Persepsi Guru PAUD Terhadap Kompetensi Pedagogik

Eunike Desta Natalia, riswanti rini, Ari Sofia

Abstract


The problem of the research was many teachers who carry out learning activities that are not compatible with learning plan. The study aimed to describe the understanding of certified teacher of early childhood education towards pedagogic competence. This research was conducted at 7 PAUD institutions in South Lampung district. The research was used descriptive quantitative design. The samples in this research were 30 teachers who have been certified in South Lampung district. Data were collected by questionnaire. The data were analyzed by using statistic descriptive quantitative. The results showed that level of teacher understanding in pedagogic competence were 80,00% in good category and 20,00% in enough category.

Masalah dalam penelitian ini yaitu masih banyaknya guru yang melaksanakan kegiatan pembelajaran yang tidak sesuai dengan perencanaan pembelajaran. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan tingkat pemahaman guru PAUD yang sudah tersertifikasi tentang kompetensi pedagogik. Penelitian ini dilaksanakan di lembaga PAUD yang ada di Kabupaten Lampung Selatan. Waktu penelitian ini yaitu pada bulan februari 2017. Metode dalam penelitian ini menggunakan deskriptif kuantitatif. Sampel dalam penelitian ini adalah 30 guru PAUD yang sudah tersertifikasi di Kabupaten Lampung Selatan. Pengumpulan data melalui kuisoner/angket.Teknik analisis data menggunakan statistik deskriptif. Hasil penelitian menyatakan tingkat pemahaman kompetensi pedagogik guru PAUD yang tersertifikasi 80,00% masuk dalam kategori baik dan 20,00% masuk dalam kategori cukup.

Kata Kunci: kompetensi pedagodik, guru anak usia dini, persepsi guru


References


Hujala, E., Backlund-Smulter,T., Koivisto, Korkeakoski,E. 2012. Esiotepuksen latuu: The quality of pre-primary education. (Online) Tersedia di http://www.edev.fi/img/portal/1354/julkaisu_61.pdf. Diakses 2 Juli 2017.

Ladd, G.W., & Buhs, E.S. 2002.Childrens interpersonal skills and relationships in school settings: Adaptive significance and implications for school-based prevention and intervention programs. (Online) Tersedia di http://www.oecd.org//edu//preschoolandschool/49985030.pdf. Diakses 2 juli 2017.

Muchtich, S. 2008. Pembelajaran Konstektual. Semarang: Rasail Media Group.

Noor, J. 2011. Metodologi Penelitian.Jakarta: Kencana Prenada Media Group

Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI Nomor 137 Nomor 137 Tahun 2014.2014. Kurikulum 2013 Pendidikan Anak Usia Dini. Tentang Standar Pendidikan Anak Usia Dini. Jakarta: Departemen Pendidikan Nasional

Rahmawati, N. 2013.Tingkat Pengetahuan Guru TK Mengenai Kompetensi Pedagogik.Jurnal Pendidikan. Universitas Pendidikan Indonesia.(Online).Tersedia di http://repository.upi.edu/4918/4/s_PAUD_0803562_chapter1.pdf. Diakses 20 Mei 2017.

Salminen, J. 2013. Early Child Development and Care: Teachers Contribution to the social life in finnish preschool classrooms during structured learning sessions. Volume 184. (Online) Tersedia di http://dx.doi.org/10.1080/03004430.2013.793182. Diakses pada 3 Juli 2017.

Setiawan, E. 2010. Hubungan Kompetensi Pedagogik Dengan Kinerja Guru di TK Aisyah. (Skripsi). Bandung: Universtitas Pendidikan Indonesia

Supardi. 2013. Kinerja Guru. Jakarta: PT Rajagrafindo Persada.

Syaripudin, T & Kurniasih. 2009. Pedagogik Teoritis Sistematis. Bandung: Percikan Ilmu.

Wibowo, M. E. 2004. Standarisasi, Sertifikasi, dan lisensi profesi pendidik dan tenaga kependidikan. Surabaya: Seminar Nasional Pendidikan.


Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Creative Commons License
Jurnal Pendidikan Anak under by Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

Web Analytics

View My Stats