Tabuh Rah pada Ritual Yajna Masyarakat Bali di Desa Balinuraga Kecamatan Way Panji
Abstract
This study aims to describe the tradition of Tabuh Rah in the Yajna ritual of Balinese community in Balinuraga Village, Sub-District of Way Panji, South Lampung Regency. This study applied descriptive method with qualitative approach. The data collection techniques were carried out through interview, observation, literature and documentation. The data analysis technique was done using qualitative data analysis. The results showed that the tradition of Tabuh Rah in the Yajna ritual of Balinese community of Balinuraga Village is still being preserved, yet the implementation has shifted from the literature, because during Tabuh Rah ritual, there is no du'a making (spell) on the cocks, and not even followed by upakara tradition like candlenut fighting, coconut fighting and egg fighting after the Sata war. Thus, in its development, Tabuh Rah is undergoing desacralization with the emergence of tajen (propan) which made Tabuh Rah its shield through legalizing gambling.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tradisi tabuh rah pada ritual yajna Masyarakat Bali di Desa Balinuraga Kecamatan Way Panji Kabupaten Lampung Selatan. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan wawancara, observasi, kepustakaan dan dokumentasi. Teknik analisis data menggunakan analisis data kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tradisi tabuh rah pada ritual yajna Masyarakat Bali di Desa Balinuraga masih dilaksanakan namun dalam pelaksanaanya tidak sesuai dengan sastra, karena saat ritual tabuh rah ayam tidak diberi doa (mantra) dan tidak diikuti dengan upakara seperti adu kemiri, kelapa dan telor setelah perang sata selesai. Tabuh Rah pada perkembanganya mengalami desakralisasi dengan munculnya tajen (propan) yang menjadikan Tabuh Rah sebagai tamengnya dengan melegalisasi perjudian.
Kata kunci: masyarakat bali, ritual yajna, tabuh rah
Full Text:
PDFReferences
Ali, M. 1987. Penelitian Kependidikan Prosedur dan Strategi. Bandung: Angkasa.
Hidayat, R. 2011. Sabung ayam tabuh rah dan judi tajen di bali (Skripsi). Jakarta: Fakultas Syariah dan Hukum UIN Syarif Hidayatullah.
Koentjaraningrat. 1964. Beberapa pokok antropologi sosial. Jakarta: PT. Dian Rakyat.
Mas, A. G. R. 2002. Tuntunan susila untuk meraih hidip bahagia. Surabaya: Paramita.
Titib, I. M. 2006. Veda, sabda suci, pedoman praktis kehidupan. Surabaya: Paramita.
Refbacks
- There are currently no refbacks.