KEBIJAKAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA TENTANG DWIKEWARGANEGARAAN ETNIS TIONGHOA PADA MASA DEMOKRASI LIBERAL
Abstract
policy of Dwikewarganegaraan Indonesia ethnic Chinese Then, this research is aimed at finding
the driving factor of the Government's policy of the Republic of Indonesia concerning the
Dwikewarganegaraan ethnic Chinese. The methods used in this research are the historical
method. Data collection techniques using the technique of documentation and library techniques
while data analysis techniques is qualitative data analysis techniques. The results of the analysis
of the data in this thesis is the ethnic Chinese in Indonesia has Dwikewarganegaraan, the
dominance of ethnic Chinese in Indonesia in economic activity system of dualism ethnic
Chinese income tax in Indonesia. From the results of the deliberations conducted by the author
of the birth of the Government policy of driving factor of the Republic of Indonesia concerning
the Dwikewarganegaraan ethnic Chinese, then it can be obtained, conclusions the incidence of
dual citizenship was due to two deciding system defining citizenship is different in the two
countries, ethnic Chinese dominate economic activity in Indonesia reached 70%, ethnic Chinese
who had the dwikewarganegaraan which has to pay income tax in two countries Indonesia and
Chinese in accordance with an annual income.
Keywords: Government policy about RI Dwikewarganegaraan.
ABSTRAK
Abstrak: Berdasarkan rumusan masalah, apakah Faktor pendorong lahirnya Kebijakan
Pemerintah Indonesia tentang Dwikewarganegaraan Etnis Tionghoa Maka, penelitian ini
ditujukan untuk mencari faktor pendorong lahirnya Kebijakan pemerintah Republik Indonesia
tentang Dwikewarganegaraan Etnis Tionghoa. Metode yang digunakan dalam penelitian ini
adalah metode historis. Teknik pengumpulan data menggunakan teknik dokumentasi dan teknik
kepustakaan sedangkan teknik analisis data merupakan teknik analisis data kualitatif. Hasil
analisis data dalam skripsi ini adalah Etnis Tionghoa di Indonesia mempunyai
Dwikewarganegaraan, dominasi Etnis Tionghoa dalam kegiatan ekonomi di Indonesia sistem
dualisme pajak penghasilan Etnis Cina di Indonesia. Dari hasil pembahasan yang dilakukan oleh
penulis menganai faktor pendorong lahirnya kebijakan Pemerintah Republik Indonesia tentang
Dwikewarganegaraan Etnis Tionghoa, maka dapat diperoleh kesimpulan, timbulnya
kewarganegaraan ganda itu karena adanya dua sistem penentu kewarganegaraan yang berbeda
di kedua negara, Etnis Tionghoa mendominasi kegiatan ekonomi di Indonesia mencapai 70%,
Etnis Tionghoa mempunyai dwikewarganegaraan yang harus membayar pajak penghasilan di
dua negara Indonesia dan Tionghoa sesuai dengan pendapatan pertahunnya.
Kata kunci: Kebijakan pemerintah RI tentang Dwikewarganegaraan
Full Text:
PDFReferences
Nugroho Notosusanto. 1984. Masalah
Penelitian Sejarah Kontemporer (suatu
pengalaman). Inti Idayu Press. Jakarta.
Hadari Nawawi. 1983. Metode Penelitian
Bidang Sosial. Yogyakarta: Gajah Mada
University Press.
Hadari Nawawi dan Mimi Martini.1994
Penelitian Terapan. Gadjah Mada
University; Yogyakarta.
Miles,B.Mathew. Huberman
Michael.1992, Analisis Data Kualitatif.
Gramedia. Justian Suhandinata 2008, WNI
Keturunan Tionghoa dalam Stabilitas
Ekonomi dan Politik Indonesia, Jakarta,
Gramedia Pustaka Utama.
Coppel, C. A. 1994. Tionghoa Indonesia
Dalam Krisis. Jakarta. Pustaka Sinar
Harapan.
Hidajat,Z.M. 1993. Masyarakat dan
Kebudayaan Cina Indonesia. Tarsito:
Bandung.
Paulus, B. P. 1983. Kewarganegaraan RI
Ditinjau dari UUD 1945. Pradnya
Paramita. Jakarta.
Setiono, B.G. 2002. Tionghoa Dalam
Pusaran Politik. Jakarta: Elkas.
Dalam Komunitas Cina .com) (www.
Frederich Barth. 1988. diambil tgl. 15
Agustus 2012.
Suryadinata Leo. 1999. Etnis Tionghoa dan
pembangunan Bangsa. Pustaka LP3ES.
Jakarta.
Http://iccsg.Worpress.Com/2006
/2/3 Indonesia-sejak-tahun-1930
Perilaku-Ekonimi-Etnis-Cina-Di-
An-Fr-Wulandari.(diambil tgl.15 Juni
.
Tan Mely G. (1979) Golongan
Etnis Tionghoa di Indonesia. Jakarta.
Gramedia.
http://id.wikipedia.org/wiki/Integrasi_sosial
(diambil tgl. 10 Juni 2012).
"Masalah Cina 3"
Suryadinata, L. 1984. Dilema Minoritas
Tionghoa. Grafiti Pers. Jakarta.
Suryadinata, L. 2002. Negara dan
etnis Tionghoa. Pustaka LP3ES.
Jakarta.
dikutip dari Kompas, 3 Juli 2003, dalam
http://www. yabina.org/artikel/ A6.
HTM, (diambil tgl. 5 Mei 2012).
Pri-Nonpri: Perspektif Historis Rasialisme
di Indonesia dan Sistem Ekonomi Kita",
dalam Moch Sa'dun M (editor) Pri-
Nonpri: mencari Format
Baru Pembauran. Jakarta :
CIDES.
Refbacks
- There are currently no refbacks.