gadjah Mada University Press.
Ward, D. (2006). Stuttering and Cluttering: Frameworks for understanding and treatment. New York: Psychology Press.
Refbacks
- There are currently no refbacks.
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
View My Stats