Gambar Sampul

NILAI BUDAYA DALAM KUMPULAN CERITA RAKYAT SUMATERA SELATAN DAN IMPLIKASINYA DALAMPEMBELAJARAN SASTRA DI SMA

Iqbal Hilal, Khoerotun Nisa Liswati, Anindia Saputri

Sari


The purpose of this study is to describe the cultural values contained in a collection of folklore from South Sumatra and their implications for learning literature in high school. This study uses a qualitative approach.data of this research are in the form of quotations or conversations obtained from the book Collection of South Sumatra Folklore. The results of the study indicate that there are cultural values contained in the folklore of South Sumatra including: (1) the cultural values of human relations with God, (2) the cultural value of human relations with nature, (3) the cultural values of human relations with humans, and (4) the cultural values of human relations with oneself. The research is implicated in learning Indonesian literature in high school in the form of a Learning Implementation Plan in the 2013 Curriculum.

 

Tujuan penelitian ini adalah mendeskripsikan nilai budaya yang terdapat dalam kumpulan cerita rakyat Sumatera Selatan dan implikasinya terhadap pembelajaran sastra di SMA. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif. Data penelitian ini berupa kutipan atau percakapan yang diperoleh dari buku Kumpulan Cerita Rakyat Sumatera Selatan. Hasil penelitian menunjukkan adanya nilai budaya yang terdapat dalam cerita rakyat Sumatera Selatan meliputi: (1) nilai budaya hubungan manusia dengan Tuhan, (2) nilai budaya hubungan manusia dengan alam, (3) nilai budaya hubungan manusia dengan manusia, dan (4) nilai budaya hubungan manusia dengan diri sendiri. Penelitian diimplikasikan ke dalam pembelajaran sastra Indonesia di SMA dalam bentuk Rencana Pelaksanaan Pembelajaran pada Kurikulum 2013.

 

Keywords: cultural values, folklore, learning Indonesian literature


Teks Lengkap:

PDF

Referensi


Danandjaja, James. 1991. Folklor Indonesia: Ilmu Gosip, Dongeng, dan Lain-lain. Jakarta: Pustaka Utama Grafiti.

Djamaris, Edwar dkk. 1993. Nilai Budaya dalam Beberapa Karya Sastra Nusantara: Satra Daerah di Sumatra. Jakarta: Pusat Pembinaan dan Pengembangan Bahasa Departemen Pendidikan dan Kebudayaan.

Endraswara, Suwardi. 2013. Folklor Nusantara: Hakikat, Bentuk, dan Fungsi. Yogyakarta: Ombak (Anggota IKAPI).

Ery Agus, dkk. 2009. Cerita Rakyat Sumatera Selatan. Palembang: Penerbit Balai Bahasa Provinsi Sumatera Selatan Pusat Bahasa Kementerian Pendidikan Nasional.

Jauhari, Heri. 2018. Folklor: Bahan Kajian Ilmu Budaya, Sastra, dan Sejarah. Bandung: Yrama Widya.

Koentjaraningrat. 1993. Kebudayaan Mentalitas dan Pembangunan. Jakarta: Gramedia Pustaka Utama.

Lexy J. Moleong. 2017. Metodologi Penelitian Kualitatif. PT Remaja Rosdakarya, Bandung. 424 hlm.

Simanjuntak, Marihot. 2021. Analisis Nilai Budaya Dalam Cerita Rakyat “Mado-Mado Nias”. Jurnal Bahasa 10: 137.

Sugiyono. 2017. Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Bandung: Alfabeta.

Sukmana, Ece. 2017. Aspek Sosial Budaya dalam Cerita Rakyat Enyeng di Desa Cipancar. Jurnal Edukasi Sebelas April 1: 1.

Syarifuddin, Didin. 2017. Nilai Budaya Batik Tasik Parahiyangan Sebagai Daya Tarik Wisata Jawa Barat. Jurnal Manajemen Resort dan Leisure 14: 2.

Taum, Yoseph Yapi. 2017. Pembelajaran Sastra Berbasis Teks: Peluang dan Tantangan Kurikulum 2013. Jurnal Ilmiah Kebudayaan SINTESIS 11: 12-22.


Refbacks

  • Saat ini tidak ada refbacks.