Sikap Masyarakat Terhadap Program Kegiatan Komunitas Blus (Belajar Luar Sekolah)
Abstract
The purpose of this study was to analyze how people's attitudes towards the Community Blus (Learning Outside School) program as a means of empowering children's literacy skills in Taman Endah Village, Purbolinggo District, East Lampung Regency. This research uses descriptive method with a quantitative approach. A total of 31 respondents. Data collection techniques using questionnaire techniques and interview techniques. Technical data using interval and percentage formulas. The results showed that people's attitudes towards the Community Blus (Learning Outside School) program as a means of empowering children's literacy skills were supportive, as (1) Community understanding of the Blus Community (Learning Outside School) program tends to understand. (2) The feeling of the community towards the Community Blus (Learning Outside School) program as a means of empowering children's literacy abilities tends to be happy. (3) The tendency to act the community towards the Community Blus (Learning Outside School) program as a means of empowering children's literacy skills tends to support.
Tujuan penelitian ini adalah menganalisis bagaimana sikap masyarakat terhadap program kegiatan Komunitas Blus (Belajar Luar Sekolah) sebagai wadah pemberdayaan kemampuan literasi anak di Desa Taman Endah Kecamatan Purbolinggo Kabupaten Lampung Timur. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif dengan pendekatan kuantitatif. Sampel berjumlah 31 responden. Teknik pengumpulan data menggunakan teknik angket dan teknik wawancara. Teknis data menggunakan rumus interval dan persentase. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sikap masyarakat terhadap program kegiatan Komunitas Blus (Belajar Luar Sekolah) sebagai wadah pemberdayaan kemampuan literasi anak bersikap mendukung, sebagaimana (1) Pemahaman masyarakat terhadap program kegiatan Komunitas Blus (Belajar Luar Sekolah) cendrung paham. (2) Perasaan masyarakat terhadap program kegiatan Komunitas Blus (Belajar Luar Sekolah) sebagai wadah pemberdayaan kemampuan literasi anak cendrung senang. (3) Kecendrungan bertindak masyarakat terhadap program kegiatan Komunitas Blus (Belajar Luar Sekolah) sebagai wadah pemberdayaan kemampuan literasi anak cendrung mendukung.
Kata Kunci: komunitas, literasi, masyarakat.
Full Text:
PDFReferences
Abdulsyani. 2007. Sosiologi Skematika, Teori, dan Terapan. Jakarta: Bumi Aksara.
Anggraini. 2016. Kemampuan Membaca dan Menulis Anak, Jakarta: Tribuana.
Desita Sari, Triana. Sikap Masyarakat Terhadap Pemanfaatan (Kartu Indonesia Pintar) Di Kampung Lebak Manis Kelurahan Sukajawa Baru Kota Bandar Lampung. Skripsi. Program Studi Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Lampung.
Edi, Suharto. 2007. Pekerjaan Sosial di Dunia Indaustri : Memperkuat Tanggung jawab Sosial Perusahaan. Bandung : Refika Aditama.
Iis Basyiroh. 2017. Program Pengembangan Kemampuan Literasi Anak Usia Dini (Studi Kasus Best Practice Pembelajaran Literasi Di TK Negeri Centeh Kota Bandung). Jurnal. Pasca Sarjana Universitas Pendidikan Indonesia Bandung. Volume. 3 Nomor. 2.
Joesoef, Soelaiman. 2004. Konsep Dasar Pendidikan Luar Sekolah. Jakarta: Bumi Aksara.
Rianse. 2009. Metode Dekriptif Penelitian Kuantitatif. Bandung: Griyatama. Rosdakarya.
Tadkiroatun dan Beniati Listyorini. 2016. Konstruk Kompetensi Literasi untuk Siswa Sekolah Dasar. Jurnal Litera. FBS Universitas Negeri Yogyakarta Volume 15. Nomor 1.
Wardana dan Zamzam. 2014. Strategi Peningkatan Kemampuan Literasi Siswa di Madrasah. Jurnal Ilmiah “Widya Pustaka Pendidikan”, 2 (3).
Wawan, A dan Dewi, M. 2010. Teori dan Pengukuran Pengetahuan , Sikap dan Perilaku Manusia. Yogyakarta: Nuha Medika.Persada.
Zuchdi, Darmiyati. 1995. Pembentukan Sikap. Cakrawala Pendidikan Nomor 3.
Refbacks
- There are currently no refbacks.