Pembelajaran Tari Tupping Menggunakan Metode Demonstrasi Pada Siswa Tunarungu Di SLB Negeri Metro
Abstract
The aim of this research was to describe the preocess and the result of teaching Tupping dance through demonstartion method. The research question in this research was formulated into how the implementation of demomnstration in teaching Tupping dance. The behaviourism theory was implemented in this research since the theory emphasized on the change of behaviour of someone according to a stimulus and response. The design of this research was qualitative descriptive. The data collecting technique was observation, interview, and documentation. The subjects of the research were a teacher and five deaf students in state extraordinary school, metro. Steps of the research were the teacher showed a picture of a materials, prepared the materials, which were be taught by the teacher and pointed a student to demonstrate the scenario built by the teacher. Moreover, all of the students had to pay attention to the demonstration and analyzed it. Every students need to deliver a conclusion as the post activity. The result indicated that the students showed a good progress.
Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan proses dan hasil pembelajaran tari Tupping menggunakan metode demonstrasi, rumusan masalahnya yakni bagaimana pelaksanaan pembelajaran tari Tupping menggunakan metode demonstrasi. Teori pembelajaran behaviorisme digunakan karena lebih menekankan pada perubahan tingkah laku seseorang berdasarkan stimulus respon. Desain penelitian yang digunakan deskriptif kualitatif. Teknik pengumpulan data berupa observasi, wawancara dan dokumentasi. Sumber data penelitiannya guru dan 5 siswa tunarungu di SLB Negeri Metro. Langkah-langkah metode demonstrasi yakni guru menyajikan gambaran sekilas materi yang akan disampaikan, menyiapkan bahan atau alat yang ingin digunakan, menunjuk salah seorang siswa untuk mendemonstrasikan sesuai skenario yang telah diciptakan, seluruh siswa memperhatikan demonstrasi dan menganalisisnya, tiap siswa mengemukakan hasil analisis dan demonstrasikan pengalaman, guru dan siswa membuat suatu kesimpulan, penutup. Hasil penelitian mendapatkan kategori baik dengan peningkatan hasil belajar siswa.
Kata Kunci: demonstrasi, pembelajaran, tari Tupping.Full Text:
PDFReferences
Aunurrahman. 2013. Belajar dan Pembelajaran. Bandung: Alfabeta.
N.K. Roestiyah. 2012. Strategi Belajar Mengajar. Jakarta: PT. Rineka Cipta.
Putranto, Bambang. 2015. Tips Menangani Siswa yang Membutuhkan Perhatian Khusus. Yogyakarta: Diva Press.
Rusman. 2012. Seri Manajemen Sekolah Bermutu Model-Model Pembelajaran Mengembangkan Profesionalisme Guru Edisi Kedua. Jakarta: PT. Rajagrafindo Persada.
Shoimin, Aris. 2014. 68 Model Pembelajaran Inovatif dalam Kurikulum 2013. Yogyakarta: AR-Ruzz Media
Somantri, T. Sutjihati. 2012. Psikologi Anak Luar Biasa. Bandung: PT. Refika Aditama.
Sugiyono. 2015. Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Bandung: Alfabeta
Tim Dinas Pariwisata dan Kebudyaan Kabupaten Lampung Selatan. 2015. Cerita Sejarah Lampung Selatan.
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2017 Jurnal Seni dan Pembelajaran