Aktivitas Bermain Kooperatif Meningkatkan Perkembangan Sosial-Emosional Anak
Abstract
The problem in this study was the low of children social-emotional development aged 5-6 years in Pertiwi Kalibening Kindergarten Pekalongan District, East Lampung. This study aimed to determine the effect of cooperative play activities toward children social-emotional development aged 5-6 years. The research method was used experiment with treatment by subject designs (one group experiment). Sample were 30 children with cluster random sampling technique. Data were colected by observation and documentation. The data was analyzed by simple t-test and linear regression test. From the hypothesis testing it can be concluded that there was a differences of children social-emotional development using cooperative playing activity and there also a significant influences of cooperative play activity toward children social-emotional development aged 5-6 year old in TK Pertiwi Kalibening Academic year 2016/2017.
Masalah dalam penelitian ini adalah rendahnya perkembangan sosial-emosional pada anak usia 5-6 tahun di TK Pertiwi Kalibening Kecamatan Pekalongan Kabupaten Lampung Timur. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh aktivitas bermain kooperatif terhadap perkembangan sosial-emosional anak usia 5-6 tahun. Metode penelitian yang digunakan adalah eksperimen dengan desain Treatment by subject designs (one group experiment). Teknik pengambilan sampel menggunakan Cluster Random Sampling, sampel yang digunakan berjumlah 30 anak pada kelas B2. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah observasi dan dokumentasi. Hasil analisis data dengan uji t-test dan regresi linier sederhana. Dari pengujian hipotesis dapat disimpulkan terdapat perbedaan perkembangan sosial-emosional menggunakan aktivitas bermain kooperatif serta ada pengaruh yang signifikan antara aktivitas bermain kooperatif terhadap perkembangan sosial-emosional anak usia 5-6 tahun di TK Pertiwi Kalibening tahun ajaran 2016/2017.
Kata Kunci: anak usia dini, aktivitas bermain kooperatif, perkembangan sosial-emosional
Full Text:
PDF (Bahasa Indonesia)References
Budiningsih, A. 2012. Belajar dan Pembelajaran. Jakarta: Rineka Cipta.
Cartledge, G. 1998. Teaching Social Skills to Children and Youth Innovative Approaches. Needham Heights: A Devision of Simon And Schuster Inc.
Faizah, D. U. 2008. Keindahan Belajar Dalam Perspektif Pedagogik. Cindy Grafika: Jakarta.
Fullerton, C. 2002. Cooperative Games:Together Everyone Accomplishes More. http/:www. Acsamman.Edu.Jo/~misc/teacher/fullerton/pe.htm
Haenilah, E. Y. 2015. Kurikulum dan Pembelajaran PAUD: Media Akademi.
Kartika, S. 2015. Pengaruh Aktivitas dalam Permainan Kooperatif terhadap Keterampilan Sosial Anak Usia 5-6 Tahun. Lampung: Universitas Negeri Lampung.
Kibtiyah, M. 2006. Efektivitas Cooperatif Games dalam Meningkatkan Keterampilan Sosial Anak Taman Kanak-Kanak. Jogyakarta: Universitas Gajah Mada.
Nugraha, A. 2004. Metode Pengembangan Sosial Emosional. Jakarta: Universitas Terbuka.
Patmodewo, Soemiarti. 2000. Pendidikan Anak Prasekolah.. Jakarta: Rineka Cipta.
Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 137. 2014. Tentang Standar Pendidikan Anak Usia Dini. Jakarta: Depdiknas.
Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 146. 2014. Tentang Kurikulum 2013 Pendidikan Anak Usia Dini.. Jakarta: Depdiknas.
Santrock, J.W. 2007. Perkembangan Anak.. Jakarta: Erlangga.
Sujiono, Y. N. 2010. Bermain Kreatif Berbasis Kecerdasan Jamak. Jakarta: PT Indeks.
Yuliani N. 2013. Konsep Dasar Pendidikan Anak Usia Dini. Jakarta: PT.Indeks.
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Jurnal Pendidikan Anak under by Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.