ANALISIS KEJUJURAN SISWA DALAM MENYELESAIKAN SOAL UJIAN MATEMATIKA ONLINE MENGGUNAKAN APLIKASI AUTOPROCTOR
Abstract
This research is a qualitative descriptive study that aims to analyze students' honesty in solving online math exam questions in class VIII SMP Negeri 11 Huamual Seram, West Part of Maluku Regency. Data collection techniques using interview techniques, documentation, and tests. The research instrument consisted of researchers, interview guides and Google Form online test questions using the Autoproctor add-on. The first online test questions were given to 25 students. Furthermore, the researcher grouped the subjects based on the presentation category of their honesty detection results. The researcher chose 1 subject from the categories of low, medium, and very high honesty to analyze the fulfillment of the honesty indicators of the subject through interviews. The results of the study show that the level of honesty of students is different. The higher the student's score on the online math exam, the lower the student's level of honesty. Conversely, the lower the student's score on the online math exam, the higher the student's level of honesty. Obtained a very high level of honesty as many as 12 students, no high level of honesty, a moderate level of honesty as many as 2 students, a low level of honesty as many as 11 students, while the value of honesty 10 other students, is under the low category. Based on the results of the study, it was found that: 1) for students with a very high level of honesty, they can fulfill the indicators of honesty as evidenced by the results of capturing the autoproctor application, there are no anomalies in working on online test questions, 2) students with a moderate level of honesty and a level of honesty under the low category do not fulfilling the indicators of honesty as evidenced by the autoproctor application's capture of anomalies in the execution of online test questions, such as noise capture, multiple face capture, and offline moments.
Keywords: autoproctor app; online matt exam; student honestly
Abstrak
Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kualitatif yang bertujuan untuk menganalisis kejujuran siswa dalam menyelesaikan soal ujian matematika Online di kelas VIII SMP Negeri 11 Huamual Seram Bagian Barat Kabupaten Maluku. Teknik pengumpulan data menggunakan teknik wawancara, dokumentasi, dan tes. Instrumen penelitian terdiri atas peneliti, pedoman wawancara dan soal tes online Google Form menggunakan pengaya Autoproctor. Soal tes online pertama diberikan kepada 25 orang siswa. Selanjutnya, peneliti mengelompokkan subjek berdasarkan kategori presentasi hasil deteksi kejujurannya. Peneliti memilih 1 subjek dari kategori kejujuran rendah, sedang, dan sangat tinggi untuk dianalisis keterpenuhan indikator kejujuran dari subjek tersebut melalui wawancara. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tingkat kejujuran siswa berbeda. Semakin tinggi nilai siswa pada ujian matematika online, semakin rendah tingkat kejujuran siswa. Sebaliknya semakin rendah nilai siswa pada ujian matematika online semakin tinggi tingkat kejujuran siswa. Diperoleh tingkat kejujuran sangat tinggi sebanyak 12 siswa, tingkat kejujuran tinggi tidak ada, tingkat kejujuran sedang sebanyak 2 siswa, tingkat kejujuran rendah sebanyak 11 siswa, sedangkan nilai kejujuran 10 siswa lainnya, berada di bawah kategori rendah. Berdasarkan hasil penelitian, diperoleh bahwa : 1) untuk siswa dengan tingkat kejujuran sangat tinggi dapat memenuhi indikator kejujuran dibuktikan dengan hasil penangkapan aplikasi autoproctor tidak adanya anomali dalam pengerjaan soal tes online, 2) siswa dengan tingkat kejujuran sedang dan tingkat kejujuran di bawah kategori rendah tidak memenuhi indikator kejujuran dibuktikan dengan penangkapan aplikasi autoproctor adanya anomali dalam pengerjaan soal tes online, semisal penangkapan kebisingan, penangkapan beberapa wajah, dan offline beberapa saat.
Kata Kunci: aplikasi autoproctor; kejujuran siswa; ujian matematika online
DOI: http://dx.doi.org/10.23960/mtk/v10i4.pp338-350
Full Text:
PDF (BAHASA INDONESIA)References
Amin, K. (2020). Deskripsi Pendidikan Karakter Dalam Pembelajaran Matematika Berbasis Daring Google Classroom (Studi Kasus Siswa Kelas VIII SMP Negeri 4 Ambarawa di Masa Pandemi Covid-19). (Skripsi Sarjana : IAIN Salatiga, 2020). Diakses dari http://e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id.
Amin, M. (2017). Peran Guru Dalam Menanamkan Nilai Kejujuran Pada Lembaga Pendidikan. TADBIR : Jurnal Islam Manajemen Pendidikan, 1(01), 105–124. https://doi.org/10.51311/nuris.v7i1.143
Alfiani, & Nursit, I. (2017). Pengembangan Tes Online dalam Menghadapi UNBK pada Bidang Studi Matematika. Seminar matematika dan Pendidikan Matematika UNY 2017, h. 105-114. https://docplayer.info/70841241-Pengembangan-tes-online-dalam-menghadapi-unbk-pada-bidang-studi-matematika.html
Creswell, J. W. (1998). Qualitative Inquiry and Research Design: Choosing Among Five Traditions. London: SAGE.
Febrianto. (2016). Pengembangan Sistem Ujian Online Berbasis Web pada Mata Pelajaran Teknik Listrik di Sekolah Menengah Kejuruan Yogyakarta. (Skripsi Sarjana : Universitas Negeri Yogyakarta, 2016). Diakses dari https://eprints.uny.ac.id/45824/1/13501247003%20%EF%80%A7%20FEBRIANTO.pdf.
Hariandi, A., dkk. (2020). Implementasi Nilai Kejujuran Akademik Peserta Didik di Lingkungan Sekolah Dasar. NUR EL-ISLAM : Jurnal Pendidikan dan Sosial Keagamaan, 7(1), 52–66. https://doi.org/10.51311/nuris.v7i1.143
Kurnia, A. D. Implementasi Nilai Kejujuran di Sekolah Dasar Negeri Kotagede 5 Yogyakarta. (Skripsi Sarjana : Universitas Negeri Yogyakarta, 2015). Diakses dari https://eprints.uny.ac.id/15004.
Kusmiyati, D. (2013). Nilai kejujuran dalam Prespektif Mahasiswa. (m.kompasiana.com/post/read/5852 42/2/nilai-kejujuran-dalam-prespektifmahasiswa.html) diunduh 15 Juni 2022.
Martanti, F. (2017). Penanaman Nilai-Nilai Kejujuran Melalui Media Kantin Kejujuran Di Pondok Pesantren Al Hikmah Semarang. Sosio Dialetika-Jurnal Ilmu Sosial-Humaniora, 2(1), 43–56. http://dx.doi.org/10.31942/sd.v1i2.1812
Miles, M. B, & Hubermen, A. B. (1992). Qualitative Data Analysis: A Sourcebook of New Methods. Beverly Hills: SAGE.
Mustahir. (2014). Nilai Karakter Refleksi untuk Pendidikan Karakter. Jakarta : Rajawali Press.
Pamungkas, D. D. (2015). Pengaruh Faktor-faktor dalam Dimensi Fraud Triangle terhadap Perilaku Kecurangan Akademik Siswa Kelas XI Akuntansi SMK Negeri 1 Tempel Tahu ajaran 2014/2015. (Skripsi Sarajana : Universitas Negeri Yogyakarta, 2015). Diakses dari https://eprints.uny.ac.id/25070/1/Skripsi%20Full%20Desiana%20Dwi%20Pamungkas.pdf.
Reffiane, R., dkk. (2015). Identifikasi Tingkat Kejujuran Siswa Sekolah Dasar Melalui Gerobak Kejujuran di Kota Semarang. Mimbar Sekolah Dasar, 2(1), 73–79. https://doi.org/10.53400/mimbar-sd.v2i1.1323
Slameto. (2010). Belajar dan Faktor-faktor yang Mempengaruhi. Jakarta : PT. Rineka Cipta.
Supeni, A., dkk. (2020). Pengaruh Pembelajaran Berbasis Web dan Pembelajaran Langsung dan Gaya Belajar Siswa terhadap Prestasi Belajar Mata Pelajaran Kearsipan Kelas X SMK. JPE : Jurnal Pendidikan Edutama, 7(2), 127–136. https://ejurnal.ikippgribojonegoro.ac.id
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Indexing by:
Ciptaan disebarluaskan di bawah Lisensi Creative Commons Atribusi-NonKomersial-BerbagiSerupa 4.0 Internasional.