PELATIHAN PENGEMBANGAN INSTRUMEN TES HIGHER ORDER THINKING SKILL (HOTS) DALAM MENGUKUR DIMENSI PENGETAHUAN BAGI GURU-GURU BIOLOGI SMA DI KABUPATEN TULANG BAWANG BARAT

Median Agus Priadi, Tri Jalmo, Darlen Sikumbang

Abstract


Assesmen merupakan komponen yang sangat penting dalam proses pembelajaran. Assesmen yang dilakukan dengan baik dan menggunakan instrumen tes yang tepat  dapat membantu guru dalam memperoleh informasi, mengindentifikasi dan memetakan tingkat kemampuan siswa dalam memahami materi pembelajaran. Permasalahan yang terjadi di sekolah adalah instrumen yang dibuat oleh guru dalam melakukan assesmen hanya berupa instrumen tes yang cenderung lebih banyak menguji aspek ingatan, sedangkan instrumen yang melatih keterampilan berpikir tingkat tinggi siswa belum banyak dibuat dan digunakan oleh guru.Selain itu, guru belum memperhatikan tahap perkembangan berpikir siswa.Banyak alasan yang dikemukakan oleh guru, diantaranya kurangnya kemampuan dan keteram­pilan guru dalam membuat instrumen penilaian yang melatih siswa untuk berpikir tingkat tinggi.Berdasarkan uraian di atas, guru perlu dilatihdalam membuat atau menyusun instrumen tes sebagai Assesment for learningyang dapat membantu melatih kemampuan berpikir tingkat tinggi siswa. Tujuan pengabdian kepada masyarakat ini adalah memberikan pelatihan kepada guru biologi SMA di Kabupaten Tulang Bawang Barat untuk menyusun instrumen tes pada materi Biologi. Metode pelaksanaan kegiatan pengabdian adalah melalui ceramah, diskusi, dan proyek. Pada kegiatan ceramah pemateri meyampaikan materi tentang teknik penambangan instrumen penilaian sesuai dengan prosedur yang baku dilanjutkan dengan diskusi. Setelah diskusi, peserta pelatihan megerjakan tugas proyek berupa menyusun instrument tes mata pelajaran, menganalisis secara kualitatif, mengujicobakannya. Berdasarkan hasil kegiatan, diperoleh simpulan bahwa kegiatan pelatihan ini efektif dalam meningkatkan pemahaman tentang perancangan instrumen tes biologi  Berdasarkan hasil nilai pretest diketahui bahwa pemahaman awal guru-guru tergolong sedang. Pada akhir pelatihan, rata-rata nilai posttest guru-guru lebih tinggi dibandingkan rata-rata nilai pretest, peningkatan pemahaman guru-guru perancangan instrumen tes Biologi tergolong sedang.


DOI: https://doi.org/10.23960/rp/v1i1.hal.14-26

 


Keywords


Soal HOTS, Biologi SMA

Full Text:

PDF

References


Akbar, Sa’dun. 2013. Instrumen Perangkat Pembelajaran. Bandung: Remaja Rosdakarya

Anderson, L.W., and Krathwohl, D.R. 2001.A Taxonomy of Learning, Teaching, and Assessing: A Revision of Bloom’s Taxonomy of Educational Objectives. New York Longman.

Asmuniv.2015. Pendekatan Terpadu Pendidikan STEM Upaya Mempersiapkan Sumber Daya Manusia Indonesia Yang Memiliki Pengetahuan Interdisipliner Dalam Menyosong Kebutuhan Bidang Karir Pekerjaan Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA).Diakses dari http://www.vedcmalang.com/pppptkboemlg/index.php/menuutama/listrik-electro/1507-asv9.

Barnett, J. E and Francis, A.L. 2012.Using higher order thinking questionsto foster critical thinking: a classroom study.Educational Psychology: An International Journal ofExperimental Educational Psychology.

Bacanlı, H., Dombaycı, M. A., Demir, M., & Tarhan, S. 2011. Quadruple thinking: Creative thinking. Procedia-Social and Behavioral Sciences, 12, 536-544.

Becker, K., & Park, K. 2011. Effects of integrative approaches among science, technology, engineering, and mathematics (STEM) subjects on students' learning: A preliminary meta-analysis. Journal of STEM Education: Innovations and Research, 12(5/6), 23.

Beers, S. 2011. 21st century skills: Preparing students for THEIR future.

Borg, W.R., Gall, M.D., Gall, J.P. 2003. Educational Research (An Introduction).Seventh Edition. Pearson Education Inc.

Breiner, J. M., Harkness, S. S., Johnson, C. C., & Koehler, C. M. 2012. What is STEM? A discussion about conceptions of STEM in education and partnerships.School Science and Mathematics, 112(1), 3-11.

Brookhart, S. M. 2010. How to Assess Higher Order Thinking Skills in Your Classroom.Alexandria: ASCD

BSNP. 2007. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Republik Indonesia Nomor 41 Tahun 2007 Tentang Standar Proses untuk Satuan Pendidikan Dasar dan Menengah. Jakarta: Kementerian Pendidikan Nasional Badan Penelitian dan Pengembangan Pendidikan.

Depdiknas, 2003.Undang-Undang Republik Indonesia nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional. Jakarta: Departemen Pendidikan Nasional.

Depdiknas, 2005.Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan. Jakarta: Departemen Pendidikan Nasional.

Depdiknas. 2006. Standar Isi Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan. Jakarta: Departemen Pendidikan Nasional.

Djemari Mardapi. 2004. Penyusunan Tes Hasil Belajar. Yogyakarta: PPs Universitas Negeri Yogyakarta

Haladyna, T. M. 2004. Devoping and Validating Multiple Choise Test Items. New Jersey: Lawrence Erlbaum Associates, Inc.

Heong, Y. M.,Othman, W.D.,Md Yunos, J., Kiong, T.T., Hassan, R., & Mohamad, M.M. 2011. The Level of Marzano Higher Order Thinking Skills Among Technical Education Students .International Journal of Social and humanity, Vol. 1,No. 2, July 2011, 121-125

IEA. 2012. TIMSS and PIRLS 2011 Achievement. Diakses dari http://timssandpirls.bc.edu/data-release-2011/pdf/Overview-TIMSS-and-PIRLS-2011-Achievement.pdf.

Kaymakci, S. 2012. A Review of Studies on Worksheets in Turkey.US-China Education Review A 1. 57-64.

Krathwohl, D. R.2002. A revision of Bloom’s Taxonomy: an overview – Theory Into Practice, College of Education, The Ohio State University Pohl. 2000. Learning to think, thinking to learn: ( tersedia di www.purdue.edu/geri diakses 22 Februari 2016)

Lewy, Zulkardi, & N Aisyah.2009.Pengembangan Soal untuk Mengukur Kemampuan Berpikir Tingkat Tinggi Pokok Bahasan Barisan dan Deret Bilangan di Kelas IX Akselerasi SMP Xaverius Maria Palembang.JURNAL Pendidikan Matematika (3) : 15-28.

Limbach, B & Waugh, W. 2010.Developing Higher Level Thinking.Journal of Instructonal Pedagogies.p: 1-9

Mayasari, T., Kadarohman, A., & Rusdiana, D. 2014.Pengaruh Pembelajaran Terintegrasi Science, Technology, Engineering, And Mathematics (STEM) Pada Hasil Belajar Peserta Didik: Studi Meta Analisis.Prosiding Semnas Pensa VI ”Peran Literasi Sains”. 371-377.

Meltzer, D. E. 2002. The Relationship Between Mathematics Preparation And Conceptual Learning Gains In Physic: A Possible Hidden Variable In Diagnostic Pre-Test Score. Journal of am J Phys, 70 (12), 1260.

Munaf, Syambasri. 2001. Evaluasi Pendidikan IPA. Bandung: Jurusan Pendidika IPA Fakultas Pendidikan Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Pendidika Indonesia.

Mundilarto.(2010). Penilaian Hasil Belajar IPA. Yogyakarta: P215 UNY

National Science Teacher Association. 2011. Quality Science Education and 21st-Century Skills. Diakses dari http://www.nsta.org/about/positions/21stcentury.aspx

OECD. 2014. PISA 2012 Results in Focus: What 15-year-olds know and what they can do with what they know. Diakses dari http://www.oecd.org/pisa/keyfindings/pisa-2012-results-overview.pdf.

Permendikbud. 2015. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia nomor 53 tahun 2015, tentang Penilaian hasil belajar Pendidik pada pendidikan dasar dan pendidikan menengah.

Sanders, M., Hyuksoo.K., Kyungsuk, P. & Hyonyong, L. 2011. Integrative STEM (Science, Technology, Engineering, and Mathematics) Education: Contemporary Trends and Issues. Secondary Education 59, 729-762.

Subramaniam, e. a. 2012.Reimagining the Role of School Libraries in STEM Education: Creating Hybrid Spaces for Exploration.The Librarty Quarterly, 82, 161-182.

Sudijono, Anas. 2005. Pengantar Evaluasi Pendidikan. Jakarta : Paja Grafindo Persada

Sudjana, Nana. 2012. Penilaian Hasil Proses Belajar Mengajar. Bandung: Remaja Rosdakarya.

Sudrajat, A. 2008.Pengertian pendekatan, strategi, metode, teknik, taktik, dan model pembelajaran.Diakses darihttp://smacepiring.wordpress.com.

Sugiyono. 2006. Statistik untuk Penelitian. Bandung: CV Alfabeta.

Sugiyono. 2013. Metode Penelitian Pendidikan (Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif, Dan R & D). Bandung: Alfabeta.

Suprijadi, Didi. Pengaruh Penggunaan Tutor Sebaya Terhadap Hasil Belajar matematika Siswa Kelas VII SMP Darussalam, Jakarta.Jurnal Ilmiah Faktor Exacta, Vol. 3 No. 2 Juni 2010. Univ. Indraprasta PGRI

Surapranata, Sumarna. 2007. Panduan penulisan tes tertulis. Implementasi kurikulum 2004.Bandung: PT RemajaRosdakarya.

Surapranata S. 2005. Analisis, Validitas, Reliabilitas, dan Interprestasi Hasil Belajar. Bandung : Remaja Rosdakarya.

Suyanto, E., & Sartinem. 2009. Contoh Lembar Kerja IPA Siswa dengan Latar Penuntasan Bekal Awal Ajar Tugas Studi Pustaka dan Keterampilan Proses Untuk SMA Negeri 3 Bandarlampung. Prosiding Seminar Nasional Pendidikan. 2009. Bandar Lampung: Universitas Lampung.

Suyanto, S., Paidi.,& Wilujeng, I. 2011. Lembar Kerja Siswa (LKS). Makalah disampikan dalam acara Pembekalan guru daerah terluar, terluar, dan tertinggal di Akademi Angkatan Udara Yogyakarta tanggal 26 Nopember-6 Desember 2011.

Rudyatmi E & A Rusilowati. 2012. Evaluasi Bembelajaran. Semarang :FMIPA Unnes.

Tantri, M., Kadarohman, A., & Rusdiana, D. 2014.Pengaruh Pembelajaran Terintegrasi Science, Technology, Engineering, And Mathematics (STEM) Pada Hasil Belajar Peserta Didik: Studi Meta Analisis.Prosiding Semnas Pensa VI ”Peran Literasi Sains”, (pp. 371-377). Surabaya.

Trianto. 2007. Model Pembelajaran Terpadu Dalam Teori dan Praktek. Jakarta: Prestasi Pustaka.

Van de Walle, J. A. 2007. Elementary and middle schoolmathematics: teaching developmentally, (6th ed.). United Statesof America: Pearson Education, Inc.

Wahidmurni, Alifin Mustikawan, dan Ali Ridho. 2010. Evaluasi Pembelajaran: Kompetensi dan Praktik. Yogyakarta: Nuha Letera.

Wenno, I. H. 2010. Pengembangan Model Modul IPA Berbasis Problem Solving Method Berdasarkan Karakteristik Siswa Dalam Pembelajaran di SMP/MTs. Cakrawala Pendidikan, 2(2).

Widjajanti, E. 2008.Kualitas lembar kerja siswa.Makalah Seminar Pelatihan penyusunan LKS untuk Guru SMK/MAK pada Kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat Jurusan Pendidikan FMIPA Universitas Negeri Yogyakarta.

Widoyoko, Eko Putro. 2009. Evaluasi Program Pembelajaran. Pustaka Pelajar. Yogyakarta

Yildirim, N., Sevil, K. U. R. T., & Alipaþa, A. Y. A. S. 2011. The Effect Of The Worksheets On Students' Achievement In Chemical Equilibrium. Journal Of Turkish Science Education, 8(3).


Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Indexing by: 

           

 

 

Creative Commons License

Ruang Pengabdian: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat  is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International LicenseCopyright © Mathematics and Science Education Department, Universitas LampungAll rights reservedp-ISSN 2807-2251e-ISSN 2798-9453