HUBUNGAN PEMAHAMAN KONSEP ADAB SOPAN SANTUN DENGAN PERUBAHAN SIKAP SISWA

Yuli Kurnia, Adelina Hasyim, Yunisca Nurmalisa

Abstract


This research aims to explain the correlation of courtesy norm concept comprehension with alteration of students attitudes in SMP Negeri 2 Waylima year 2013. This research uses descriptive quantitative method. Test, attitude scale and observation sheet are used as data collecting instrument. To analyze data uses interval and chi squared. This research population are 150 students and the sample are 38 students. The result of this research shows 50% students understand with the concept of courtesy norm, but 71,1% students tend to resist being polite. From the calculation using Chi Square formula obtained results X ² = 71.1, the contingency coefficient C = 0.80 and Cmaks = 0,81 and lies in the closeness of 0.56 to 0.83 (high category), so that the results of this research shows there is a correlation of understanding the concept of civilized manners with alteration of student attitudes in SMP Negeri 2 Waylima Year 2013.

Tujuan penelitian ini untuk menjelaskan hubungan pemahaman konsep adab sopan santun dengan perubahan sikap siswa di lingkungan SMP Negeri 2 Waylima tahun 2013. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kuantitatif. Instrumen pengumpul data menggunakan tes, skala sikap dan observasi. Analisis data menggunakan Interval dan Chi Kuadrat. Populasi penelitian ini berjumlah 150 siswa, sampelnya berjumlah 38 siswa. Hasil penelitian menunjukan 50% siswa paham dengan konsep adab sopan santun, namun 71,1% cenderung menolak bersikap sopan santun. Dari hasil perhitungan yang menggunakan rumus Chi Kuarat diperoleh hasil X² = 71,1 dengan koefisien kontingensi C= 0,80 dan Cmaks = 0,81 dan terletak pada keeratan 0,56-0,83 (kategori tinggi) sehingga dari hasil pengujian tersebut diketahui bahwa ada hubungan pemahaman konsep adab sopan santun dengan perubahan sikap siswa di lingkungan SMP Negeri 2 Waylima Tahun 2013.

Kata kunci: adab sopan santun, pemahaman konsep, perubahan sikap

Full Text:

PDF

References


Departemen Dalam Negeri Republik Indonesia. 2009. Undang-Undang Dasar Republik Indonesia Pasal 31 Ayat (1) dan (3) tentang Pendidikan. Jakarta : Kementerian Dalam Negeri

Departemen Dalam Negeri Republik Indonesia. 2009. Undang-Undang Republik Indonesia No.20 Tahun 2003 Tentang Fungsi dan Tujuan Pendidikan.Jakarta : Kementerian Dalam Negeri

Romanda,Olivia Dwi. 2012. Pengaruh Pembelajaran Pendidikan Kewarganegaraan Terhadap Tingkat Penalaran Moral (Moral Kognitif) Siswa Kelas X Di SMK Trisakti Bandar Lampung Tahun 2011/2012, Universitas Lampung.

Lickona, Thomas.2013. Pendidikan Karakter: Paduan Lengkap Mendidik Siswa Menjadi Pintar dan Baik. Jakarta: Bumi Aksara.


Refbacks

  • There are currently no refbacks.