PENGEMBANGAN BAHAN AJAR BERBENTUK MODUL DENGAN PENDEKATAN KONTEKSTUAL
Abstract
This research aims to discover the process of developing teaching materials with a contextual approach to flat shape material in class VII MTs Riyadlatul Ulum Batanghari. And to produce teaching materials in the form of modules with a contextual approach to valid and practical flat shape materials. This type of research is Research and Development (R&D) and uses the ADDIE development model (Analysis, Design, Development, Implementation, Evaluation). The research conducted is only focused on product development. This research was conducted at MTs Riyadllatul Ulum Batanghari, East Lampung. The instrument used was a material expert validation questionnaire, a design expert validation questionnaire, and a student response questionnaire. Based on the results of research conducted with two material expert validators and two design expert validators with an average percentage of results of 85.21% with a very valid category, as well as a practicality test conducted by ten students with an average percentage of results of 86.07 % with very practical category. It can be concluded that the module with a contextual approach to the flat shape material is stated to be very valid and very practical.
Keywords: contextual; development; module
Abstrak
Tujuan pada penelitian ini adalah mengetahui proses pengembangan bahan ajar dengan pendekatan kontekstual pada materi bangun datar kelas VII MTs Riyadlatul Ulum Batanghari dan menghasilkan bahan ajar berbentuk modul dengan pendekatan kontekstual yang valid dan praktis. Jenis penelitian ini merupakan Research and Development (R&D) dan menggunakan model pengembangan ADDIE (Analysis, Design, Development, Implementation, Evaluation). Penelitian yang dilakukan hanya terfokus pada pengembangan produk. Penelitian ini dilakukan di MTs Riyadllatul Ulum Batanghari, Lampung Timur. Instrument yang digunakan berupa angket validasi ahli materi dan angket validasi ahli desain serta angket respon peserta didik. Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan dengan 2 validator ahli materi dan 2 validator ahli desain dengan rata- rata persentase hasil sebesar 85,21% dengan kategori sangat valid, serta uji kepraktisan yang dilakukan oleh 10 peserta didik dengan rata- rata persentase hasil sebesar 86,07% dengan kategori sangat praktis. Dapat disimpulkan bahwa modul dengan pendekatan kontekstual pada materi bangun datar dinyatakan sangat valid dan sangat praktis
Kata Kunci: kontekstual; modul; pengembangan
DOI: http://dx.doi.org/10.23960/mtk/v10i3.pp307-320
Full Text:
PDF (BAHASA INDONESIA)References
Angko, N., & Mustaji. (2013). Pretest Posttest Group . Kwangsan, 1(1), 1–15.
Astuti, I. A. D., Sumarni, R. A., & Saraswat, D. L. (2017). Pengembangan Media Pembelajaran Mobile Learning Berbasis Android. PPPF - Jurnal Penelitian & Pengembangan Pendidikan Fisika, 7(2), 160–167. https://doi.org/10.21009/jrpk.072.10
Branch, R. M. (2009). Approach, Instructional Design: The ADDIE. In Department of Educational Psychology and Instructional Technology University of Georgia (Vol. 53, Issue 9).
Etiya Fatmala, N., Dewa Putu Nyeneng, I., & Suana, W. (2017). Pengembangan Modul Pembelajaran Kontekstual Berbasis Multirepresentasi pada Materi Hukum Newton tentang Grafitasi. Jurnal Pembelajaran Fisika, 5(4), 21–25.
Kurniati, A. (2018). Pengembangan Modul Matematika Berbasis Kontekstual Terintegrasi Ilmu Keislaman. Al-Khwarizmi: Jurnal Pendidikan Matematika Dan Ilmu Pengetahuan Alam, 4(1), 43–58. https://doi.org/10.24256/jpmipa.v4i1.251
Mardati, A. (2017). Pengembangan Modul Matematika Dengan Pendekatan Kontekstual Pada Materi Bangun Datar Untuk Mahasiswa Pgsd Uad. JURNAL JPSD (Jurnal Pendidikan Sekolah Dasar), 3(2), 1. https://doi.org/10.26555/jpsd.v3i2.a7246
Norra, B. I. (2018). Pengembangan Perangkat Pembelajaran Kontekstual dengan Pendekatan Guided Inquiry Materi Tumbuhan Berbiji Pada Siswa SMK Farmasi Nusaputera. Al-Hayat: Journal of Biology and Applied Biology, 1(1), 27. https://doi.org/10.21580/ah.v1i1.2684
Putra, I. G. L. A. K., Tastra, I. D. K., & Suwatra, I. I. W. (2014). Pengembangan Media Video Pembelajaran Dengan Model Addie Pada Pembelajaran Bahasa Inggris Di SDN 1 Selat. Jurnal Edutech Universitas Pendidikan Ganesha, 2(1), 1–10.
Putri, H. (2018). Pengembangan Modul Berbasis Pendekatan Kontekstual Untuk Pembelajaran Menulis Teks Anekdot. Jurnal Pendidikan Bahasa Dan Sastra, 17(2), 247. https://doi.org/10.17509/bs_jpbsp.v17i2.9662
S.Sirate, S. F., & Ramadhana, R. (2017). Pengembangan Modul Pembelajaran Berbasis Keterampilan Literasi. Inspiratif Pendidikan, 6(2), 316. https://doi.org/10.24252/ip.v6i2.5763
Suastika, I. ketut, & Rahmawati, A. (2019). Pengembangan Modul Pembelajaran Matematika Dengan Pendekatan Kontekstual. JPMI (Jurnal Pendidikan Matematika Indonesia), 4(2), 58. https://doi.org/10.26737/jpmi.v4i2.1230
Sugandi, A. I., & Bernard, M. (2018). Penerapan Pendekatan Kontekstual Terhadap Kemampuan Pemahaman Dan Komunikasi Matematis Siswa Smp. Jurnal Analisa, 4(1), 172–178. https://doi.org/10.15575/ja.v4i1.2364
Sugiartini, G. A., Dantes, N., & Candiasa, I. M. (2015). Pengaruh Penggunaan Metode Pembelajaran Kontekstual Berbantuan Media Gambar Terhadap Motivasi Dan Hasil Belajar IPA Pada Siswa Kelas VI SLB Negeri Gianyar. E-Journal Program Pascasarjana Universitas Pendidikan Ganesha, 5(1), 1–10.
Syahrir, & Susilawati. (2015). No PENGEMBANGAN MODUL PEMBELAJARAN MATEMATIKA SISWA SMP. Syria Studies, 1(1), 37–72.
Ulya, I. F., & Irawati, R. (2016). Peningkatan Kemampuan Koneksi Matematis Dan Motivasi Belajar Siswa Menggunakan Pendekatan Kontekstual. Jurnal Pena Ilmiah, 1(1), 121–130. https://doi.org/10.23819/pi.v1i1.2940
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Indexing by:
Ciptaan disebarluaskan di bawah Lisensi Creative Commons Atribusi-NonKomersial-BerbagiSerupa 4.0 Internasional.