Penggunaan Konjungsi Koordinatif dan Subordinatif dalam Terjemahan Surah Yusuf dan Relevansinya sebagai Bahan Ajar Bahasa Indonesia Siswa SMP Kelas IX
Abstract
This research aims to describe (1) the use of conjunctions contained in the translation of Surah Yusuf and (2) its relevance as Indonesian language teaching material for grade IX junior high school students. The methodology in this research is descriptive qualitative. A qualitative descriptive approach was chosen in this research because the researcher attempted to describe the conjunctions contained in the translation of Surah Yusuf with the relevance of Indonesian language learning for class IX junior high school students. The object of this research is the coordinating and subordinating conjunctions in the translation of Surah Yusuf, while the research subject is the translation of Surah Yusuf. The data collection technique uses the note-taking technique, namely the researcher collects data by listening to and noting the translation of the Al-Qur'an which contains coordinating conjunctions and subordinating conjunctions. Data analysis uses an interactive model which includes data collection, data reduction, data presentation and conclusions. The research data source was taken from the digital translation of the Al-Qur'an in Surah Yusuf which was translated by the Ministry of Religion of the Republic of Indonesia. The research results show that (1) The coordinating conjunction has 22 data, namely: and (11 data), then (5 data), but (2 data), but (1 data), except (2 data) and namely (1 data). Meanwhile, the subordinating conjunction has 7 data, namely: because of (3 data), such as (1 data) and because of (3 data). (2) The results of this research can be used as a series of Indonesian language teaching materials in junior high schools by linking them to discussion text material.
Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan (1) penggunaan konjungsi yang terkandung dalam terjemahan Surah Yusuf dan (2) relevansinya sebagai bahan ajar Bahasa Indonesia pada siswa SMP kelas IX. Metodologi dalam penelitian ini adalah deskriptif kualitatif, yaitu mendeskripsikan konjungsi yang terkandung dalam terjemahan Surah Yusuf dengan relevansi pembelajaran Bahasa Indonesia pada siswa SMP kelas IX. Objek penelitian ini adalah konjungsi koordinatif dan subordinatif pada terjemahan Surah Yusuf, sedangkan subjek penelitian adalah terjemahan Surah Yusuf. Teknik pengumpulan data menggunakan teknik simak catat, yaitu peneliti mengumpulkan data dengan menyimak dan mencatat terjemahan Al-Qur'an yang mengandung konjungsi koordinatif dan konjungsi subordinatif. Analisis data menggunakan model interaktif yang meliputi, pengumpulan data, reduksi data, sajian data, dan simpulan. Sumber data penelitian diambil dari terjemahan Al-Qur’an digital pada Surah Yusuf yang diterjemahkan oleh kementrian Agama Republik Indonesia. Hasil penelitian menunjukkan bahwa (1) konjungsi koordinatif memiliki 22 data yaitu meliputi: dan (11 data), kemudian (5 data), tetapi (2 data), namun (1 data), kecuali (2 data) dan yaitu (1 data). Sedangkan konjungsi subordinatif memiliki 7 data yaitu meliputi: karena (3 data), seperti (1 data), dan sebab (3 data). (2) Hasil penelitian ini dapat digunakan sebagai rangkaian bahan ajar Bahasa Indonesia di SMP dengan mengaitkan pada materi teks diskusi.
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Abdul Rohman, W. (2013). Analisis Kohesi Gramatikal Konjungsi Pada Teks Terjemahan Alquran Surah Al Ahzab (Doctoral dissertation, Universitas Muhammadiyah Surakarta).
Aisyah, S. Analisis konjungtor hubungan pertentangan dalam koordinatif antara bahasa Arab dengan Bahasa Indonesia: studi kasus terjemahan Surah Al-Baqarah Terbitan DEPAG RI Tahun 1994.
Aisyah, S., Noviyanti, E., & Triyanto, T. (2020). Bahan ajar sebagai bagian dalam kajian problematika pembelajaran bahasa indonesia. Jurnal Salaka: Jurnal Bahasa, Sastra, Dan Budaya Indonesia, 2(1).
Anggita, P. R., Khair, U., & Hartati, M. (2023). Analisis penggunaan konjungsi pada teks terjemahan al-qur'an surat al-baqarah ayat 75-90 (kajian sintaksis) (Doctoral dissertation, Institut Agama Islam Negeri Curup).
Asajati, F., & Prabawa, A. H. (2013). Analisis Konjungsi Antarklausa Dalam Kalimat Majemuk Pada Terjemahan Alquran Surah Al Hajj (Doctoral dissertation, Universitas Muhammadiyah Surakarta).
Departemen Agama Republika Indonesia. 2006. Al quran dan Terjemahannya. Bandung:CV Penerbit Diponegoro.
Fikri, A. A., & Markhamah, M. (2014). Analisis Konjungsi pada Terjemahan Surat An Nisa (Doctoral dissertation, Universitas Muhammadiyah Surakarta).
Haayeedoloh, S., Firdaus, A., & Humaira, H. W. (2023). Analisis Konjungsi Bahasa Indonesia pada Teks Berita Detik. Com. utile: Jurnal Kependidikan, 9(2), 104-109.
Khair, U. (2018). Penggunaan Konjungsi dan Makna Teks Terjemahan Surat Al-Baqarah. Indonesian Language Education and Literature, 4(1), 75-90.
Kusuma, Fajar Surya. 2013.“Analisis Kesalahan Penggunaan Konjungsi Koordinatif Dan Subordinatif Dalam Dakwah Di Radio”. Skripsi. Surakarta: Universitas Muhammadiyah Surakarta.
Maulani, I. S., Ermanto, E., & Juita, N. (2017). Jenis Dan Makna Konjungsi Pada Terjemahan Alquran Surah Al-Ma’idah. Jurnal Bahasa dan Sastra, 4(2), 32-41.
Maulina, Yeni. Penggunaan Konjungsi dalam Wacana Pembelajaran Literasi.Madah, Volume 9, Edisi Oktober 2018.
Moleong, J. Lexy. 2007. Metode penelitian Kualitatif (edisirevisi). Bandung: Remaja Rosda Karya.
Nashoih, A. K., & Darmawan, M. F. (2019). Pengembangan Bahan Ajar Nahwu Berbasis Kontrastif Untuk Mengatasi Interferensi Bahasa Indonesia Terhadap Bahasa Arab. Arabiyatuna: Jurnal Bahasa Arab, 3(2), 335.
Ningrum, D. F., Hasanudin, C., & Setiyono, J. (2022). Analisis Bentuk Konjungsi pada Novel Berguru pada Kelana Karya Anisa Prem dan Hubungannya dengan Pembelajaran Bahasa Indonesia di SMA. Jubah Raja: Jurnal Bahasa, Sastra, Dan Pengajaran, 1(1), 122-131.
Nugraha, Oktavian Aditya. Abdul Ngalim. Yakub Nasucha. (2015). Penggunaan Konjungsi dalam Bahasa Tulis dan Lisan Oleh Siswa Kelas Lima Sekolah Dasar Baki Pandeyan 01 Sukoharjao.
Pranoto, M. S. (2020). KOHESI KONJUNGSI DALAM SURAT AL-HAQQAH. ANSIRU PAI: Pengembangan Profesi Guru Pendidikan Agama Islam, 4(2), 135-150.
Resgita, B. (2022). Penggunaan Konjungsi Subordinatif dalam Kumpulan Cerita Rakyat Belitung. Alinea: Jurnal Bahasa, Sastra, dan Pengajaran, 11(1), 106-118.
Setiaji, Y., & Markhamah, M. (2014). Analisis Kategori Dan Peran Pada Konstruksi Berkonjungsi Dan Pada Terjemahan Al-Quran Surat Adz-Dzariyat (Doctoral dissertation, Universitas Muhammadiyah Surakarta).
Sudaryanto. (1993). MetodeLinguistik: Metode Dan Aneka TeknikPengumpulan Data. Yogyakarta: Gajah Mada University Press.
Sugiyono. (2006). Metode Penelitian Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Bandung: Alfabet CV.
Sumaryanti, E. D., Hasanudin, C., & Sutrimah, S. (2024). Analisis Bentuk Konjungsi pada Novel Manusia dan Badainya Karya Syahid Muhammad. Jubah Raja: Jurnal Bahasa, Sastra, Dan Pengajaran, 3(1), 1-13.
Sutopo, H. B. (2002). Metodologi Penelitian Kualitatif: Dasar Teori Dan Terapannya Dalam Penelitian. Surakarta: Sebelas Maret University Perss.
Syarif, Hermawati. Rusdi Noor Rosa. (2014). Konjungsi Koordinatif dan Subordinatif Lintas Bahasa. Padang: UNP Press Padang.
Tara, F., & WM, N. A. (2020). Penggunaan Konjungsi Koordinatif dalam Berita Editorial Surat Kabar Tribun Jambi Bulan Januari 2019. Aksara: Jurnal Ilmiah Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia, 4(1), 39-47.
Wahyuni, R. S. (2023). Pemakaian Konjungsi Koordinatif dan Subordinatif dalam Penggunaan Bahasa Anak Muda di Media Sosial. Indonesian Journal of Social Science, 1(1), 1-9.
Wahyuni, R. S. (2023). Pemakaian Konjungsi Koordinatif dan Subordinatif dalam Penggunaan Bahasa Anak Muda di Media Sosial. Indonesian Journal of Social Science, 1(1), 1-9.
Refbacks
- There are currently no refbacks.