FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKAN REMAJA DESA TIDAK MELANJUTKAN PENDIDIKAN KEJENJANG SEKOLAH LANJUTAN

Roni Setiawan, Adelina Hasyim, Hermi Yanzi

Abstract


The purpose of this study is to clarify the effect of the importance of education for Youths in Hamlet Cisarua district. Natar Kab. South Lampung Year 2013. The method of research used descriptive method. This study is a population of 30 respondents make use of questionnaire data collection techniques and qualitative data analysis. The results of the data distribution of the questionnaire showed 15 of 30 respondents or 50% stated that economic factors, parents, the community, the willingness and ability to be a very influential factor to the cause of teen ladder village do not attend secondary school education, the reduction of these factors will facilitate the teens in continuing education ladder school.

Tujuan dari penelitian ini  untuk menjelaskan pengaruh pentingya pendidikan bagi Generasi Muda di Dusun Cisarua Kec. Natar Kab.Lampung Selatan Tahun 2013. Metode penelitian yang digunakan  metode deskriptif. Penelitian ini merupakan penelitian populasi yang berjumlah 30 responden teknik pengumpulan data menggunakan angket dan analisis data kualitatif. Hasil penelitian dari data distribusi angket menunjukan 15 dari 30 responden atau 50% menyatakan bahwa faktor ekonomi, orang tua, lingkungan masyarakat, kemauan dan kemampuan menjadi faktor sangat berpengaruh  terhadap penyebab remaja desa tidak melanjutkan pendidikan  kejenjang sekolah lanjutan, semakin berkurangnya faktor tersebut maka akan mempermudah remaja dalam melanjutkan pendidikan kejenjang sekolah lanjutan.

Kata kunci : ekonomi,  lingkungan, orang tua, pendidikan

Full Text:

PDF

References


Arifin.2003. Filsafat Pendidikan Islam di Indonesia.Yudistira. Jakarta.

Arikunto,Suharsimin 1986. Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktis dikutip www.kompas.com, 26/12/2011

Arikunto, Suharsimi. 1986. Manajemen Penelitian.Jakarta: P2LPK.

Haris, Mudjiman. 1994. Wajib Belajar di Indonesia. www. compas.com.

Wardiman, Djojonegoro.1992. Program Wajib Belajar. Erlangga. Jakarta.


Refbacks

  • There are currently no refbacks.