TINDAK TUTUR DALAM FILM KING DAN IMPLIKASINYA TERHADAP PEMBELAJARAN BAHASA DI SMA

Weni Handayani, Nurlakasana Eko Rusminto, Eka Sofia Agustina

Sari


This research is intended to describe the speech act of King movie that was released on June, 25 2009 and its implication through Indonesian learning in senior high school. This research is in the form of direct speech consisted of direct literal speech and direct nonliteral speech. Next, it was found that indirect speech act consisted of indirect literal speech act and indirect bobliteral speech act. In the indirect literal speech act was used some modes, they were modes of clarifying fact, threat, comparison, asking, and persuasive. Modus used in indirect nonliteral speech act was the same with modes used in indirect literal speech act, merely, in indirect nonliteral speech act was not found a persuasive modes. This result of the research can be implicated to Indonesian learning in senior hight school as learning subject in every skills of language.

Penelitian ini untuk mendeskripsikan tindak tutur pada film King yang dirilis pada 25 Juni 2009 dan implikasinya terhadap pembelajaran bahasa Indonesia di SMA. Hasil penelitian ini berupa tindak tutur langsung yang terbagi atas tindak tutur langsung literal dan tindak tutur langsung tidak literal. Selanjutnya, ditemukan pula tindak tutur tidak langsung yang terdiri atas tindak tutur tidak langsung literal dan tindak tutur tidak langsung tidak literal. Pada tindak tutur tidak langsung literal digunakan beberapa modus, yakni modus menyatakan fakta, ancaman, perbandingan, bertanya, dan meyakinkan. Modus yang digunakan pada tindak tutur tidak langsung tidak literal sama dengan modus yang digunakan pada tindak tutur tidak langsung literal, hanya saja pada tindak tutur tidak langsung tidak literal tidak ditemukan modus meyakinkan. Pada Hasil penelitian ini dapat diimplikasikan ke dalam pembelajaran bahasa Indonesia di SMA sebagai materi pembelajaran dalam setiap keterampilan berbahasa.

Kata kunci: tindak tutur, tindak tutur langsung, pembelajaran bahasa.


Teks Lengkap:

PDF (English)

Referensi


Rahardi, R. Kunjana.2003. Berkenalan dengan Ilmu Bahasa Pragmatik. Malang: Dioma.

___________________2005. Prakmatik Kesatuan Imperatif Bahasa Indonesia. Jakarta: Erlangga.

Rustono. 1999. Pokok-pokok Pragmatik. Semarang: CV. IKIP Semarang Press.

Sukmadinata, Nana Syaodih. 2006. Metode Penelitian Pendidikan Bandung: Remaja Rosda Karya.

Tarigan, Henry Guntur. 1990. Pengajaran Pragmatik. Bandung: Angkasa.

Wijana, I Dewa Putu. 1996. Dasar-dasar Pragmatik. Yogyakarta:Andi.


Refbacks

  • Saat ini tidak ada refbacks.