UPACARABUKAKAK PADA MASYARAKAT BALI DESA BRAJAFAJAR KECAMATAN WAY JEPARA KABUPATEN LAMPUNG TIMUR TAHUN 2013

Rita Wulan Sari, Ali Imron, Muahammad Basri

Abstract


The purpose of this research study is to determine the meaning of the symbols of sesajen in the Bukakak ceremony in the society Balinese Braja Fajar village districts Way Jepara Lampung Timur regency. The method used is the method of hermeneutics. The data collection techniques using are participant observation technique, literature and interviews, while to analyze data is using qualitative data analysis. The results of this study are every sesajen (offering) that have meaning madifon fertility of agricultural field. The sesajen in the Bukakak ceremony is believed symbols three Gods Tri Murti (the god Wisnu, Siwa and Brahma) whom are the god of agricultural fertility for Bali people.

 

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui makna dari simbol sesajen dalam pelaksanaan upacara Bukakak pada masyarakat Bali desa Braja Fajar kecamatan Way Jepara Kabupaten Lampung Timur.  Metode yang digunakan adalah metode hermeneutik. Teknik pengumpulan data menggunakan teknik observasi partisipan, keperpustakaan dan wawancara, sedangkan untuk menganalisis data menggunakan analisis data kualitatif. Hasil dari penelitian ini adalah setiap sesajen yang dijadikan persembahan mempunyai makna pada untuk kesuburan lahan pertanian. Sesajen dalam upacara Bukakak di percaya dapat melambangkan tiga Dewa Tri Murti ( dewa Wisnu,Siwa dan Brahma) yang merupakan dewa kesuburan bagi masyarakat Bali.

 

Kata kunci : masyarakat bali, sesajen, upacara bukakak

 


Full Text:

PDF

References


Arwati, Ni Made Sri, 1989. FungsiKerbauDalamKehidupan Spiritual di Bali. Denpasar: Institut Hindu Dharma.

Geertz, Clifford. 2008. Tafsir Kebudayaan. Yogyakarta: Kanisius.

Koentjaraningrat. 1977. Metode-metode Penelitian Masyarakat. Jakarta: Gramedia.

Koentjaraningrat. 1983. Kamus Istilah Antropologi. Jakarta: Pusat Pembinaan dan Pengembangan Bahasa.

Koentjaraningrat. 2002. Pengantar Ilmu Antropologi. Jakarta: PT Rineka Cipta.

Mantha. 2004. Upacara Mapeselang pada Karya Ngenteg Linggih di Pura Panti Pasek Gelgel Beng Gianyar sebagai Visualisasi Ajaran Sivalingga (Analisis Bentuk, Fungsi, dan Makna). IHD Negeri Denpasar: Tesis.

Nawawi, Hadari. 1991. Metodelogi Penelitian Bidang Sosial. Yogyakarta: Universitas Gajah Mada.

Simpen AB, I Wayan, 1985. Kamus Bahasa Bali. Denpasar: PT. Mabhakti.

Sumaryono. 2013. Hermeneutik sebuah metode filsafat. Yogyakarta: Kanisius.

Surachmad, Winarno.1982. Pengantar Penelitian Ilmiah. Bandung: Tarsito.


Refbacks

  • There are currently no refbacks.