PENGARUH PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE CORE TERHADAP KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH MATEMATIS

Arum Dahlia Mufidah, Caswita Caswita, Pentatito Gunowibowo

Abstract


This quasi experimental research aimed to find out the influence of cooperative learning of CORE type towards students mathematical problem solving ability. The population of this research was all grade eight students of Junior High School state of 10 Bandarlampung in academic year of 2015/2016 as amount as 392 students which were distributed into ten classes. The samples of this research were students of VIII C and VIII D class that were determined by purposive random sampling technique. This research used pretest-posttest control group design. The instrument of this research was essay test of mathematical problem solving ability. Based on the results of research and discussion, it was concluded that cooperative learning of CORE type did not influence towards students mathematical problem solving ability.

Penelitian ini merupakan penelitian eksperimen semu yang bertujuan untuk mengetahui pengaruh pembelajaran kooperatif tipe CORE terhadap kemampuan pemecahan masalah matematis siswa. Populasi penelitian ini adalah seluruh siswa kelas VIII SMP Negeri 10 Bandarlampung tahun pelajaran 2015/2016 sebanyak 392 siswa yang terdistribusi dalam sepuluh kelas. Sampel penelitian ini adalah siswa kelas VIII C dan VIII D yang dipilih dengan teknik purposive random sampling. Penelitian ini menggunakan desain pretest-posttest control group design. Instrumen penelitian ini berupa tes kemampuan pemecahan masalah yang berbentuk essay. Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan diperoleh kesimpulan bahwa pembelajaran kooperatif tipe CORE tidak berpengaruh terhadap kemampuan pemecahan masalah matematis siswa.

Kata kunci: CORE, pemecahan masalah matematis, pengaruh


Full Text:

PDF

References


Abdurrahman, Mulyono. 2003. Pendidikan Bagi Anak Berkesulitan Belajar. Jakarta: PT Rineka Cipta. 298 hlm.

Aunurrahman. 2012. Belajar dan Pembelajaran. Bandung: Alfabeta. 244 hlm.

Charles, R., Lester, F. dan ODaffer, P. 1987. How to Evaluate Progress in Problem Solving. Reston, VA: NCTM. [Online].[https://web.njit.edu. diakses pada 20 Desember 2015].

Kharisma, Jeaniver Yuliane. 2013. Pengaruh Model Pembelajaran Kooperatif Tipe CORE terhadap Kemampuan Pemecahan Masalah Matematis Siswa. 9 hlm. [Online].[http://jurnal.fkip.unila.ac.id. diakses pada 18 Desember 2015].

Kumalasari, Elisa 2011. Peningkatan Kemampuan Pemecahan Masalah Matematis Siswa SMP Melalui Pembelajaran Matematika Model CORE. Prosiding Seminar Nasional Pendidikan Matematika Program Pasca Sarjana STKIP Siliwangi Bandung. Hal. 221-228. Vol 1. [Online]. [http://publikasi.stkipsiliwangi.ac.id. diakses pada 16 Desember 2015].

Lie, Anita. 2004. Cooperative Learning. Jakarta: Grasindo. 96 hlm.

Maulana, Dani. 2012. Model-Model Pembelajaran Inovatif. Lampung: Widyaiswara LPMP. 155 hlm.

Mullis, I. V. S., Martin, O. M., Foy, P., & Arora, A. 2012. TIMSS 2011 International Result in Mathematics. Chestnut Hill, MA: TIMSS & PIRLS International Study Center, Boston College. 506 hlm. [Online]. [http://timssandpirls.bc.edu diakses pada 6 April 2016]

NCTM. 2000. Executive Summary Principles and Standards for School Mathematics. Reston, USA: NCTM, Inc. [Online]. [https://www.nctm.org. diakses pada 20 Desember 2015].

Polya, George. 1957. How to Solve it: A New Aspect of Mathematics Method (Second Edition). Princeton University Press. [Online]. [http://math.hawaii.edu. diakses pada 15 Desember 2015].

Richard, Anthony. 2005. Evolution Of A Teachers Problem Solving Instruction: A Case Study Of Aligning Teaching Practice With Reform In Middle School Mathematics. Departement of Mathematical Sciences and School of Education: University of Alaska Fairbanks. 18 hlm. Research in Middle Level Education. [Online]. [http://www.nmsa.org. diakses pada 20 Desember 2015].

Sabandar, J. 2009. Berfikir Reflektif dalam Pembelajaran Matematika. 17 hlm. [Online]. [http://file.upi.edu diakses pada 20 Desember 2015].

Setiadi, H., Mahdiansyah, Rosnawati, Fahmi, dan Afiani, E. 2012. Kemampuan Matematika Siswa SMP Indonesia Menurut Benchmark Internasional TIMSS 2011. Jakarta: Puspendik Balitbang Kemendikbud. 108 hlm. [Online]. [http://litbang.kemendikbud.go.id. diakses pada 20 Desember 2015].

Suherman, E., Turmudi, Suryadi, D., Herman, T., Suhendra, Prabawanto, S., Nurjanah & Rohayati, A. 2003. Common Text Book (Edisi Revisi) Strategi Pembelajaran Matematika Kontemporer. Bandung: Universitas Pendidikan Indonesia. 324 hlm.

Uno, Hamzah B. dan Kuadrat, M. 2009. Mengelola Kecerdasan dalam Pembelajaran. Jakarta: PT Bumi Aksara. 220 hlm.

Widayaningsih. 2014. Upaya Meningkatkan Kemampuan Koneksi Matematis dan Kemandirian Belajar Siswa Sekolah Menengah Pertama (SMP) Melalui Model CORE. Prosiding Seminar Nasional Pendidikan Matematika Program Pasca Sarjana STKIP Siliwangi Bandung. Volume 1. Hal: 419-424. [Online]. [http://publikasi.stkipsiliwangi.ac. diakses pada 21 Desember 2015].


Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Indexing by:

      

                               

        

 

 

 

Lisensi Creative Commons
Ciptaan disebarluaskan di bawah Lisensi Creative Commons Atribusi-NonKomersial-BerbagiSerupa 4.0 Internasional.