SIKAP MASYARAKAT TERHADAP ADAT TUNGGU TUBANG DI DESA PULAU PANGGUNG
Abstract
The purpose of this study is to describe and explain The attitude of society towards the customary of Tunggu Tubang in Pulau Panggung village sub district of Semende Darat Laut and Regency of Muara Enim. Method used in this research is qualitative descriptive method and having a sample of 48 head families. Basic techniques of data collection using the now and to analyze data that has been collected is used the formula percentages. Based on the results of data analysis it was known that the attitude of society towards the customary of Tunggu Tubang can be neutral categorized. For the attitude of society towards liability of Tunggu Tubang has supportive category, for the attitude of society towards Function/basics of Tunggu Tubang has supportive category, and for the attitude of society towards prohibitions of Tunggu Tubang has neutral category.
Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan dan menjelaskan sikap masyarakat terhadap adat Tunggu Tubang di Desa Pulau Panggung Kecamatan Semende Darat Laut Kabupaten Muara Enim. Metode penelitian ini menggunakan metode penelitian deskriptif kualitatif dengan sampel 48 kepala keluarga (KK). Teknik pokok pengumpulan data menggunakan angket dan untuk menganalisis data yang telah terkumpul digunakan rumus persentase. Berdasarkan hasil analisis data dapat diketahui bahwa sikap masyarakat terhadap adat Tunggu Tubang dapat dikategorikan netral. untuk sikap masyarakat terhadap kewajiban Tunggu Tubang memiliki kategori mendukung, untuk sikap masyarakat terhadap Fungsi/dasar Tunggu Tubang memiliki kategori mendukung, dan untuk sikap masyarakat terhadap larangan-laragan Tunggu Tubang memiliki kategori netral.
Kata kunci: adat, masyarakat, sikap, tunggu tubang
Full Text:
PDFReferences
Abdulsyani. 2007. Sosiologi: Sistematika, Teori, dan Terapan. Jakarta: Bumi Aksara
Ahmadi, Abu. 1988. Psikologi Umum. Jakarta: Rineka Cipta
Arikunto, Suharsimi. 2010. Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik. Rineka cipta: Jakarta
Azwar, Saifuddin. 2012. Sikap Manusia: Teori dan Pengukurannya. Pustaka Belajar: Yogyakarta
Chopa CH Mulkan. 1987. Sejarah Asal Usul dan Silsilah Keturunan Puyang Jurai Pangeran Rene. Sumatera Selatan : Depdikbud
Djaali. 2006. Psikologi Pendidikan. PT Bumi Aksara: Jakarta
Djik, Roeloef van. 1979. Pengantar Hukum Adat Indonesia Suatu Pengantar. Diterjemahkan oleh A.soehardi. Sumur: Bandung
Gerungan, W.A. 2009. Psikologi Sosial. Refika Aditama: Bandung
Hadi, Sutrisno. 1996. Metode Research. Yayasan Psikologi UGM: Yogyakarta
Hadikusuma, Hilman. 2003. Hukum Waris Adat. Bandung: PT Citra Aditya Bakti
Koentjaraningrat. 2002. Kebudayaan, Mentalitas, dan Pembangunan. Jakarta: Gramedia Pustaka Utama
Kusim, Ali. 1983. Jenang Jurai Dalam Adat Semendo. Palembang: Pustaka Dzumiroh
M. Yoesoef HS. 2000. Asal Usul Daerah Semendo dan Adat Istiadat Semendo. Lahat: Negeri Agung
Mallo, Manse. 1986. Metode Penelitian Sosial. Rajawali: Jakarta
Ra’uf, Tohlon Abdul. 1989. Jagad Besemah Lebar Semende Panjang. Palembang: Pustaka Dzumirroh Yayasan Nurkodim
Ria, Wati Rahmi. 1987. Kedudukan tunggu tubang dalam hukum waris adat semende. Bandar Lampung : Gunung Pesagi.
Russefendi. 1994. Dasar-Dasar Penelitian Pendidikan dan Bidang Non Eksakta Lainnya. IKIP Semarang Pers: Semarang
Sani, Ali. 1996. Jeme Semende. Lahat: Negeri Agung
Refbacks
- There are currently no refbacks.