ANALISIS KONTEKS PADA TEKS EDITORIAL DALAM SURAT KABAR MEDIA INDONESIA YANG BERJUDUL “MENTERI SIBUK SENDIRI”
Abstract
Jalaluddin mengatakan bahwa konteks merupakan sekebat andaian mengenai dunia yang dibangun oleh pendengar melalui cara psikologis oleh penden (Nasucha, 2016). Pada artikel ini, konteks pada teks editorial dalam surat kabar media Indonesia yang berjudul “Menteri Sibuk Sendiri” akan dianalisis dengan tujuan untuk mengetau makna konteks yang terkandung dalam berita. Adapun hasilnya, ditemukan 5 data konteks yang dimuat dalam berita editorial Media Indoensia yang berjudul “Menteri Sibuk Sendiri”. semua konteksnya membahasa mengenai kritik yang ditujukan pada pejabat di Indonesia yang mengawaikan tugas negaranya demi mempersiapkan langkah jitu memenangkan pemilu 2024.
Jalaluddin said that context is a bundle of assumptions about the world that is built up psychologically by listeners (Nasucha, 2016). In this article, the context of the editorial text in an Indonesian media newspaper entitled "The Minister is Busy Himself" will be analyzed with the aim of knowing the meaning of the context contained in the news. As for the results, 5 context data were found which were published in Media Indonesia's editorial news entitled "The Minister is Busy Himself". all of the contexts discuss criticism aimed at officials in Indonesia who are monitoring their country's duties in order to prepare the right steps to win the 2024 election.
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Amalia, S. N. (2016). Pengembangan Bahan Ajar Menulis Berita Peristiwa Multikultural dengan Pendekatan Kontekstual. Jurnal Pendidikan Bahasa Dan Sastra Indonesia, 5(1).
Jamanti, R. (2014). Pengaruh Berita Banjir Di Koran Kaltim Terhadap Kesadaran Lingkungan Masyarakat Kelurahan Temindung Permai Samarinda. Journal Ilmu Komunikasi, 2(1), 17–33.
Juliantari, N. K. (2017). Paradigma analisis wacana dalam memahami teks dan konteks untuk meningkatkan kemampuan membaca pemahaman. ACARYA PUSTAKA: Jurnal Ilmiah Perpustakaan Dan Informasi, 3(1), 12–25.
Kristanto, P. D., & Setiawan, P. G. F. (2020). Pengembangan soal hots (higher order thinking skills) terkait dengan konteks pedesaan. PRISMA, Prosiding Seminar Nasional Matematika, 3, 370–376.
Nadeak, M. C. (2022). Hubungan Antara Teks Dan Konteks Dalam Iklan Di Televisi. Universitas Islam Riau.
Nasucha, Y. (2016). Bahasa Dan Penentu Makna Dalam Konteks. Rumpun Jurnal Persuratan Melayu, 4(1), 193–210.
Piliang, Y. A. (2004). Semiotika teks: Sebuah pendekatan analisis teks. Mediator: Jurnal Komunikasi, 5(2), 189–198.
Rahardi, K. (2015). Menemukan hakikat konteks pragmatik. Prasasti: Conference Series, 17–23.
Rahardi, K. (2020). Mendeskripsi Peran Konteks Pragmatik: Menuju Perspektif Cyberpragmatics. Transformatika: Jurnal Bahasa, Sastra, Dan Pembelajarannya.
Rahmawati, I. Y. (2016). Analisis teks dan konteks pada kolom opini “Latihan Bersama Al Komodo 2014” Kompas. Jurnal Dimensi Pendidikan Dan Pembelajaran, 5(1), 49–57.
Saifudin, A. (2018). Konteks dalam studi linguistik pragmatik. Lite: Jurnal Bahasa, Sastra, Dan Budaya, 14(2), 108–117.
Sidiq, U., Choiri, M., & Mujahidin, A. (2019). Metode penelitian kualitatif di bidang pendidikan. Journal of Chemical Information and Modeling, 53(9), 1–228.
Wiratno, T., & Santosa, R. (2014). Bahasa,
Refbacks
- There are currently no refbacks.