Gambar Sampul

Teacher Direktive Speech Acts In The Indonesian Language Whatsapp Group Class IX-1 SMP N 3 Gadingrejo and Its Implications For Indonesian Language Learning In Junior High Schools

Septi Mustika Rani, Sumarti Sumarti, Nurlaksana Eko Rusminto

Sari


The problem in this study is the directive speech act of the teacher in the Indonesian whatsapp group class IX-1 SMP N 3 Gadingrejo. This study aims to describe the direct and indirect directive speech acts of teachers in the in the whatsapp group and its implications for learning Indonesian in junior high school. This study used descriptive qualitative method. The data source of this research is the teacher who teaches in the Indonesian whatsapp group Class IX-1. The results of this study indicate that direct speech acts ask for 8 data, direct speech act asking 12 data, direct speech acts rule 9 data, direct speech act prohibits 3 data, direct speech acts allow 7 data, and direct speech acts advising 3 data, while indirect speech acts ask for 2 data, indirect speech acts ask for 4 data, indirect speech acts command 1 data, and indirect speech acts advise 1 data. The results of the communicative form of asking, asking, ordering, prohibiting, permitting, and advising. This research can be implicated in Basic Competence 3.6 examining the structure and linguistic aspects of procedure texts on how to do and how to make something from various sources that are read and heard. The results of the study are implied as material in learning.


Masalah dalam penelitian ini ialah tindak tutur direktif guru di grup whatsapp bahasa Indonesia kelas IX-1 SMP N 3 Gadingrejo. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan tindak tutur direktif langsung dan tidak langsung guru di grup whatsapp, fungsi komunikatif tindak tutur direktif guru di grup whatsapp dan implikasinya terhadap pembelajaran bahasa Indonesia di SMP. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif. Sumber data penelitian ini berupa guru yang mengajar di grup whatsapp bahasa Indonesia Kelas IX-1, sedangkan data dalam penelitian ini berupa tindak tutur direktif di grup whatsapp bahasa Indonesia kelas IX-1 SMP N 3 Gadingrejo. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa tindak tutur langsung meminta sebanyak 8 data, tindak tutur langsung menanya 12 data, tindak tutur langsung memerintah 9 data, tindak tutur langsung melarang 3 data, tindak tutur langsung mengizinkan 7 data, dan tindak tutur langsung menasihati 3 data, sedangkan tindak tutur tidak langsung meminta 2 data, tindak tutur tidak langsung menanya 4 data, tindak tutur tidak langsung memerintah 1 data, dan tindak tutur tidak langsung menasihati 1 data. Hasil penelitian fungsi komunikatif berupa menanya, meminta, memerintah, melarang, mengizinkan, dan menasihati. Penelitian ini dapat diimplikasikan ke dalam Kompetensi Dasar 3.6 menelaah struktur dan aspek kebahasaan teks prosedur tentang cara melakukan dan cara membuat sesuatu dari berbagai sumber yang dibaca dan didengar. Hasil penelitian diimplikasikan sebagai materi dalam pembelajaran.

 

Keywords: directive speech act, learning in whatsapp group


Teks Lengkap:

PDF

Referensi


Chaer, Abdul dan Agustina, Leonie. 2010. Sosiolinguistik Perkenalan Awal. Jakarta: Rineka Cipta.

Djajasudarma, Fatimah. 2017. Wacana Dan Pragmatik. Bandung: PT Refika Aditama.

Hamalik, Oemar. 1994. Sistem Pembelajaran Jarak Jauh dan Pembinaan Ketenangan. Bandung: Trigenda Karya.

Harsiati, Titik dkk. 2017. Bahasa Indonesia. Jakarta: Pusat Kurikulum dan Perbukuan, Balitbang, Kemendikbud.

Ibrahim, Syukur Abd. 1993. Kajian Tindak Tutur. Surabaya: Usaha Nasional.

Lubis, A. Hamid Hasan. 2015. Analisis Wacana Pragmatik. Bandung: Angkasa.

Miles, M.B & Huberman A.M. 1984. Analisis Data Kualitatif. Jakarta: Penerbit Universitas Indonesia.

Moleong, Lexy 2011. Metode Penelitian Kualitatif. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.

Nadar, F.X. 2009. Pragmatik & Penelitian Pragmatik. Yogyakarta: Graha Ilmu.

Rahardi, Kunjana. 2003. Berkenalan dengan Ilmu Bahasa Pragmatik. Malang: Penerbit Dioma.


Refbacks

  • Saat ini tidak ada refbacks.