Keefektifan Piktogram pada Keterampilan Menulis Siswa Kelas XI SMAN 16 Bandar Lampung
Abstract
Cette recherché vise à connaître la compétence de la production écrite des élèves de français par le pictogramme et les mots carrés, et la comparaison des résultats d'apprentissage des élèves après avoir utilisé les deux medias. Cette recherche utilise la méthode expérimentale. La population de cette recherche est 64 élèves : 32 élèves de XI IPS 1 comme classe d’expériment et 32 élèves de XI IPS 2 comme classe de contrôle. Les résultats de cette recherche indiquent que le score de pre-test est 56 et le score de post-test est 71. La compétence de la production écrite des élèves augmente 15 points. Cela est montré par les résultat du N-gain 0,5 et tcompte 1,735 qui est consulté avec la valeur de ttable 1,698 avec la signification 0,05, donc la valeur tcompte est supérieur à celle de ttable. Cela indique qu'il y a une différence dans les résultats d'apprentissage entre la classe d’expériment et la classe de contrôle. En conclusion, le pictogramme est plus efficace que les mots carrés comme media pour augmenter la compétence de la production écrite du français des élèves.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kemampuan menulis bahasa Prancis melalui pictogram dan word square serta perbandingan hasil belajar siswa setelah menggunakan kedua media tersebut. Penelitian ini menggunakan metode eksperimen. Populasi dalam penelitian ini berjumlah 64 siswa, 32 siswa XI IPS 1 menempati kelas eksperimen dan 32 siswa XI IPS 2 menempati kelas kontrol. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa rata-rata skor pre-test 56, dan post-test 71. Kemampuan menulis siswa meningkat sebesar 15 poin. Hal itu dibuktikan dengan hasil rata-rata N-gain 0,5 dan thitung sebesar 1,735 yang kemudian dikonsultasikan dengan nilai ttabel yaitu sebesar 1,698 dengan taraf signifikasi 0,05, sehingga nilai thitung lebih tinggi daripada ttabel. Hal ini menunjukkan bahwa ada perbedaan prestasi belajar antara kelas eksperimen dan kelas kontrol. Kesimpulannya piktogram lebih efektif daripada word square dalam meningkatkan keterampilan menulis bahasa Prancis siswa.
Kata kunci: keterampilan menulis, media piktogram, media word square
Full Text:
PDFReferences
Arikunto, S. 2010. Prosedur penelitian suatu pendekatan praktik. Jakarta: Rineka Cipta.
Arikunto, S. 2012. Prosedur penelitian. Jakarta: Rineka Cipta.
Arsyad, A. 2006. Media pembelajaran. Jakarta:Raja Grafindo Persada.
Departemen Pendidikan Nasional. 2003. Kurikulum 2004 pedoman khusus pengembangan silabus dan sistem penilaian mata pelajaran bahasa Prancis. Jakarta: Depdiknas.
Didik, K. 2007. Aku bisa menulis (panduan praktis menulis kreatif lengkap). Yogyakarta: Sabda Media.
Kridalaksana, H. 2001. Kamus Linguistik. Edisi keempat. Jakarta: PT. Gramedia Pustaka Utama.
Maharimin, I. 1994. Menulis secara populer. Jakarta: Pustaka Jaya.
Soeharto, 1993. Petunjuk praktis mengenai pengertian fungsi format bimbingan dan cara penulisan karya ilmiah (makalah, skripsi, thesis) ilmu social. Bandung: Tarsito.
Sudjana, N. dan Ahmad, R. 2002. Media pengajaran. Bandung: Sinar Baru Algesindo.
Wimeta, Islam. 2018. Makna metodologi dalam penelitian. Publishing Online tersedia di http://eprints.umsida.ac.id/1518/1/MAKNA%20METODOLOGI%20DALAM%20PENELITIAN%20baru%20bikin. pdf (Diakses pada tanggal 17 Oktober 2018).
Wurianingrum, T. 2007. Permainan edukatif pendukung pembelajaran bahasa. Bandung: Angkasa.
Refbacks
- There are currently no refbacks.
The copyright is reserved to The Jurnal Pendidikan Progresif that is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License