PEMBELAJARAN TARI BEDANA DI SMA MUHAMMADIYAH 2 METRO

Andri Ardianto, Munaris Munaris, Fitri Daryanti

Abstract


The problem in this research was the planning, implementation and evaluation of bedana dance learning outcomes in SMA Muhammadiyah 2 Metro. The theory used was the theory of learning. This type of research was qualitative descriptive. Source of the data obtained in this study were dance teachers, 30 students and a variety of bedana dance movement. Data collection techniques used were observation, interviews, documentation and testing practices. Bedana dance lesson lasted for eight sessions, learning bedana dance intra curricular includes the planning, implementation, and evaluation of assessment. Teachers used a method which was the demonstration method. Demonstration method is method that demonstrates a variety of bedana dance and ask students to follow along. Bedana dance learning outcomes in intra curricular using individual assessment aspects, namely wiraga, wirama and wirasa gained an average value of 82.4 included into the very well criteria.

Permasalahan dalam penelitian ini adalah perencanaan, pelaksanaan dan evaluasi hasil pembelajaran tari bedana di SMA Muhammadiyah 2 Metro. Teori yang digunakan yaitu teori pembelajaran. Jenis penelitian yang digunakan adalah deskriptif kualitatif. Sumber data yang diperoleh dalam penelitian ini adalah guru tari, 30 siswa dan ragam gerak tari bedana. Teknik pengumpulan data yang digunakan yaitu observasi, wawancara, dokumentasi dan tes praktik. Pembelajaran tari bedana berlangsung selama delapan kali pertemuan, pembelajaran pada intrakurikuler tari bedana meliputi pada perencanaan, pelaksanaan, dan evaluasi penilaian. Guru menggunakan satu metode yaitu metode demonstrasi. Metode demonstrasi adalah metode yang memperagakan ragam gerak tari bedana dan meminta siswa mengikuti bersama-sama. Hasil pembelajaran tari bedana dalam kegiatan intrakurikuler menggunakan aspek penilaian individu yaitu wiraga, wirama dan wirasa diperoleh rata-rata nilai 82,4 tergolong dalam kreteria baik sekali.

Kata kunci: Pembelajaran, intrakurikuler, tari bedana.


Full Text:

PDF

References


Amri, Sofan. 2013. Pengembangan dan Model Pembelajaran dalam Kurikulum 2013. Jakarta. PT. Prestasi Pustakarya.

Arikunto, Suharsimi. 2010. Prosedur Penelitian. Jakarta: Rineka Cipta.

Hamalik, Oemar. 2011. Kurikulum dan Pembelajaran. Jakarta: Bumi Aksara.

Mustika, I Wayan. 2012. Teknik Dasar Gerak Tari Lampung. Lampung: Anugrah Utama Raharja (AURA).

Sugiyono, 2011. Metode Penelitian Kuantitatif kualitatif dan R&D. Bandung: Alfabeta.

Sugiyono, 2013. Metode Penelitian Pendidikan. Bandung: Alfabeta.


Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2015 Jurnal Seni dan Pembelajaran